Penulis 
Loading...
Loading...
Setiap perempuan pasti ingin
memiliki wajah yang berseri merona. Blush-on merupakan salah satu kunci penting
dalam make-up supaya wajah terlihat lebih segar dan berseri. Efek merah merona
yang ditimbulkan oleh blush-on dapat membuat wajah Anda menjadi terlihat lebih
segar dan manis sehingga mampu menciptakan energi positif baik dalam diri
maupun lingkungan sekitar Anda.
Masih banyak wanita yang masih
awam dalam bermake-up cenderung menghindari blush-on. Karena mereka menganggap,
seringkali blush-on menjadikan riasan akan tampak menor atau malah seperti
badut. Hal tersebut terjadi hanya karena Anda tidak mengaplikasikannya dengan
tepat.
Blush-on sesungguhnya dapat
membuat wajah menjadi tampak segar. Walaupun terlihat sederhana, tetapi jika Anda
mengaplikasikan blush-on dengan cara yang salah, riasan Anda secara keseluruhan
akan rusak. Karena itulah, jangan sampai hal tersebut terjadi pada Anda.
Dibawah ini adalah langkah sederhana
mengaplikasikan blush-on supaya make-up tampak natural serta cocok untuk
pemakaian sehari-haril.
Gunakan foundation atau BB cream
Alas make-up seperti foundation
atau BB cream sangat penting untuk Anda aplikasikan sebelum menggunakan blush-on.
Fungsinya adalah supaya blush-on dapat bertahan lebih lama. Jika Anda ingin
membuat tampilan wajah Anda menjadi lebih tirus, gunakanlah foundation yang
berwarna lebih gelap di area tulang pipi. Pemakaian yang tepat akan membuat
Anda dapat menonjolkan tulang pipi yang menawan, sehingga wajah tidak terlihat
se-chubby aslinya. Pastikan foundation atau BB cream mengering sebelum Anda
mengaplikasikan blush-on supaya tidak menghasilkan make-up yang cakey.
Pilih jenis blush-on sesuai kebutuhan
Jenis blush-on tidak hanya
berbentuk powder saja, terdapat juga jenis blush-on yang berbentuk krim, gel,
dan juga bola-bola kecil atau yang sering disebut sebagai blush-on ball. Setiap
jenis blush dapat memeberikan hasil riasan yang natural, hanya saja Anda perlu
memahami karakter setiap jenis blush supaya tahu bagaimana cara meratakan blush
dengan baik. Bentuk powder atau bola-bola merupakan dua jenis blush-on yang
cocok digunakan untuk pemula.
Blush-on yang bersifat tabur
seperti powder dan blush-on ball akan lebih mudah diaplikasikan dengan
menggunakan make-up brush. Sementara blush-on bentuk krim dan gel bisa Anda
aplikasikan dengan menggunakan jari. Warna yang dikeluarkan oleh blush-on krim dan
gel biasanya lebih pekat daripada powder, gunakanlah sedikit-sedikit saja supaya
memberikan hasil yang tidak terlalu menor.
Pilih shade blush-on sesuai warna kulit
Setiap warna kulit memiliki
pilihan produk blush-on sendiri. Jika Anda salah memilih shade, blush-on akan
dapat menjadikan make-up Anda tampak menor dan norak.
Untuk kulit putih pucat yang biasanya
merupakan skin type bule ini sangat tidak dianjurkan memakai shade blush-on
dengan warna yang lebih terang dari warna kulit. Karena justru akan membuat
wajah Anda terlihat pucat. Warna pink yang agak tua, peach, light pink serta
netral merupakan pilihan yang cocok untuk Anda yang memiliki warna kulit ini.
Untuk pemilik kulit terang
dianjurkan untuk menghindari memilih warna blush-on yang terlalu terang, karena
dapat menjadikan wajah Anda tampak pucat. Pilihlah warna-warna seperti soft
pink, rosy pink, peach medium, atau pink tua untuk menghadirkan tampilan yang
fresh dan cantik. Penggunaan blush-on shades fuchsia juga cocok untuk tipe
kulit ini.
Untuk pemilik kulit gelap
membutuhkan shade yang berbeda dengan kulit terang, Anda yang memiliki warna kulit
cenderung gelap jangan memilih blush-on dengan warna yang lebih gelap dari
kulit Anda, karena akan membuat penampilan wajah Anda semakin tampak kusam.
Gunakan blush-on dengan nuansa peach gelap, rose ataupun reddish purple supaya
wajah Anda tampak glowing dan segar.
Pilih brush yang tepat
Walaupun dalam kemasan blush-on
kadang sudah disediakan brush berukuran kecil, namun akan lebih baik jika Anda
tetap mempunyai brush blush-on khusus. Brush blush-on adalah brush yang
memiliki ujung bulat. Pastikan brush yang Anda gunakan memiliki bulu yang
lembut, supaya dapat membaurkan blush-on dengan baik untuk menghasilkan riasan
yang tampak natural.
Tekstur dan formula
Memang sih blush-on yang bling-bling atau
shimmery memang selalu terlihat menarik karena memberikan efek glowing di
wajah. Tapi tidak semua orang akan cocok dengan blush-on seperti itu. Untuk
wajah dengan pori besar dan mudah berjerawat, dianjurkan untuk memilih blush-on
matte. Dan jika kulit Anda memiliki jenis kering, pilihlah blush-on dengan
formula cream supaya wajah Anda terlihat lembap. Sedangkan untuk kulit
berminyak Anda dapat memilih blush-on powder yang ringan.
Mulai dari powder blush
Blush jenis powder atau bubuk
bisa menjadi pilihan utama bagi Anda yang baru mulai belajar make-up. Selain
hasilnya yang terlihat natural, blush jenis ini cenderung mudah dikoreksi saat
terjadi kesalahan. Sapukan blush di puncak tulang pipi dan baurkan dengan kuas
make-up. Karena mudah dibersihkan, blush jenis ini pada umumnya tidak tahan
lama. Anda perlu rajin touch-up saat menggunakannya.
Gunakan jari Anda
Jika Anda menginginkan tampilan
akhir yang terkesan dewy serta tahan lama tanpa perlu sering touch-up, Anda
dapat memilih blush-on jenis cream atau stain blush, terutama bagi Anda yang
memiliki jenis kulit kering dan normal. Cara pengaplikasiannya juga tergolong
mudah. Kedua jenis blush tersebut dapat digunakan dengan memanfaatkan jari
tangan, sapukan cream blush pada tulang pipi, kemudian baurkan dengan dengan
cara menepuk secara lembut mengarah ke telinga. Aplikasikan blush sedikit demi
sedikit dan ratakan sampai hasilnya terlihat membaur dengan kulit wajah. Namun,
jika Anda mencoba jenis stain blush, maka pengaplikasiannya akan lebih
challenging untuk pemula disebabkan teksturnya yang cenderung cair dan cepat
mengering. Baurkan blush dengan cara menepuk lembut secara cepat.
Aplikasikan blush-on sebelum bedak
Untuk mendapatkan wajah merona
yang lebih tahan lama, Anda dapat mengaplikasikan blush-on pada wajah kalian
sebelum mengenakan bedak. Cara tepat memakai blush-on adalah dengan menyapukan
kuas blush-on ke wajah dengan arah dari luar ke dalam pipi. Anda dapat memulai
menyapukan kuas pada pipi yang sejajar dengan cuping telinga lalu tarik garis
lurus menuju sudut bibir. Lakukan hal tersebut berkali-kali hingga kalian
mendapatkan intensitas warna yang kalian inginkan.
Tentukan letak aplikasi blush
Untuk menentukan area aplikasi
blush, coba untuk tersenyum di depan cermin. Carilah bagian pipi yang menonjol
yaitu puncak tulang pipi. Inilah area aplikasi blush Anda. Puncak tulang pipi umumnya
terletak sejajar dengan titik tengah garis telinga Anda.
Sesuaikan dengan bentuk wajah
Area aplikasi blush juga harus
memperhatikan serta disesuaikan sesuai bentuk wajah karena setiap wajah
memiliki cara memakai blush-on yang berbeda-beda.
Untuk Anda yang memiliki bentuk
wajah oval, aplikasikan blush on secara memutar di bagian tengah pipi, kemudian
ke arah menuju bagian pelipis mata. Melalui cara ini akan menonjolkan tulang
pipi Anda tanpa terlihat berlebihan.
Pemakaian blush-on untuk wanita
yang berwajah bulat, sebaiknya dimulai pada bagian bawah tulang pipi ke arah
sudut mata. Aplikasikan blush-on dengan gerakan dari atas kebawah. Cara ini
memberikan efek pada wajah menjadi lebih tirus dan ramping.
Untuk wajah berbentuk persegi,
sapukan blush-on dengan cara memutar dan fokus pada bulatan pipi, cara ini
untuk menyamarkan bentuk rahang. Bila menginginkan bentuk rahang bulat, maka Anda
dapat menyapukan blush-on dari dagu ke bagian bawah telinga secara ringan. Sebaiknya
pulasan jangan terlalu dekat dengan hidung.
Anda yang memiliki wajah bentuk
hati dapat menyapukan blush-on dari arah tulang pipi ke arah telinga lurus
secara horizontal. Hal ini dimaksudkan supaya wajah Anda terlihat lebih lebar. Tambahkan
pula shading di area dagu dengan pemilihan warna yang lebih gelap dari warna
blush-on yang digunakan. Hasil akhir dari pemakaian blush-on ini akan membuat
Anda terlihat feminin dan lembut.
Tersenyum saat memakai
Mau seburuk apapun hari yang Anda
lalui, kamu akan terpaksa untuk tersenyum supaya tonjolan pipi atau apple cheek
Anda terlihat.
Dengan tersenyum, Anda dapat
menonjolkan apple cheek, area yang tepat untuk Anda mengaplikasikan blush-on.
Aplikasikan sedikit demi sedikit dengan gerakan memutar. Jika Anda ingin
mencoba gaya make-up Jepang, Anda dapat mengaplikasikan blush-on sedikit lebih
atas dari apple cheek, mendekati mata. Anda juga dapat memainkan bronzer di
bawah tulang pipi supaya terlihat lebih tirus.
Tambahkan highlighter
Tampil natural tidak harus
selalu memakai make-up yang bersifat matte dan nude. Anda boleh memberi sedikit
efek glowy supaya wajah Anda terlihat fresh and younger. Akhiri dengan
menambahkan sentuhan highlighter supaya pipi Anda terlihat lebih cerah namun tetap
natural kemudian ratakan blush-on Anda sampai mendapatlkan kesan make-up yang
sempuna. Anda juga dapat menambahkan bronzer. Saat ini teknik memulas blush-on
tak hanya itu-itu saja. Ada yang memulaskan blush-on dari tulang pipi kanan ke
kiri melewati hidung agar efek ronanya lebih awet. Ada juga yang menggunakannya
di bawah mata.
Koreksi blush dengan spons atau make-up blender
Bukan hanya pemula saja, tetapi
jika Anda terburu-buru saat bersiap di pagi hari atau mungkin ada yang
memakainya saat di dalam kendaraan, dapat menyebabkan pemakaian blush
berlebihan atau kelewatan dari garis senyum, hal ini umum terjadi. Gunakan
spons make-up yang bersih atau beauty blender, dan bersihkan area sekitar
blush-on yang berlebih dengan cara ditekan-tekan lembut. Sapukan bedak tabur supaya
complexion tidak terkesan belang dan akan terlihat rata.
Pengaplikasian blush-on secara
tepat dapat memunculkan warna merah merona yang sempurna. Pilihlah blush yang
halus dan lembut supaya dapat memberikan hasil yang cerah dan tahan lama. Dengan
penjelasan diatas Anda sekarang dapat memakai blush-on setiap hari tanpa harus
takut dibilang menor.
loading...
