Thursday 4 June 2020

Promo Smartphone Xiaomi Pocophone F1 – Spesifikasi Produk


Kredit Motor Baru

Loading...
Loading...

Xiaomi Pocophone F1


Menggusung spesifikasi dengan tagline “Master of Speed”, Xiaomi kembali menggebrak pasar smartphone kelas menengah dengan produk terbaru dari anak perusahaannya yaitu Pocophone. Dan F1 merupakan produk pertama yang mereka luncurkan dengan harga yang super miring.

Xiaomi Pocophone F1 hadir dan diperkenalkan di Indonesia pada Senin, (27/8/2018) dalam sebuah acara peluncuran di Jakarta. Sebagai salah satu smartphone “unggulan”, tentu performa dari smartphone ini tidak sembarangan. Xiaomi Pocophone F1 juga merupakan salah satu smartphone flagship dari Xiaomi yang dibandrol dengan harga terjangkau.
Pada seri Pocophone ini Xiaomi mencoba menjajaki dunia smartphone kelas atas dengan penggunaan Snapdragon 845. Selain itu, Xiaomi Pocophone F1 masih memiliki kelebihan dalam fitur dan teknologi yang menyertainya. Untuk mengimbangi performa prosesor gahar tersebut, Xiaomi Pocophone F1 dilengkapi dengan siste LiquidCool untuk menjaga CPU dalam temperatur normal. Hal ini sangat bermanfaat untuk pengguna yang gemar bermain game sembari mengaktifkan koneksi WiFi pada handphone.


Xiaomi sudah dikenal sebagai vendor yang memproduksi smartphone dengan harga murah tetapi berspesifikasi tinggi. Smartphone keluaran mereka pun selalu menjadi sorotan dan laku keras di pasaran, termasuk di Indonesia.
Pocophone series bisa dibilang sebagai sub brand dari Xiaomi, mirip seperti Huawei dengan Honor, Oppo dengan Realme, dan ZTE dengan Nubia. Pocophone menghadirkan ponsel yang dinamakan Pocophone F1. Ponsel ini hadir dengan spesifikasi tinggi tetapi dibanderol murah. Pocophone adalah sub-brand yang juga merupakan proyek Jai Mani, salah satu Lead Project Manager Xiaomi. Menurut Android Headlines, Pocophone F1 merupakan smartphone yang berfokus di tiga hal yaitu performa, kamera, dan harga. Smartphone ini tampil berbeda dari smartphone yang ada di pasar saat ini di beberapa aspek, terutama soal harganya. Di India, smartphone ini dijual seharga sekitar Rp 6,5 juta untuk varian dengan RAM 8 GB dan penyimpanan 256 GB.


Penampilan Xiaomi Pocophone F1 yang mengadopsi layar tanpa bezel dan lekukan, serta notch yang mengakomodasi kamera inframerah dan iluminator IR untuk membuka kunci dengan pengenalan wajah.
Tidak cukup sampai di situ, baterai yang dibenamkan pada Xiaomi Pocophone F1 juga memiliki kapasitas yang besar. Sehingga kinerja smartphone yang stabil juga tetap disertai dengan sumber daya yang sepadan.
Smartphone ini juga memiliki fitur face unlock infra merah. Dengan teknologi infrared yang digunakan pada fitur tersebut, pengguna dapat dengan mudah mengoperasikannya meski dalam keadaan kurang cahaya sekalipun. Selain itu, Xiaomi Pocophone F1 berbahan material polikarbonat, sehingga memiliki ketahanan lebih pada benturan dan goresan.
Xiaomi Pocophone F1 menggunakan antarmuka special dari Xiaomi yaitu MIUI for POCO dengan Poco Launcher dikarenakan adanya notch di bagian depan, sehingga harus ada penyesuaian dengan notch tersebut.



Desain serta bodi yang solid
Xiaomi Pocophone F1 dibalut dengan bodi plastik. Namun, Xiaomi bisa membuatnya tampak cantik, hampir premium. Tidak perlu kaget sebenarnya mengingat ponsel ini dibanderol murah, otomatis bodinya tidak menggunakan bahan yang lebih baik. Namun, meskipun menggunakan bodi plastik, ponsel ini memiliki desain bodi yang tergolong solid. Bodinya masih tergolong cukup kuat.


Jika berharap Xiaomi Pocophone F1 hadir dengan desian bodi yang lebih baik, maka Pocophone menjawab dengan kehadiran Xiaomi Pocophone F1 Armoured Editon, besutan DuPont, brand asal Amerika Serikat. Semartphone tersebut memiliki spesifikasi yang tidak jauh berbeda dengan Xiaomi Pocophone F1 biasa. Perbedaannya terletak pada bodi smartphone Xiaomi Pocophone F1 Armoured Editon yang terbuat dari kevlar yang anti peluru.
Sebagai informasi, bahwa bodi dengan bahan kevlar bisa memiliki daya tahan lima kali daripada material kaca ataupun metal.
Xiaomi Pocophone F1 memiliki keunggulan, yakni ketahanan ponsel terhadap cipratan air. Sangat jarang, sebuah produk smartphone di kelas harganya tersebut yang sudah memiliki ketahanan air.
Sementara bagian bingkai Xiaomi Pocophone F1 terbuat dari plastik, yang memiliki lapisan matte bagus, yang merupakan penguat pegangan yang bagus. Selain itu, seluruh kerangka smartphone ini menampilkan kesan tebal dan kokoh.


Menurut Android Headlines, Xiaomi Pocophone F1 memiliki bodi yang lebih tebal dari rata-rata smartphone yang ada di pasar saat ini. Hal tersebut dikarenakan kapasitas baterai yang diusung oleh smartphone ini tergolong besar, yaitu 4.000mAh. Untuk dimensi, smartphone ini memiliki ukuran 155.5 x 75.3 x 8.8 mm, dengan berat 180 gram. Smartphone ini tersedia dalam beberapa pilihan warna yaitu; Steel Blue, Graphite Black, Rosso Red, serta Armoured Edition.
Xiaomi Pocophone F1 masih menggunakan desain kamera yang lebih menonjol dari bodinya. Untungya, tonjolannya tidak signifikan sehingga masih bisa ditoleransi. Smartphone ini sudah menggunakan USB Type-C, namun masih memiliki jack audio 3.5 mm di bagian atasnya.
Bodi yang terbuat dari bahan polycarbonate, menjadikannya mirip dengan yang digunakan di smartphone Droid 2 Turbo yang dirilis Motorola dan Verizon beberapa tahun lalu. Bahan tersebut juga diklaim tidak licin sehingga Xiaomi Pocophone F1 bisa tetap nyaman digenggam.

Tampilan layar yang baik
Xiaomi Pocophone F1 hadir dengan layar 6,18 inci. Layarnya menggunakan panel IPS LCD dengan resolusi 1080 x 2246 piksel atau Full HD+, aspek rasio 18.7:9. Karena memang smartphone ini dirancang bagi pengguna yang hobi bermain game sekaligus nyaman menjalankan beragam multimedia. Layarnya sudah dilindungi dengan Corning Gorilla Glass. Spesifikasi layarnya sebenarnya biasa saja. Namun, sudah mampu untuk menghadirkan tampilan visual yang terbaik.


Teknologi panel IPS ini memiliki lebar dengan sudut penglihatan yang lebih baik dibanding panel konvensional. Selain itu, warna yang dihasilkan juga cenderung tajam. Walau demikian kekurangan dari panel ini adalah ia tidak bisa memancarkan dengan baik ketika berada di bawah sinar matahari langsung.
Dengan kerapatan 403 ppi dijamin layar smartphone ini akan mampu memuaskan penggunanya, apa lagi layar tersebut sudah dilengkapi dengan pengaturan sunlight display, night display, reading mode , sehingga bisa menyesuaikan dengan kondisi sekitar saat digunakan.
Pada bagian atas, terdapat notch yang membungkus kamera depan serta sensor cahaya. Istimewanya, poni ini bisa disembunyikan lewat pilihan pada menu setting namun, konsekuensinya aspek rasio layar akan menjadi sedikit mengecil.
Notch di Xiaomi Pocophone F1 ini sempat menjadi isu di kalangan gamer, khususnya gamer PUBG Mobile. Sebagian mengaku bahwa layar di dalam game PUBG Mobile terpotong oleh notch tadi. Namun, setelah pihak Tencent menghadirkan update, barulah para pengguna Smartphone ini merasa lega karena layar tidak terpotong lagi.


Xiaomi Pocophone F1 memiliki tingkat kecerahan maksimum sebesar 461 nits. Layar pada ponsel ini juga memiliki kontras yang tergolong baik, dikombinasikan dengan layar hitam pekat, sehingga memposting kontras yang sangat baik yaitu 1500: 1. Level kecerahan minimum 2.5 nits sangat bagus. ObatGaptek menyebut bahwa layar Xiaomi Pocophone F1 sebenarnya tergolong masuk kategori baik. Hal ini terlihat dari hadirnya teknologi Sunlight Display yang memungkinkan layar smartphone ini tetap cerah meskipun terkena sinar matahari langsung.
Karena alasan-alasan tersebut, tidak berlebihan jika menyebut Xiaomi Pocophone F1 memiliki keunggulan di sektor layar.

Performa yang kencang
Salah satu tujuan utama Pocophone adalah menjadi Master of Speed. Untuk itu tidak salah jika spesifikasi Xiaomi Pocophone F1 pada bagian hardware terutama di bagian dapur pacunya, mengandalkan chipset Qualcomm Snapdragon 845. Karena, tidak bisa dipungkiri, kehebohan seiring dengan peluncuran Xiaomi Pocophone F1 di Indonesia tidak lepas dari spesifikasi yang dibawanya.


Rasanya tidak perlu dipertanyakan kemampuan smartphone yang sudah dibekali dengan Snapdragon 845. Kencang? Sudah pasti. Mampu menjalankan game dengan grafis tinggi? Sudah jelas. Snapdragon 845 adalah chipset terbaik yang memang tidak perlu diragukan lagi kinerjanya.
Chipset tersebut sudah sangat dikenal kinerjanya dan mendapat score tinggi di aplikasi benchmark, sehingga sangat mumpuni untuk melibas beragam game android dengan kualitas 3D super berat yang banyak dikeluarkan belakangan ini.
Kehadiran Snapdragon 845 di Xiaomi Pocophone F1 inilah yang membuat keunggulan performa ada di nomor pertama. Pihak Xiaomi bahkan mengklaim jika performa smartphone ini sangat baik, terbukti dengan nilai Antutu sampai 290 ribu.
Namun menurut hasil uji oleh GSMArena membuktikan kalau nilai Antutu Xiaomi Pocophone F1 hanya ada di kisaran 260 ribu. Sementara untuk skor Geekbench, smartphone ini mendapat nilai 2.438 untuk single core dan 9.003 untuk multi-core. Nilai yang tidak jauh beda juga didapatkan oleh Gadgets NDTV saat menguji benchmark smartphone ini.
Skor tersebut masih terbilang tinggi. Dengan skor tersebut, Xiaomi Pocophone F1 mampu menjalankan game PUBG Mobile dan Asphalt 9 dengan baik dan lancar untuk pengaturan grafis tinggi.


Xiaomi serius menggarap dapur pacu Snapdragon 845 dengan mengintegrasikan pendinginan canggih. Terdapat “pipa uap” di sepanjang permukaan chip. Saat prosesor menjadi panas, cairan di dalam ruang menguap dan bergerak ke ujung pipa yang lebih dingin. Hal ini akan bisa menjaga suhu tetap terkendali dan membantu ponsel memberikan tingkat kinerja yang berkelanjutan.
Bermain game di smartphone ini juga tidak perlu takut bodinya panas dengan adanya cooling pipe atau pipa pembuang panas. Dengan dukungan Liquid Technology, menjadikan Xiaomi Pocophone F1 memiliki suhu bodi yang cukup terjaga meski digunakan bermain game.
Xiaomi Pocophone F1 ditopang juga dengan CPU Octa-core (4×2.8 GHz Kryo 385 Gold & 4×1.8 GHz Kryo 385 Silver) dan GPU atau grafis Adreno 630. Sebagai pendukung performa kinerja, Xiaomi Pocophone F1 dibekali dengan RAM berkapasitas 6 GB dan internal memori 128 GB. Atau pilihan lainnya, RAM 6 GB digabungkan ROM 64 GB dan RAM 8 GB/256 GB. Sementara slot untuk microSD card yang berfungsi sebagai eksternal dapat diupgrade hingga 256GB.

Dual kamera utama
Tidak akan ada smartphone flagship yang tanpa dibekali minimal dual kamera di belakang. Dan tentu saja, kamera ganda juga dibekalkan pada Xiaomi Pocophone F1 ini.


Dual lensa pada kamera belakang Xiaomi Pocophone F1 masing-masing memiliki resolusi 12 MP aperture f/1.9 serta 5 MP, dengan fitur Dual-LED flash. Kamera utama ini menggunakan sensor IMX363 Sony. Sensor kamera tersebut memiliki ukuran pixel 1,4 mikron dan sudah dilengkapi dengan sistem DualPixel Auto Focus.
Kamera sekundernya yang beresolusi 5 MP diklaim berfungsi sebagai “pengumpul informasi” mengenai kedalaman subjek yang ingin difoto. Tentu saja kombinasi dua kamera pada smartphone ini didukung oleh teknologi kecerdasan buatan (AI) supaya mampu menghasilkan foto yang terlihat lebih baik.
Tidak ingin kalah dalam hal fitur kamera, Vendor Xiaomi juga menyematkan mode foto portrait yang dapat membuat foto Anda menjadi bokeh.


Kamera belakang Xiaomi Pocophone F1 ini terbilang cukup oke dan mampu menghasilkan foto dengan kualitas baik. Detailnya tergolong baik, begitu juga dengan fokusnya. Gadgets NDTV juga menyatakan kalau kamera utama Xiaomi Pocophone F1 memiliki detail yang baik. Hal serupa juga diungkapkan oleh GSMArena. Meskipun, kamera utama smartphone ini dianggap memiliki kualitas kurang baik ketika digunakan untuk menangkap gambar dengan kondisi cahaya yang rendah. Selain itu, Xiaomi Pocophone F1 juga tidak memiliki fitur OIS. Smartphone ini dibekali fitur EIS, hanya saja akan berfungsi jika digunakan ketika merekam video 1080p saja.
Sementara kamera depan atau selfie smartphone ini memiliki resolusi 20 MP dengan bukaan f/2.0 Super Pixel. Smartphone ini juga sudah dibekali teknologi Artificial Intelligence (AI).
Kamera depan Xiaomi Pocophone F1 diklaim memiliki kemampuan menangkap gambar dalam kondisi low-light lebih baik. Lensa ini juga dapat digunakan untuk membuka layar dengan metode Face Recognition.
Kamera pada Xiaomi Pocophone F1 ini mampu merekam video hingga 4K pada 60fps, tetapi hanya 1080p / 30fps. Untuk bitrate video hanya sedikit 42Mbps dalam 4K, dan 20Mbps dalam 1080p. Hebatnya lagi kamera tersebut juga dapat menghasilkan slow motion video pada kualitas 1080p dan 720p dengan frame rates 240 fps.
Sementara audio direkam dalam stereo dengan bit rate 192Kbps. Saat itulah menggunakan codec h.264, meskipun ada opsi untuk beralih ke h.265 yang lebih efisien.
Hasil dari video 4K dan 1080p terbilang tajam, sangat terperinci, dan dengan kontras yang sangat baik. Rendition warnanya cerah. Rentang dinamis sama mengesankannya dengan gambar foto.

Kapasitas baterai besar
Xiaomi Pocophone F1 dibekali baterai dengan kapasitas 4.000 mAh. Kapasitas baterai smartphone ini cukup besar. ObatGaptek menguji smartphone ini untuk bermain PUBG Mobile selama 4 jam, dan baterainya bisa habis sampai 2 harian. Hal yang sama juga diungkapkan oleh Trustedreviews yang mengatakan Xiaomi Pocophone F1 mampu bertahan selama akhir pekan, bahkan menyisakan daya di beberapa hari kerja.


GSMArena juga memuji kualitas daya tahan baterai Xiaomi Pocophone F1. Terbukti mereka memberikan nilai daya tahan 94 jam pada smartphone ini. Hasil pengujian di semua tes seperti pemutaran video, berselancar di internet, dan panggilan telepon juga mendapatkan skor baterai yang tergolong memuaskan.
Xiaomi Pocophone F1 juga sudah mendukung teknologi Quick Charge milik Qualcomm Snapdragon. Smartphone ini sudah mendukung Quick Charge 4.0.
Menurut ObatGaptek, Xiaomi Pocophone F1 dapat terisi penuh selama 1 jam 40 menit. Sementara Trustedreviews menyatakan bahwa smartphone ini dapat terisi sampai 73% selama satu jam dan 45 menit kemudian, smartphone ini bisa terisi penuh. Artinya, Xiaomi Pocophone F1 memang memiliki kecepatan pengisian penuh kisaran 1 jam 40 menit. Hasil ini tergolong baik mengingat kapasitas baterai smartphone ini tergolong cukup besar.


Fakta bahwa Xiaomi Pocophone F1 merupakan smartphone yang terlalu murah untuk spesifikasi yang ditawarkan, karena produk dari vendor lain yang mengusung chipset Qualcomm Snapdragon 845 dibanderol dengan harga yang lebih mahal, ada yang Rp 10 juta, bahkan ada yang Rp 13 jutaan. Meskipun terdapat smartphone  lain yang menggunakan Snapdragon 845 dijual dengan harga cukup lumayan murah, yakni Asus Zenfone 5Z. Hanya saja harganya tetap lebih mahal, yakni kisaran Rp 6 jutaan. Sementara Xiaomi Pocophone F1 dijual dengan harga Rp 4,5 jutaan untuk varian RAM 6 GB ROM 64 GB. Ada juga varian RAM 6 GB ROM 128 GB tapi harganya sedikit lebih mahal, yakni Rp 4,9 jutaan. Sedangkan versi Klevar dijual seharga Rp 5,2 jutaan untuk kapasitas RAM dan memori 6 GB/128 GB.
Bukan hanya soal kehadiran Snapdragon 845 yang membuat smartphone ini istimewa. Fitur-fitur lain seperti kehadiran IR Blaster, port USB Type-C, mendukung VoLTE, dan memiliki sensor yang lengkap menjadi fitur yang menarik untuk memiliki Xiaomi Pocophone F1. Fitur-fitur tersebut hadir di sebuah smartphone dengan hardware kelas atas tetapi memiliki harga kelas menengah. Tidak berlebihan jika akhirnya, Xiaomi Pocophone F1 disebut sebagai smartphone flagship berharga murah. Smartphone ini dihadirkan dengan OS berbasis Android 8.1 Oreo dan sudah menjalankan MIUI 9.6. Pihak Xiaomi mengklaim smartphone ini akan mendapatkan update Android 9 Pie, namun masih belum memberitahu kapan update tersebut akan datang.
Untuk membuka lock screen, Anda dapat menggunakan sensor fingerprint yang menyatu dengan tombol Home di depan, atau bisa juga dengan menggunakan fitur face unlock yang berteknologi kamera infra red (Infrared face recognition).
Jika melihat spesifikasi Xiaomi Pocophone F1 seperti yang diulas di atas, maka dengan harga segitu bisa dikatakan sangat layak untuk memilikinya. Dan, dimungkinkan untuk menekan biaya produksi maka vendor Xiaomi menghilangkan beberapa fitur, diantaranya yaitu tidak adanya fitur NFC serta tidak support Mi Remote.

pasang iklan disini




loading...