Tuesday 4 September 2018

ORIFLAME: Madu Hutan Tesso Nilo


Kredit Motor Baru

Loading...
Loading...
                                        Madu Hutan Tesso Nilo
112144

Jalani hari dengan lebih baik bersama madu murni lezat yang diproduksi oleh lebah liar dari lembah hutan hujan tropis Taman Nasional Tesso Nilo. Dipanen secara berkelanjutan dan diproses dengan cara yang higienis tanpa bahan kimia. Madu ini dihasilkan dari lebah liar yang membangun sarang mereka di atas pohon Sialang yang hidup di Taman Nasional Tesso Nilo, Riau, Sumatera. Warna madu Tesso Nilo paling gelap di bandingkan madu lainnya. Mempunyai rasa caramel floral dan fruity. Madu Hutan Tesso Nilo dikemas dengan isi 250 ml.


Madu Hutan Tesso Nilo Oriflame merupakan  madu murni yang berasal dari lebah liar asli dari hutan di riau pada pohon sialang ini diolah dengan baik oleh perusahaan oriflame secara professional dengan menggunakan standar SOP dunia. Madu hutan tesso nilo dikembangkan oleh warga di riau dengan arahan dari badan dunia WWF ( wordl wide fund for nature).

Taman Nasional Tesso Nilo adalah sebuah taman nasional yang terletak di provinsi Riau, Indonesia. Taman nasional ini diresmikan pada 19 Juli 2004 dan mempunyai luas sebesar 38.576 hektare. Kawasan yang masuk wilayah taman nasional ini adalah kawasan bekas Hak Pengusahaan Hutan (HPH) yang terletak di Kabupaten Pelalawan dan Indragiri Hulu. Hingga kini di sekelilingnya masih terdapat kawasan HPH.

Terdapat 360 jenis flora yang tergolong dalam 165 marga dan 57 suku, 107 jenis burung, 23 jenis mamalia, tiga jenis primata, 50 jenis ikan, 15 jenis reptilia dan 18 jenis amfibia di setiap hektare Taman Nasional Tesso Nilo. Tesso Nillo juga adalah salah satu sisa hutan dataran rendah yang menjadi tempat tinggal 60-80 ekor gajah dan merupakan kawasan konservasi gajah.

Sebagai madu yang merupakan suplemen yang telah digunakan dari jaman dulu sampai saat ini karena di dalam madu memiliki berbagai macam nutrisi yang dikandungnya digunakan untuk kesehatan tubuh. Madu hutan tesso nilo ini dikelola oleh perusahaan oriflame dengan pengawasan yang baik dari WWF sehingga madu hutan tesso nilo ini memiliki popularitas yang baik dengan harga jual yang stabil oleh para penggemar madu hutan.


Sejarah Madu Hutan Tesso Nilo Oriflame
“Pohon sialang tidak boleh ditebang!” Demikian tekad masyarakat adat di sekitar Taman Nasional Tesso Nilo. Wujud nyata dari kalimat ini tertuang dalam bentuk peraturan desa (PERDES) yang mengatur tentang perlindungan pohon Sialang dan sekitarnya. Bahkan, Peraturan Bupati (PERBUP) juga dikeluarkan untuk melindunginya.

Di beberapa kawasan di sekitar Taman Nasional Tesso Nilo, sejumlah pohon tertentu menjadi sumber pendapatan penting bagi masyarakat, antara lain Kruing, Kempas, Ara, Kedundung Terap, Jelutung, dan Meranti Batu. Masyarakat mempertahankan dan tidak menebang pohon-pohon tersebut karena di sana lebah liar Apis dorsata membangun sarangnya. Masyarakat menghitung biasanya ada 30 sampai 80 sarang setiap pohonnya. Satu sarang dalam pohon yang sama dapat dipanen madunya tiga hingga empat kali dalam setahun. Pohon-pohon tempat masyarakat memanen madu inilah yang dikenal sebagai pohon Sialang.

Berkat upaya mempertahankan pohon Sialang yang ada, masyarakat di sekitar TN Tesso Nilo telah menjadikan madu hutan sebagai usaha ekonomi alternatif. Mereka memanen madu hutan secara lestari dan higienis melalui sistem penirisan sarang. Sarang yang telah diiris akan diproses tanpa remas tangan dan memakai peralatan yang bersih dan bebas pencemaran zat kimia. Melalui tahap pengurangan kadar air (dehumidifier), madu hutan akan dikurangi kadar airnya mencapai 18% sehingga produk madu akan tahan lebih lama.

Sejak tahun 1990-an para petani yang bermukim di sekitar Taman Nasional Tesso Nilo tepatnya di provinsi Riau memang sudah beternak lebah hutan, tetapi belum dikelola secara profesional, masih secara tradisional dengan cara dipanen kemudian di jual... panen lagi, kemudian jual lagi.. begitu seterusnya.

Tidak ada sistem untuk membuat hasil madu lebih banyak. Kemudian pada awal tahun 2004, WWF indonesia masuk kesana untuk mempresentasikan cara pengelolaan madu hutan yang benar. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pendapatan dan keuntungan petani madu di sekitar kawasan tersebut. Selain itu pemanfaatan pohon tempat lebah hutan bersarang juga kurang dimaksimalkan oleh petani sekitar.

Dulu para petani memanen dengan cara diambil semua sarang nya, kemudian lebah dibiarkan untuk membuat sarang yang baru. Setelah kedatangan WWF sejak tahun 2004, mereka mulai sadar ternyata penanganan lebah hutan ini berbeda dengan lebah biasa.

Lebah hutan ini dipanen bukan dengan cara diambil seluruh sarang nya, melainkan hanya kepala sarangnya yang mengandung madu, sedangkan sisanya dibiarkan untuk makanan anak lebah hutan yang ada di sarang itu.

Sejak tahun 2004 petani mulai merubah sistem panennya, walaupun tidak langsung berhasil karena masih saja ada petani yang nakal dan tidak mengikuti standar sistem yang dibuat. Namun di tahun 2009 semua petani sudah menggunakan metode tersebut, karena ternyata madu yang dihasilkan lebih banyak dan kontinyu.

Sejak 2009 juga petani mulaimenggunakan sistem yang bernama ICS (Internal control system).

Dan cara panen nya benar-benar diambil menggunakan tangan. Salah satu keunggulan nya, lebih alami karena tidak tercampur dengan pestisida. Selain itu sarang ini benar-benar terbentuk dari air hujan dan panas alami.

Para petani Madu Hutan Tesso Nilo diajarkan untuk memanen madu yang telah benar-benar “matang” dan letaknya di ujung luar saja demi kelangsungan sarang lebah. Menurut standar WWF, faktor hujan juga berpengaruh pada kematangan madu. Sehingga pertani tidak diperbolehkan memanen madu sebelum benar-benar masak. Untuk mengecek kematangan madu, digunakan teknologi ICS sehingga dapat menentukan madu tersebut layang dilanjutkan ke proses selanjutnya atau tidak. Jika tidak lolos di ICS maka madu tersebut tidak dapat dijual, dan para petani sudah memahaminya. Petani akan mengalami kerugian jika memanen madu tidak sesuai dengan standar yang ditentukan, juga dapat dikenakan penalti keuntungan. Itulah yang menyebabkan mereka sangat berhati-hati.

Proses pengolahan madu ini telah semakin maju dengan dilibatkannya para petani madu dalam pelatihan pengawasan mutu internal, atau Internal Control System (ICS). Penerapan ICS ini untuk memastikan keaslian, kemurnian dan kebersihan produk. Tidak heran, sejumlah perusahaan termasuk dari luar negeri tertarik untuk menjalin kerjasama bisnis dengan para petani dari tepi taman nasional dengan keanekaragaman hayati yang sangat kaya tersebut. Kerjasama ini dilakukan dengan prinsip bahwa masyarakat petani madu sebagai produsen mendapat bagian pendapatan yang adil.

Lebih maju lagi, kini kelompok perempuan di desa sekitar TN Tesso Nilo mulai merintis usaha terkait pemanenan madu, yakni menjadi perajin lilin sarang lebah untuk dijadikan produk hiasan dan kerajinan. Perjuangan dan tekad masyarakat sekitar kawasan TN Tesso Nilo telah membuktikan bahwa pendapatan tambahan bisa diraih dengan melestarikan ekosistem, khususnya pohon Sialang.



Tekstur dan rasa
Ada hal yang menarik dengan madu ini. Jika diperhatikan setiap madu di kemasan ini terkadang memiliki tekstur dan rasa yang berbeda-beda. Sebagian konsumen ada yang mengatakan madu bertekstur encer, ada juga yang mengatakan rasanya kelat, juga pernah menemukan tekstur yang mengkristal. Salah satu penyebabnya adalah faktor hujan, terkadang hujan yang turun di tiap sarang memiliki intensitas yang berbeda-beda. Namun yang perlu diperhatikan adalah semua madu yang sudah dikemas dapat dipastikan telah melalui proses pengecekan dan lolos ICS, artinya telah siap dan aman dikonsumsi.

Rasa dari madu juga dipengaruhi oleh tumbuhan yang ada di sekitarnya, karena pohon sialang ini harus ditunjang oleh pohon di sekelilingnya agar pasokan nutrisi nya lebih banyak. Biasanya di sekitar pohon Sialang ditanamin pohon rambutan, durian, rambai, mangga, manggis dll. Oleh karena itu kadar gulanya lebih tinggi dibanding madu biasa dan rasanya beda beda.


Perbedaan Madu Hutan dengan Madu Ternak
Madu hutan kadar air nya lebih alami karena diairi hanya oleh air hujan, dan dibungai oleh pohon yang memiliki buah manis, sehingga kadar gula nya lebih tinggi. Sedangkan madu ternak lebahnya diberi air biasa dan pembungaan nya hanya dari 1 pohon saja.

Tekstur madu hutan biasanya lebih beragam karena faktor intensitas air hujan, faktor letak nya dengan sinar matahari. Sedangkan madu ternak biasanya terkena sinar matahari secara merata. Jadi sangat wajar jika beberapa konsumen memberikan testimoni rasa yang berbeda.

Semua madu memiliki kadar gula, sedangkan semut memiliki sifat menyukai sesuatu yang manis, oleh karena itu anggapan bahwa madu yang asli adalah madu yang tidak dikerubungi semut adalah anggapan yang salah. Jika madu tidak dikerubungi semut, itu dikarenakan tempat sekelilingnya sangat higienis sehingga semut tidak mendekat, karena semut memiliki indra higienis. Selain itu madu hanya disukai oleh semut tertentu. Semut yang menyukai madu biasanya semut halus berukuran kecil, juga semut yang berwarna hitam.

Kualitas madu bisa dibedakan dari kadar airnya, yaitu dengan cara meneteskan madu ke atas tissue. Jika madu terserap dengan cepat ke dalam tissue, artinya kadar air dalam madu masih banyak.

Cara lain untuk mengecek kadar air dalam madu adalah dengan memanaskan madu di atas sebuah sendok. Jika madu mendidih bisa dipastikan kadar air dalam madu masih banyak karena air mendidih pada suhu 100 derajat celcius.


Khasiat manfaat madu murni yang tak terbantahkan “terbukti secara ilmiah”.
Madu yang terkenal sejak dulu sebagai suplemen yang baik dan beragam manfaatnya untuk kesehatan tubuh telah diketahui sejak puluhan tahun lalu, berkembangnya obat – obatan sintetis dengan pemasaran yang baik madu murni berasal dari hutan tetaplah dipercaya sebagai primadona obat dalam penyembuhan yang sangat aman tanpa memiliki efek samping untuk dikonsumsi.

Berjuta khasiat yang terkandung di dalam madu, jauh sebelum ilmu kedokteran maju seperti saat ini. madu sudah di jadikan obat mujarab alami untuk mengobati berbagai macam penyakit selain itu madu juga di percaya sebagai bahan utama untuk perawatan kecantikan. cuman hanya sebagian orang yang mengetahui khasiat yang di miliki oleh madu.

Di indonesia banyak sekali yang menjual madu akan tetapi madu yang asli hanya sedikit saja, perlu anda ketahui madu yang banyak manfaatnya itu madu hutan ( liar ) bukan madu ternak.

Kenapa madu hutan ( liar ) banyak manfaatnya?  “karena makanannya lebih dari 40 macam intisari pati dari berbagai macam tumbuhan serta bunga yang ada di hutan sehingga khasiatnya memiliki kualitas tinggi.” ungkapan seorang pencari madu hutan.



Dari kepercayaan konsumen pada madu dan perusahaan oriflame merupakan harga mati bagi perusahaan untuk menghasilkan kualitas madu yang sangat baik seperti madu lebah liar yang berasal dari hutan sialang ini. Perlakuan yang sangat baik melalui bimbingan badan dunia oriflame mengelola madu hutan tesso nilo agar mendapatkan kualitas premium dan memiliki harga yang stabil dan tentu banyak dicari oleh para penggemar madu asli.

Dalam proses memanen madu yang melelahkan dengan adanya resiko sengatan dari lebah cukup berbahaya akan tetapi permintaan pasar madu asli ini teruslah meninggkat sehingga dalam persaingannya cukup tajam. Dari hal tersebut jelas bisa diketahui oleh orang – orang tidak bertanggung jawab menjual madu murah dengan kualitas yang tidak baik karena pada umumnya di oplos dengan obat pengembang. Madu tesso nilo ini merupakan madu kualitas premium yang termasuk dalam produk oriflame. Hal ini karena perusahaan oriflame mengolah madu murni berasal dari pohon sialang hutan riau ini dengan pengelolaan berstandar internasional “Green and Fair Product” sehingga menghasilkan madu murni dengan kualitas yang baik.

Kualitas Madu Hutan Tesso Nilo Oriflame


Madu asal pohon sialang yang diproduksi dari pohon di hutan riau ini merupakan madu berasal dari kawasn konservasi yang diawasi oleh badan dunia bagian khusus pelesatarian pada alam atau WWF. Madu ini memiliki kwalitas premium karena pengolahannya yang berstandar internasional atau green and fair product sehingga madu ini sangat baik bagi kesehatan.

Keunggulan Madu Hutan Tesso Nilo Oriflame
Perlu diketahui bahwa keunggulan madu hutan tesso nilo yang diolah dengan pengawasan WWF dengan standar produksi dari “Green and Fair Product” memiliki kualitas premium tentu memiliki keunggulan yang bermanfaat untuk tubuh.


Dibawah ini adalah keunggulan madu tesso nilo dari hutan sialang yang diproduksi oriflame :
-Jaminan keaslian dan kemurniannya karena pengambilan langsung di hutan tempat berkembangnya lebah.
-Tidak menggunakan campuran.
-Tanpa tambahan baha kimia.
-Tanpa penyubur tanah.
-Madu hasil proses alami tanpa bantuan manusia.
-Dengan pengelolaan baik berdasarkan standar dan berada di naungan WWF.

Sudah diakui sebagai madu curah yang berasal dari lebar liar yang hidup dihutan liar yang perawan dengan kualitas jauh lebih baik serta dapat menyehatkan apabila dibandingkan dengan lebah hasil ternak karena madu ini merupakan madu murni hutan liar bukan madu dari lebah yang diternakkan. Hal inilah yang menjadikan madu lebah murni tesso nilo dapat diandalkan dengan kualitas yang lebih premium dibandingkan produk lainnya karena berasal dari berbagai jenis sari bunga semuanya yang murni dengan kadar air pada madu yaitu kurang lebihnya 18% ini dikatakan rendah dengan daya tahan hingga 50th.

Pengolahan Madu Hutan Tesso Nilo Oriflame


Madu murni yang berasal dari lebah hutan pohon sialang ini dambil dengan pengunduhan secara baik, pohon yang memiliki usia ratusan tahun ini setiap pohonnya terdapat sarang lebah berkisar 35 sampai 85 sarang, pengunduhan madu ini dilakukan sebulan sekali pada saat bulan mati agar potensi sengatan lebah lebih kecil dari pada biasanya.

Penirisan Madu Hutan Tesso Nilo Oriflame
Pada proses pengolahan dengan menggunakan penirisan, madu murni tesso nilo yang diproduksi oriflame melalui proses penirisan yang higienis bukan dengan  peremasan tangan yang dapat mengotori dan mempengaruhi madu, akan tetapi proses penirisan pada madu tesso nilo oriflame ini dengan menggunakan standar dari ICS sehingga kandungan nutrisi pada madu akan tetap terjaga dengan baik dan tidak rusak.

Setelah proses penirisan dilakuakan selanjutnya dengan menggunakan mesin yang canggih madu tersebut diolah agar kadar air dalam madu turun mencapai 18% hingga madu memiliki katahanan masa yang panjang untuk dikonsumsi bahkan ketahanan masa pada madu ini dipercaya mencapai 50 th.

Kandungan Nutrisi Madu Hutan Tesso Nilo Oriflame
Madu yang berasal dari pohon sialang ini merupakan yang fenomenal, dengan multi guna atau memiliki banyak khasiat serta manfaat. Kandungan vitamin, dan mineral esensialnya sangat dibutuhkan oleh manusia untuk menunjang kesehatan baik dari dalam atau pun luar. Kandungan tersebut antara lain :

Kandungan tinggi protein, Vitamin dan mineral yang beragam, Asam amino esensial, Kandungan destrin atau karbohidrat yang dibentuk selama hidrolisis pati menajdi gula oleh panas, asam dan atau enzim, Kompone aromatic, Karbohidrat sederhana yang tinggi bahkan melebihi kandungan pada susu dan keju.

Hasil Riset Madu Hutan Tesso Nilo Oriflame
Madu merupakan produk lebah yang mengandung nilai gizi yang sangat tinggi . Di dalam madu terdapat zat gizi seperti arbihidrta, protein, asam amino, vitamin, destrin,mineral, komponen aromatic dll. Hasil penelitian terakhir yang dilakukan oleh ahli gizi dan pangan mengungkap madu mengandung nilai karbohidrat paling tinggi dibanding produk ternak lain seperti susu dan keju.

Dalam sebuah riset madu murni berasal dari pohon sialang ini memiliki perbandingan kalori sebagai berikut :

100 gr madu asli = 294 kalori.

1000 gr madu asli = 50 pcs ayam

1000 gr madu murni = 5,680 Liter susu sapi.

1000 gr madu asli = 1,690 kg daging segar.

Madu hutan tesso nilo – Kandungan

Kandungan madu asli lebah hutan tesso nilo yang dihasilkan oriflame memiliki persentase seperti dijelaskan berikut.

Pada kandungan madu tesso nilo terdapat Fructosa 40 %, Sukrosa 4 %, Protein 3 %, Air 18 %, Glucos 24 %, Yodium mineral, 46,3 % belum teridentifikasi ( al jamili.s , 2004 ).

Saat tubuh manusia mengonsumsi madu, jika dibandingkan saat mengkonsumsi gula dengan jumlah yang sama , tidak akan mempengaruhi penambahan berat badan. Ini disebabkan karena madu memiliki kalori 40 % lebih rendah dibanding gula walau madu memberi energi yang lebih besar.

Manfaat Madu Hutan Tesso Nilo Oriflame


-Membantu untuk memperkuat fungsi otot pada jantung serta pembuluh darah.
-Sebagai pencegahan penyakit kardiovaskuler.
-Membantu dalam mengatasi insomnia atau kesulitan tidur.
-Sebagai obat batuk berdahak.
-Membantu dalam meringankan sakit migraine atau sakit kepala sebelah.
-Membantu menguatkan anti bodi tubuh dan sebagai anti oksidan.
-Perawatan kecantikan kulit serta perawatan rambut.
-Sebagai sumber kalori yang baik dan mudah di ubah menjadi energi berbahan organik.
-Penambah nafsu makan dan dapat digunakan dalam menambah berat badan anak.
-Makanan terbaik untuk tubuh selain itu baik juga dikonsumsi ibu hamil dan menyusui.
-Membantu dalam mengatasi berbagai penyakit seperti sebagai penurun kolestrol jahat dalam tubuh, mengatasi influenza, menyehatkan tubuh, membantu system pencernaan, kanker, kembung, dll

Di jaman Mesir kuno dahulu, Ratu Cleopatra memanfaatkan madu sebagai rahasia kesehatan dan kecantikan beliau. Madu murni ternyata memiliki khasiat baik untuk merawat kecantikan tubuh perempuan. Madu murni mengandung enzyme, vitamin dan mineral mampu merawat kecantikan kaum hawa. Saat ini telah banyak produk kecantikan berbahan dasar madu yang bisa digunakan bagi para wanita jika ingin merawat kecantikan tubuh,kulit dan rambut.


Kelebihan madu hutan Tesso Nilo dari Oriflame adalah setiap penjualannya akan membantu meningkatkan kehidupan para peternak lebah madu hutan Tesso Nilo di Riau, dan membantu melindungi serta melestarikan Taman Nasional Tesso Nilo yang merupakan paru-paru bumi di Sumatera.

Tips Menikmati Madu
Beberapa orang merasakan sesak dan mual saat mengkonsumsi madu secara langsung, oleh karena itu, madu dapat dicampur dengan air hangat untuk memudahkan penyerapan.

Seseorang yang merasa lidah seperti tertusuk-tusuk atau tenggorokan terasa agak panas saat mengkonsumsi madu, biasanya bisa jadi orang tersebut sedang mengalami panas dalam karena madu juga dapat dijadikan sebagai obat luka di dalam tubuh.

Madu dapat dikonsumsi langsung atau digunakan sebagai campuran makanan atau minuman. Namun khasiat madu lebih terasa jika madu tercampur dengan baik bersama air liur. Sehingga membiarkan madu lebih lama di mulut lebih baik dibandingkan langsung ditelan.


Wellbeing by Oriflame
*Membeli Madu Hutan Odeng atau Tesso Nilo berarti ikut membantu meningkatkan penghidupan peternak lebah dan mendukung panen berkelanjutan sehingga habitat alami lebah hutan tetap terlindungi.

*Warna madu hutan dapat berbeda-beda tergantung kondisi alam saat panen. Termasuk bunga yang sedang musim, iklim dan lain-lain.


*Kristalisasi adalah salah satu ciri madu asli alami dan tidak mempengaruhi kualitas madu.



*Tombol-tombol diatas mengandung iklan. Untuk menuju artikel yang diinginkan silahkan tunggu 5 detik hingga muncul tombol "skip ad" kemudian klik tombolnya, jika tidak muncul tombol "skip ad" harap refresh halaman tersebut (dimohon keikhlasannya demi eksistensi website ini). Iklan-iklan yang muncul bukanlah virus, Apabila terbuka jendela iklan yang baru (POP UP) silahkan tutup halaman tersebut (tekan tombol kembali untuk pengguna android). Jika tombol tidak bisa diklik silahkan refresh halaman ini.



pasang iklan disini




loading...