Tuesday 17 July 2018

Berbagai ragam Manfaat Sunblock serta Penjelasannya


Kredit Motor Baru

Loading...
Loading...
                              Manfaat Sunblock serta Penjelasannya

Kulit adalah salah satu hal yang menjadi bagian paling penting dan harus selalu tetap terjaga kesehatannya. Berbagai cara akan dilakukan oleh para wanita untuk menjaga kesehatan kulit mereka. Apalagi saat ini sinar UV sudah tidak bisa berkompromi dengan kulit karena memang paparan sinar matahari saat ini berbeda dengan jaman dahulu. Pengaruh globalisasi juga mempengaruhi kita untuk melindungi kulit dari sinar matahari.

Salah satu cara yang sering digunakan oleh wanita untuk melindungi kulitnya dari sinar matahari adalah dengan penggunaan Sunblock.

Sunblock adalah perawatan wajib yang digunakan setiap kali keluar rumah. Panas matahari yang menyegat menjadikan moisturizer atau pelembap saja tidak cukup untuk merawat kulit, dan melindunginya dari inflamasi akibat sinar UVA dan UVB.

Sunblock atau atau biasa dikenal dengan  tabir surya merupakan kandungan anorganik yang berfungsi sebagai dinding antara kulit dengan paparan sinar matahari secara langsung. Dengan kata lain sunblock atau tabir surya ini merupakan upaya untuk melindungi kulit manusia dari bahaya radiasi yang dihasilkan dari paparan sinar matahari. Permukaan kulit yang dilapisi dengan sunblock akan terlindungi karena paparan sinar matahari akan terpantul sebelum mengenai kulit dan sinar UV akan terblokir sehingga tidak meresap ke kulit. Sinar UVA yang menyebabkan penuaan dini dan sinar UVB yang menyebabkan terbakarnya lapisan kulit luar tidak akan mengenai kulit.

Sering beraktivitas di bawah sinar matahari tanpa pelindung kulit, akan menyebabkan kulit lebih cepat mengalami penuaan. Kulit jadi cepat berkerut dan timbul bercak-bercak hitam yang kita kenal sebagai flek hitam. Sinar UV juga bisa membuat kulit tidak mulus karena menebal atau menipis. Bisa juga muncul benjolan-benjolan kecil yang ukurannya bervariasi. Benjolan-benjolan atau flek pada kulit bisa berkembang menjadi tumor jinak bahkan kanker kulit. Khususnya pada orang yang banyak bekerja di bawah terik matahari atau sering berjemur di pantai. Tidak heran bila bintik awal kanker kulit timbul di bagian tubuh yang terbuka seperti wajah, kepala, tangan dan bagian yang banyak terpapar sinar matahari.Sinar matahari tidak sepanjang hari merusak kulit, sebelum pukul 09.00 pagi justru penting untuk tulang. Kita justru harus waspada pada pancaran sinar yang berlansung sejak pukul 09.00 hingga 15.00, sebab disaat waktu tersebut sinar matahari mengandung sinar UV yang dapat merusak kulit.



Memilih Sunblock Berdasarkan Jenis Kulit
Sunblock merupakan salah satu lotion yang mengandung SPF tinggi untuk menjaga kulit agar tidak terpapar oelh sinar matahari yang berlebih. Karena kita sadar bahwa sinar UV yang berasal dari matahari saat ini sudah bisa menyebabkan berbagai macam penyakit yang salah satunya adalah kanker kulit. Dengan sunblock inilah yang akan membantu kita untuk tidak terlalu sering terkena sinar UV secara langsung karena sunblock sendiri membangun lapisan lain diatas kulit. Sunblock adalah rekomendasi perlindungan terbaik untuk anda yang memiliki pekerjaan diluar ruangan dan berjam-jam terkena sengatan sinar matahari.

Meskipun sunblock pada dasarnya berfungsi sebagai pelindung kulit dari bahaya paparan radiasi yang terdapat pada sinar matahari, namun pemilihan dan cara penggunaannya juga harus disesuaikan dengan jenis kulit anda. Hal ini karena setiap jenis kulit mempunyai masalah yang berbeda dan membutuhkan penggunaan produk dengan cara pemakaian yang berbeda pula.

Berikut ini beberapa jenis kulit sesuai variasi sunblock yang benar :

Sunblock berbentuk lotion
Untuk kulit normal bahkan berminyak sangat dianjurkan untuk memilih sunblock dengan jenis lotion. Hal ini dikarenakan kandungan air dalam lotion lebih tinggi dibandingkan kandungan minyak yang dapat menghindari minyak berlebih pada kulit. Minyak yang berlebih pada kulit akan menutup pori –pori serta menyumbatnya sehingga mengundang datangnya jerawat.

Kulit yang normal cenderung lebih leluasa memilih jenis penggunaan sunblock pada kulitnya. Hal ini karena kandungan ph kulit sudah mencapai ukuran normal. Namun dianjurkan untuk menggunakan sunblock dengan jenis lotion.

Sunblock berbentuk krim
Untuk kulit kering dan normal sangat dianjurkan untuk memilih sunblock dengan jenis krim.Hal ini dikarenakan krim memiliki kandungan lanolin dan minyak alami yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis sunblock lainnya.

Jenis kulit yang kering sangat membutuhkan kandungan minyak agar kelembaban dan kelembutan kulit dapat terjaga. Anda dapat menggunakan sunblock dengan jenis krim karena dapat membantu melembabkan kulit yang kering secara lebih optimal dibandingkan kinerja sunblock jenis lain. Jika kelembaban kulit telah terlindungi maka kulit akan semakin terjaga kelembutannya.

Sunblock berbentuk gel
Untuk kulit berminyak bahkan berjerawat sangat dianjurkan untuk memilih sunblock dengan jenis gel. Hal ini dikarenakan kandungan minyak pada sunblock dengan jenis gel lebih ringan jika dibandingkan dengan sun block dengan jenis lotion. Minyak berlebih tidak akan melekat pada kulit sehingga jerawat tidak akan muncul. Kandungan air yang mendominasi pada sunblock jenis gel inilah yang menyebabkan kulit berminyak aman untuk menggunakannya. Tedapat pula kandungan alkohol didalam gel yang mampu membantu proses penyembuhan jerawat.

Sunblock dengan jenis gel ini tidak mengandung banyak minyak dan bersifat lebih ringan ketika menempel pada kulit. Apabila sunblock jenis krim atau lotion dapat melekat pada kulit dan membantu melembabkan namun pada sunblock jenis gel ini hanya menempel secara ringan pada kulit.

Sunblock berbentuk spray
Untuk kulit berminyak dapat menjadikan sunblock dengan jenis spray ini sebagai pilihan alternatif. Kandungan air yang tinggi sangat cocok di aplikasikan pada jenis kulit berminyak. Cara pemakaian yang sangat praktis, yakni menyemprotkan cairan sunblock ke area tubuh yang akan terpapar sinar matahari mampu menarik minat pemakai. Spray ini juga dapat meminimalisir iritasi pada kulit.

Kulit sensitif dapat mengaplikasikan sunblock dengan jenis spray pada kulit sebelum berada dibawah terik matahari langsung. Pemilihan jenis spray ini dikarenakan kulit berminyak dan sensitif akan sangat tergantung pada jenis sunblock yang digunakan. Kandungan air yang tinggi didalamnya dapat meminimalisir tingkat sensitif dari kulit itu sendiri dengan cara pencegahan iritasi secara langsung.


Manfaat Sunblock Untuk Kulit
Sepintas kita sudah mengetahui bahwa sunblock berfungsi sebagai pelindung dari paparan sinar matahari langsung. Produk yang satu ini juga bisa digunakan untuk kalian yang suka berolahraga di air dengan pakaian yang terbuka sehingga dengan mudah terpapar sinar matahari. Bagi  kalian yang suka berolahraga ataupun beraktifitas diluar ruangan bisa menjadi solusi terbaik untuk kulit anda. Namun secara detail kita akan membahas sejauh mana manfaat sunblock untuk kulit manusia.

Terhindar dari bahaya paparan radiasi sinar matahari langsung
Seperti yang kita ketahui bahwa sunblock dapat memblokir sinar matahari sebelum efek negatifnya mengenai permukaan kulit. Sehingga kesehatan dan kecantikan kulit akan tetap terjaga secara optimal.

Meski mengandung vitamin D, paparan sinar UV dapat memberikan risiko buruk pada lapisan kulit. Dan jika paparan sinar matahari ini terus meresap di dalam lapisan kulit, tentunya akan menimbulkan berbagai masalah kulit, mulai dari ringan hingga berat. Karena itu,  dibutuhkan tabir surya untuk melindungi kulit secara maksimal setiap harinya.

Terhindar dari kerusakan jaringan kulit
Kulit yang terpapar sinar matahari secara langsung sangat berpotensi mengalami kerusakan jaringan kulit apabila terjadi dalam intensitas tinggi dan dalam jangka waktu yang lama. Namun penggunaan sunblock dapat melindungi lapisan kulit yang berada dibawah terik matahari.

Banyak orang melindungi kulit dari paparan sinar matahari menggunakan pakaian panjang yang menutupi bagian tubuh tertentu. Ternyata, tidak semua baju bisa memberikan perlindungan terhadap sinar matahari. Karena itu, Anda tetap membutuhkan sunblock dengan kandungan nyata yang memberi banyak manfaat.

Mencegah sunburn
Sinar Ultraviolet (UV) adalah sinar tidak tampak yang merupakan bagian energi yang berasal dari matahari. Sinar UV dapat membakar mata, rambut, dan kulit jika bagian tubuh tidak dilindungi, atau jika Anda terlalu banyak terkena sinar matahari.

Sunburn dapat ‘melemahkan’ dan memberi pengaruh yang buruk pada kulit. Tak hanya menyebabkan kemerahan, melainkan juga gatal, pembengkakan, hingga bintik-bintik. Permukaan kulit yang terpapar sinar matahari hingga melepuh dapat meningkatkan risiko kanker yang lebih besar.

Mencegah terjadinya masalah penuaan dini
Kulit manusia mempunyai tingkat perlindungan yang tidak begitu tinggi apabila berada dibawah terik matahari langsung. Ancaman bahaya paparan sinar matahari dapat membuat kulit mengalami penuaan dini apabila tidak dilindungi secara benar.

Penuaan kulit tidak hanya disebabkan oleh berjalannya waktu. Di usia yang masih muda, kulitpun bisa mengalami penuaan dini akibat pengaruh lingkungan, terutama paparan sinar matahari.

Penggunaan sunblock secara rutin yang dapat mencegah tanda-tanda penuaan dini, seperti kerutan dan garis-garis di wajah. Penelitian membuktikan bahwa 55% orang yang menggunakan sunblock memiliki risiko penuaan dini 24% lebih sedikit daripada mereka yang tidak menggunakan.
                                                         
Ketika kolagen rusak, kulit kehilangan kelembaban dan kelembutannya. Sehingga timbul kerutan pada kulit. Yang lebih mengejutkan lagi adalah 75 hingga 80 persen penuaan dini pada kulit disebabkan karena efek dari paparan sinar matahari.

Menjaga elastisitas dan kelembaban kulit
Kulit yang berada dibawah terik sinar matahari langsung tanpa dilindungi oleh sunblock sangat rentan mengalami masalah seperti kulit kering bahkan terbakar. Hal ini karena paparan sinar UVB yang berdampak buruk jika mengenai permukaan kulit manusia.

Kolagen, keratin, dan elastin merupakan protein kulit yang sangat penting dan bisa dilindungi oleh sunblock. Tiga jenis protein ini dapat membantu menjaga kulit tetap lembut dan sehat. Pastikan tabir surya yang Anda miliki memiliki kandungan titanium oxide yang memberikan banyak manfaat untuk kulit.

Sinar matahari menembus dan merusak sel-sel kolagen yang terdapat pada kulit. Hal inilah yang menyebabkan kulit menjadi kasar dan kering. Sinar matahari juga menyerap kelembaban kulit dan mengakibatkan kulit kehilangan kelembutannya. Ketika kolagen rusak, butuh waktu berbulan-bulan hingga tahunan untuk dapat mengembalikannya seperti semula.

Menjaga tone warna kulit
Penggelapan pada kulit juga disebabkan oleh paparan sinar matahari. Kulit belang merupakan salah satu tanda penggelapan yang sangat mengganggu penampilan. Pilihlah sunblock dengan tingkat perlindungan yang disesuaikan dengan kebutuhan.

Beragam variasi produk sunblock menawarkan kandungan yang berkhasiat menjaga tone warna kulit supaya terhindar dari kekusaman bahkan noda-noda hitam yang muncul akibat sinar matahari. Bahkan terdapat juga produk sunblock yang tidak hanya mempertahankan tone warna kulit saja, namun dapat mencerahkan warna kulit.

Flek adalah salah satu tanda kerusakan pada kulit. Ketika kulit terkena paparan sinar matahari, sel-sel melanosit memproduksi melanin, yaitu pigmen yang menghasilkan flek pada kulit, dan jika tidak diatasi dengan cepat dapat menyebabkan kulit menjadi terbakar dan menimbulkan titik-titik hitam.

Menurunkan risiko kanker
Menggunakan sunblock secara rutin setiap hari untuk memberikan lapisan pelindung di dalam kulit yang bisa mencegah berbagai jenis kanker, terutama melanoma yang bisa menyerang wanita mulai usia 20-an. Langkah kecil menggunakan sunblock memberikan manfaat terbaik yang maksimal.

Pilihan kosmetik yang tepat
Tak hanya berperan sebagai perlindung, sunblock juga ada yang memiliki manfaat ganda sebagai krim. Cukup aplikasikan pada wajah tanpa menggunakan tambahan produk lain. Kulitpun bisa tampil cantik alami dengan permukaan kulit yang tetap terlindungi.

Jika Anda beraktivitas di luar rumah, aplikasikan sunblock untuk perlindungan maksimal.

Komposisi Sunblock yang Aman
Sunblock yang beredar dipasaran tentu saja mempunyai banyak variasi sesuai kebutuhan dan minat konsumen. Salah satunya sunblock atau tabir surya yang mengandung whitening. Dimana whitening ini berfungsi untuk mencerahkan tone kulit.

Pemakaian sunblock yang mengandung whitening bukan berarti pemakaian whitening tidak diperlukan lagi. Sebab kandungan whitening pada sunblock tidak bisa menggantikan whitening yang mampu memutihkan tona kulit. Jadi gunakan whitening setelah pemakaian sunblock untuk mendapatkan tone kulit lebih putih secara maksimal.

Komposisi atau bahan utama pembuatan sunblock sangat perlu diperhatikan karena kegunaan atau fungsi dari sun block itu sendiri bergantung dari komposisi bahan pembuatnya. Ada beberapa bahan yang dapat memicu kanker kulit jika terpapar matahari secara langsung, salah satunya adalah oxybenzone yakni sejenis racun yang terkandung pada penahan paparan sinar matahari.

Pilihlah sunblock yang berbahan dasar anti oksidan dan  mengandung Zinx Oxide atau Titanium oxide sebagai bahan yang aman dijadikan komposisi pembuatan sunblock.

Bayi atau balita juga memerlukan perlindungan dari paparan sinar matahari guna menghindari dampak negatif sinar ultraviolet. Akan tetapi pemakaian sunblock atau tabir surya sebaiknya tetap memerhatikan sensitivitas kulit pada jenis sunblock yang ditawarkan. Perhatikan kandungan atau bahan pada produk sunblock terlebih dahulu sebelum mengaplikasikannya ke kulit anda. Jangan sampai upaya melindungi kulit justru menjadi bumerang karena kandungan zat kimia berbahaya yang terdapat di dalam sunblock. Teliti sebelum menggunakan sangat diharuskan guna mencegah dampak yang tidak diinginkan.

Tips Memilih Produk Sunblock yang Aman
Hindari sunblock yang mengandung Oxybenzone karena memicu kanker.

Pilih sunblock dengan SPF tinggi karena perlindungan yang diberikan akan lebih besar dibandingkan sunblock dengan SPF rendah.

Sesuaikan ukuran atau no SPF berdasarkan cuaca atau terik matahari.

Pilh varian sunblock sesuai jenis kulit dan kebutuhan yang diperlukan.

Sunblock hanya bertahan dalam jangka waktu 12 bulan atau satu tahun. Jika melewati batas waktu, sunblock tidak boleh digunakan karena lapisan pelindungnya sudah tidak.

Semakin tinggi kadar SPF maka radiasi pembakaran dari paparan sinar matahari akan semakin rendah.

Sun Protector Factor
Sun Protector Factor atau lebih dikenal dengan istilah SPF adalah ukuran untuk menentukan kadar perlindungan terhadap paparan sinar matahari.Dimana nantinya kekuatan perlindungan terhadap kulit bisa diukur melalui tingginya nomor SPF itu sendiri. Cara menentukan intensitas perlindungan SPF ini cukup mudah yakni no SPF dikalikan 10 lalu hasilnya di bagi 60 (ukuran waktu 60 menit atau 1 jam). Jadi jika anda menggunakan sunblock dengan kadar SPF 30 maka perhitungannya 30 dikali 10 lalu hasil dari perkalian tersebut dibagi 60. Jadi bisa disimpulkan bahwa sunblock hanya mampu melindungi kulit dari paparan sinar matahari dalam waktu 5 jam. Setelah melewati batas waktu itu maka harus membalurkan sunblock kembali.

Perbedaan Sunscreen dengan Sunblock
Tidak banyak yang mengetahui perbedaan sunscreen dengan sunblock secara umum. Mayoritas masyarakat menganggap suncreen dan sunblock adalah dua produk yang sama karena fungsinya melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Padahal sunblock dengan sunscreen mempunyai kadar intensitas perlindungan yang berbeda dan cara kerja yang berbeda pula. Sunscreen biasanya  mempunyai kadar SPF lebih rendah dibandingkan dengan sunblock dengan fungsinya yang hanya menyaring sinar ultraviolet. Suncreen ini hanya mengurangi radiasi atau paparan sinar UVA yang menyebabkan penuaan kulit.

Sunblock biasanya memiliki kadar SPF lebih tinggi dibandingkan sunscreen. Jika SPF dibawah 15 maka bisa dikatakan bahwa produk itu merupakan sunscreen. Lalu apakah diperbolehkan menggunakan sunscreen dengan sunblock secara bersamaan? Menurut fungsinya suncreen melindungi kulit dengan cara menyerap sinar UVA dan UVB sebelum terpapar sinar matahari dalam waktu yang lebih lama.Jadi menggunakan sunsreen dengan sunblock secara bersamaan juga tidak akan membuat penyerapan sinar ultraviolet meningkat drastis.

Tips Memakai Sunblock
Pemakaian sunblock atau tabir surya menjadi upaya melindungi kulit dari dampak negatif paparan sinar matahari. Meskipun demikian, penggunaan sunblock yang tidak tepat justru memicu rusaknya jaringan kulit. Hal ini dikarenakan kandungan bahan kimia yang tidak diperbolehkan penggunaannya pada kulit manusia.Untuk mengantisipasi hal tersebut maka periksa terlebih dahulu  kandungan yang terdapat pada sunblock sebelum mengaplikasikannya ke kulit. Pada dasarnya kulit akan terlindungi dari paparan sinar matahari jika kandungan didalam sunblock sesuai.

Pemakaian sunblock tidak hanya disesuaikan berdasarkan variasi dan jenis kulit saja akan tetapi waktu pemakaian juga perlu diperhatikan guna menunjang efektivitas penggunaan sunblock itu sendiri. Berikut beberapa tips dalam pemakaian sunblock :

Sebaiknya sunblock dioleskan secara merata sebelum mengering atau menggumpal sehingga olesan cairan sunblock tidak merata.

Gunakan sunblock 15 – 30 menit sebelum terpapar sinar matahari diluar ruangan. Hal ini dimaksudkan supaya sunblock benar – benar meresap kedalam kulit.

No atau kadar SPF sunblock akan menentukan berapa lama kulit terlindungi dari paparan sinar matahari. Untuk itu sebaiknya setelah masa efektivitas usai, oleskan kembali sunblock di area tubuh yang terbuka.

Bila sunblock diaplikasikan di area wajah, maka bersihkan terlebih dahulu kulit wajah menggunakan pembersih sesuai jenis kulit.

Keringkan wajah secara perlahan setelah itu oleskan sunblock secara merata secukupnya.

Biarkan sunblock mengering dan meresap pada kulit terlebih dahulu sekitar 15 -30 menit sebelum melakukan aktivitas diluar ruangan.

Aplikasikan make up seperti foundation (alas bedak) dan bedak sesuai jenis kulit.

Aplikasikan sunblock pada area atau bagian tubuh yang terbuka lainnya seperti leher,tangan, dan kaki.

Dalam jeda waktu tertentu, gunakan sunblock dalam hitungan jam jika terpapar sinar matahari ketika berada dipantai atau berenang.

Konsumsi vitamin C dan air mineral secara cukup guna menunjang kesehatan kulit dari dalam.

Demikianlah informasi mengenai sunblock wajah dan manfaat sunblock wajah, semoga bermanfaat.



*Tombol-tombol diatas mengandung iklan. Untuk menuju artikel yang diinginkan silahkan tunggu 5 detik hingga muncul tombol "skip ad" kemudian klik tombolnya, jika tidak muncul tombol "skip ad" harap refresh halaman tersebut (dimohon keikhlasannya demi eksistensi website ini). Iklan-iklan yang muncul bukanlah virus, Apabila terbuka jendela iklan yang baru (POP UP) silahkan tutup halaman tersebut (tekan tombol kembali untuk pengguna android). Jika tombol tidak bisa diklik silahkan refresh halaman ini.

pasang iklan disini




loading...