Loading...
Beberapa Faktor yang Menyebabkan Kulit Menjadi Kusam
Pernahkah kamu mengalami tampilan kulit berubah menjadi
tidak segar, atau warna kulit jadi cenderung pucat pasi? Ini dapat menjadi
tanda bahwa kamu mengalami kulit kusam. Banyak faktor yang dapat menjadi
penyebab kulit kusam, mulai dari faktor kesehatan tubuh, hingga faktor
lingkungan. Kulit kusam umumnya diikuti dengan tampilan kulit yang kering dan
tidak memiliki kilau kulit sehat.
Udara dingin dapat juga menjadi alasan yang cukup besar
untuk membuat kulit terlihat kusam dan membosankan. Namun, ternyata masih
banyak alasan yang dapat menjelaskan mengapa kulit Anda tidak dapat menjadi
seperti yang didambakan selama ini.
Wajah yang cerah, mulus, dan bercahaya pasti jadi impian
semua orang terutama perempuan. Berbagai cara pun dilakukan demi mendapatkan
wajah impian tersebut, mulai dari menggunakan berbagai produk perawatan wajah,
perawatan ke salon, hingga mengonsumsi berbagai suplemen pendukung. Meski
begitu, kadang ada saja kebiasaan-kebiasaan yang membuat wajah terlihat kusam.
Dalam istilah medis, kulit kering lebih dikenal dengan
istilah iktosis yakni sebuah gangguan yang menyerang kesehatan kulit iktosis
sendiri merupakan peristiwa hilangnya kelembaban yang terdapat pada lapisan
epidermis kulit yang bisa mendatangkan berbagai dampak negatif.
Dimana salah satu dampak negatif yang bisa ditimbulkan
adalah hilangnya tingkat keelastisitasan pada kulit dan berbagai dampak negatif
lainnya.
Wajah kusam sebenarnya adalah kondisi yang umum terjadi pada
siapapun. Meskipun demikian, bagi sebagian orang, khususnya wanita, memiliki
wajah kusam merupakan permasalahan yang tidak bisa dianggap sepele.
Hal ini karena wajah jadi kurang menarik atau terlihat tidak
fresh, sehingga bisa mengganggu penampilan dan kepercayaan diri apalagi jika
pekerjaan anda berhubungan dengan publik.
Dibawah ini adalah kebiasaan-kebiasaan yang bisa menyebabkan
wajahmu jadi kusam. Diantaranya yaitu:
Tidak melakukan cukup eksfoliasi
Untuk memperbaharui dirinya, sel kulit melakukan regenerasi
setiap jangka waktu tertentu. Untuk usia dewasa, kulit melakukan regenerasi sel
setiap 28 hari sekali. Sebelum mencapai siklus regenerasi ini, sel kulit yang
mati akan terkumpul pada permukaan kulit dan membuat tampilan kulit wajah
menjadi kusam.
Sel kulit mati yang menumpuk di wajah juga menjadi penyebab
wajah menjadi kusam dan terasa kasar. Eksfoliasi berguna untuk menyingkirkan
sel-sel kulit mati. Jika kamu tidak pernah mengeksfoliasi wajah, maka sel kulit
mati yang ada di wajah pun akan semakin banyak dan wajahpun akan terlihat
kusam.
Mungkin menurut Anda mencuci muka dua kali sehari merupakan
rutinitas yang cukup untuk melindungi kulit. Namun, ada satu langkah penting
yang harus ditambahkan, yaitu eksfoliasi atau pengelupasan. Berdasarkan
penelitian dari Dr Kenneth Howe, seorang dermatologis di Wexler Dermatology,
penyebab paling umum dari kulit kusam adalah kekeringan. Kulit kering harus
mengelupas, sehingga menghasilkan kulit yang segar dan cerah.
Eksfoliasi juga dapat membuat kulit menyerap lebih baik
produk yang diaplikasikan kepadanya. Jadi, Anda tidak perlu heran jika mendapatkan
hasil lebih maksimal dari produk yang selama ini digunakan, setelah melakukan
eksfoliasi. Ingatlah untuk menjaga kulit baru Anda dengan baik, untuk
menghindari peradangan atau iritasi.
Kamu dapat melakukan eksfoliasi fisik setidaknya 2-3 kali
seminggu untuk membantu mengangkat sel kulit mati. Selain itu, penggunaan skin
care dengan kandungan chemical exfoliator seperti AHA dan BHA juga dapat
membantu mengangkat sel kulit mati.
Tidak membersihkan wajah sebelum tidur
Jika kamu termasuk salah satu orang yang tidur dengan makeup
yang masih menempel di wajah, jangan kaget kalau kamu bangun dengan wajah yang
tidak segar esok harinya. Tidur dengan makeup dan kotoran yang menempel di
wajah tidak hanya akan membuat wajah terlihat kusam, tapi juga menyebabkan
jerawat dan menimbulkan penuaan dini.
Kurang kelembapan
Ketika Anda telah melakukan eksfoliasi, maka kulit baru akan
memerlukan kelembapan. Proses ini terjadi pada lapisan mikroskopis, lapisan
yang biasanya mengalami keretakan atau biasa Anda sebut sebagai kusam. Dengan
menggunakan pelembap, Anda mengisi celah yang ada dengan lipid atau lemak alami
kulit, sehingga menghilangkan kesenjangan antar sel kulit dan membuat permukaan
kulit menjadi halus dan tampak bersinar.
Beberapa ahli kulit menyarankan untuk memakai pelembap
dengan bahan-bahan seperti ceramides. Ceramides dapat membantu memperbaiki
fungsi kulit, meningkatkan kadar air, dan asam hyaluronic, yang dapat
menyebarkan air ke jaringan di sekitarnya.
Bagaimana Anda mengaplikasikan pelembap di wajah itu masalah
penting. Oleskan pelembap dengan lembut mulai dari leher ke atas untuk
meningkatkan sirkulasi darah dan merangsang sel-sel di bawahnya. Hal ini dapat
melepaskan oksigen ke permukaan kulit, sehingga wajah Anda terlihat lebih sehat
dan terhidrasi.
Tidak minum cukup air
Air putih sangat penting bagi tubuh karena tugasnya adalah
untuk membuat tubuh terhidrasi, begitu pun dalam menjaga kelembaban kulit.
Memang benar bahwa pelembab untuk kulit kering dan kusam tersedia dalam banyak
pilihan produk, namun pada dasarnya kulit membutuhkan asupan cairan cukup.
Asupan cairan tersebut datang dari air putih di mana tentunya jauh lebih alami
ketimbang menggunakan produk pelembab.
Jika Anda dehidrasi, itu juga pasti mempengaruhi kulit.
Dehidrasi dapat menurunkan volume aliran darah ke kulit, yang akan membuat Anda
terlihat pucat dan sakit-sakitan. Banyak dari Anda mungkin berpikir bahwa
dehidrasi adalah masalah kecil yang akan teratasi hanya dengan minum segelas
air atau memakai pelembab. Namun ternyata dehidrasi adalah masalah kulit jangka
panjang, yang membuat kulit kehilangan asupan air yang dibutuhkan untuk
mendapatkan hasil kulit sehat abadi.
Dehidrasi juga mempengaruhi cara Anda memakai kosmetik.
Sebagian besar sel kulit terdiri dari air, sehingga mereka dapat bekerja paling
baik dalam kulit yang terhidrasi. Ini berarti mereka masih dapat bekerja ketika
kadar air rendah. Kulit dehidrasi dibagi menjadi tiga, yakni dehidrasi
epidermal, dehidrasi dermal, atau keduanya. Dehidrasi epidermal ditunjukkan
dengan munculnya garis-garis halus. Sedangkan dehidrasi dermal menyebabkan
kulit keriput dan kendur. Singkat cerita, apabila Anda tidak ingin keriput, mulailah
minum air lebih banyak.
Sebagai organ terbesar manusia, kulit membutuhkan asupan
nutrisi untuk menjaga kesehatan dan penampilannya. Selain memerlukan nutrisi
dan vitamin, kulit juga memerlukan asupan air putih yang cukup agar terhindar
dari dehidrasi. Dehidrasi dapat membuat sirkulasi darah menjadi tidak lancar
dan mengurangi volume darah yang dialirkan menuju kulit. Akibatnya, kulit akan
terlihat kusam, pucat, dan mengalami penuaan dini. Pastikan kamu memenuhi
konsumsi air putih sesuai dengan kebutuhan dan dibantu dengan penggunaan produk
skin care yang dapat menghidrasi kulit.
Stres
Stres yang kamu alami bisa meningkatkan kortisol yang mempengaruhi
aliran darah ke kulit dan menghambat perbaikan kulit.
Jika semua perawatan kulit dari luar telah Anda lakukan,
tapi tidak menyebabkan perubahan besar, mungkin masalahnya bukan di dalam
tubuh, melainkan di pikiran. Ketika berbicara tentang stres, itu juga memiliki
pengaruh besar terhadap kulit Anda. Stres menyebabkan peningkatan kortisol,
yang mempengaruhi aliran darah ke kulit dan memperbaiki kulit. Rasa marah,
frustasi, kecewa, apapun bentuknya, ia dapat menjadi pembatas antara Anda dan
kulit bersinar yang diinginkan.
Saat pikiran mengalami stres, hormon kortisol dalam tubuh
akan meningkat dan membuat aliran darah menjadi lebih kencang. Namun, aliran
darah ini hanya mengalir menuju organ vital saja dan tidak menuju ke area
wajah. Akibatnya, kulit menjadi tampak pucat dan kusam. Untuk mencegah masalah
ini, kamu bisa mencoba berlatih meditasi untuk menenangkan diri dan menurunkan
kadar hormon kortisol. Selain itu, kamu juga dapat membantu melancarkan
sirkulasi darah pada wajah dengan melakukan pijat wajah dan perawatan
microdermabrasion.
Tidak cukup tidur
Banyaknya aktivitas terkadang membuat waktu tidur jadi
berkurang. Padahal, waktu tidur memiliki dampak yang besar terhadap kesehatan
dan kecantikan lho. Ketika tubuh kurang beristirahat, regenerasi sel pun jadi
terhambat. Inilah yang membuat wajah jadi terlihat kusam.
Apa pun yang menyebabkan Anda terjaga sepanjang malam, entah
itu stres atau tidak, itulah yang menjauhkan Anda dari kulit yang diinginkan.
Tidur adalah waktu restoratif tubuh, ketika sel kulit memperbaiki diri dan
regenerasi. Jika periode ini dipersingkat atau diubah, sel kulit tidak dapat
tampil optimal. Hal ini dapat menyebabkan perubahan peredaran darah, seperti
lingkaran mata menjadi gelap, kulit pucat, kering, bersisik, dan perubahan
produksi minyak, serta pengelupasan kulit. Sekarang Anda memiliki satu alasan
lagi untuk tidur lebih awal setiap malam.
Lingkungan kotor
Sinar matahari dan polusi jadi penyebab utama kulit wajah
terlihat kusam. Terlebih, jika kamu tidak pernah menggunakan tabir surya.
Dijamin kulit wajahmu akan semakin terlihat tidak cerah. Untuk itu, pastikan
kamu selalu mengawali perawatan wajah dengan menggunakan sunscreen untuk
menangkar pengaruh buruk lingkungan.
Di luar kebiasaan Anda sendiri, lingkungan yang kotor,
seperti polusi udara dan paparan sinar matahari dapat menyebabkan kerusakan
pada kulit yang tidak terlindungi. Selain itu, kelembaban udara yang rendah dan
angin juga merupakan masalah bagi kulit. Jika Anda hidup di daerah dengan
tingkat asap yang tinggi, beberapa latihan olahraga dapat melawan efek dari
lingkungan ini. Aerobik dapat meningkatkan sirkulasi pada kulit, yang membantu
pertukaran nutrisi dan menghilangkan racun pada sel kulit. Anda dapat
menambahkan latihan di gym ke dalam rutinitas, dan bersiap-siaplah untuk
melihat perbedaan yang besar pada kulit Anda.
Masalah kulit kusam biasa mengintai seseorang yang sering
beraktivitas di luar ruangan. Hal ini juga diperparah oleh kulit yang tidak
mendapat perlindungan maksimal. Selain mengunakan skin care dengan kandungan
SPF dan anti-oksidan yang tinggi, kamu juga bisa mengatasi masalah ini dengan
berolahraga. Olahraga dapat memperlancar peredaran darah yang akan membantu
penyerapan nutrisi dan pembuangan racun pada sel kulit.
Faktor cuaca
Tidak hanya faktor sinar matahari terik atau UV yang begitu
memengaruhi kulit menjadi lebih kusam. Ada faktor cuaca juga yang bisa membuat
kulit memproduksi minyak secara berlebihan sehingga menyebabkan kulit super
kusam. Suhu cuaca yang panas ataupun meningkat akan menaikkan pula tingkat
kelembaban hal ini juga yang membuat kulit terasa lengket.
Ketika dalam musim pancaroba tubuh mengalami penyesuaian
terhadap suhu dan juga cuaca. Demikian juga kulit yang melakukan adaptasi
dengan cuaca baru. Faktor cuaca dapat meningkatkan produksi minyak pada kulit
wajah meningkat dan dapat membuat kulit wajah lebih kusam dan tidak cerah.
Anda adalah seorang perokok
Mungkin Anda pernah mendengar bahwa merokok dapat
menyebabkan masalah serius pada kulit. Ini benar. Masalah kulit yang disebabkan
oleh rokok dapat terjadi dalam jangka panjang maupun pendek. Zat karsinogenik
dalam rokok sangat merugikan integritas dan struktur kulit. Selain itu, merokok
juga dapat menyebabkan kerusakan kolagen, membuat kulit tampak pucat, dan
keriput.
Makeup yang salah
Hal lain yang dapat membuat kulit Anda menjadi kusam adalah
makeup yang menyebabkan kulit Anda semakin kering. Selain itu, Anda juga
dianjurkan untuk tidak menggunakan cairan pembersih wajah yang mengandung
alkohol. Cobalah untuk mencari cairan pembersih wajah yang dapat menghapus
riasan dan melembabkan wajah di waktu bersamaan.
Untuk mendapatkan wajah yang cerah dan terlihat sehat, salah
satu yang dibutuhkan adalah produk make-up yang tepat. Jika kamu menggunakan
produk yang tidak sesuai dengan kulit wajahmu, bukan hanya jerawat saja yang bisa
muncul di wajahmu, kulit pun akan terkesan kusam dan berminyak.
Tidak makan makanan sehat dan melakukan diet seimbang
Ungkapan 'you are what you eat' nampaknya ada benarnya.
Ketika tubuh tidak ternutrisi dengan baik, kulit wajah pun akan terlihat kusam
dan tidak sehat. Oleh karena itu, jika kamu menginginkan wajah yang cerah dan
bersinar, batasi konsumsi garam dan makanan yang digoreng. Perbanyaklah
konsumsi buah dan sayuran yang mengandung banyak zat antioksidan.
Apa yang Anda masukan ke dalam tubuh akan tercermin melalui
kulit. Makanan asin dan gorengan dapat meningkatkan pembengkakan jaringan
melalui retensi cairan. Beberapa ahli diet menyarankan untuk memakan makanan
dengan bahan-bahan yang tinggi gula dan lemak, antioksida, protein berkualitas
tinggi, asam lemak esensial, dan tanpa serat. Banyak makanan yang dapat
menyenangkan perut sekaligus kulit Anda, beberapa di antaranya adalah
blueberry, cranberry, dan kacang merah. Sedangkan alpukat, kenari, jeruk, dan
kiwi dapat meningkatkan pertumbuhan kolagen.
Kekurangan zat besi
Selain vitamin, kesehatan kulit juga dapat dijaga dengan
asupan mineral yang cukup. Jika kamu kekurangan asupan mineral, salah satu ciri
yang dapat dialami adalah kulit kusam. Beberapa mineral yang penting untuk
kulit adalah zinc, copper, dan iron. Mineral ini mampu membentuk anti-oksidan
alami pada tubuh yang dapat menutrisi kulit agar tetap sehat berseri. Cara
terbaik untuk mendapatkan asupan mineral yang cukup adalah dengan mengonsumsi
multivitamin sesuai dengan dosis yang dianjurkan.
Faktor genetik
Kulit kusam juga bisa berasal dari faktor keturunan atau
genetik, yang artinya kulit kusammu berasal dari salah satu anggota keluargamu
seperti ayah, ibu, kakek, ataupun nenekmu. Bila memang dari faktor genetik,
memang cukup sulit menghilangkan kekusaman tersebut.
Apabila salah satu keluarga Anda memang mempunyai kondisi
kulit kusam seperti yang Anda miliki, itu artinya memang ada faktor keturunan.
Pada umumnya, risiko kulit berminyak jauh lebih besar dan inilah yang menjadi
awal dari kekusaman kulit juga. Untuk mengatasi kusamnya kulit, atasi lebih
dulu kulit berminyak tersebut.
Hormon
Tidak hanya faktor eksternal saja, hormon dalam tubuhmu juga
mampu menjadi penyebab kulit wajah yang kusam. Hal ini biasanya terjadi pada
perempuan yang sedang mengalami masa puber. Ada masa perkembangan hormon yang
dialami oleh para wanita, dan perkembangan tersebut tidaklah seimbang sehingga
berimbas buruk bagi kulit.
Cara
Mencerahkan Wajah Kusam
Karena penyebab wajah kusam sudah diketahui, tentu tidak
sulit untuk menerapkan tindak pencegahannya. Beberapa tips berikut ini akan
membantu anda untuk mencegah terjadinya wajah kusam.
Hindari merokok
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, merokok akan
berdampak buruk bagi kesehatan kulit. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang
merokok akan terlihat lebih tua, wajah terlihat kusam, warna kulit tidak
rata/belang, dan lebih lekas berkeriput. Jadi solusinya sudah jelas, yaitu
hindari atau berhenti merokok sekarang juga jika kulit anda ingin segar
kembali.
Hindari paparan sinar matahari berlebih
Terpapar sinar matahari berlebih akan menyebabkan kulit
kusam. Jika anda sering berada di area terbuka, maka lindungilah kulit wajah
anda dengan menggunakan tabir surya yang ber-SPF 30 atau lebih. Tabir surya
sebaiknya juga digunakan meskipun hari sedang mendung. Batasi pula aktivitas
outdoor di bawah terik sinar matahari antara jam 10.00 – 14.00.
Menggunakan produk perawatan
Ada beberapa tips terkait pencegahan wajah kusam dengan
menggunakan produk perawatan. Hal-hal yang perlu anda ketahui adalah sebagai
berikut:
Gunakan produk sesuai dengan jenis kulit (normal, berminyak,
atau kering). Jika jenis kulit anda adalah kering, maka gunakan pembersih tanpa
aroma dan tanpa alkohol, lalu bilas menggunakan air hangat. Namun apabila kulit
anda berminyak, gunakan pembersih wajah bebas minyak untuk membersihkan wajah.
Jika kulit anda sensitif, hindari penggunaan scrub wajah.
Aplikasikan pelembab atau mousturizer setiap hari agar
kelembaban kulit tetap terjaga. Jika wajah anda berjerawat, maka gunakan
pelembab yang ringan dan bebas minyak. Untuk menyamarkan kerutan halus pada
wajah, gunakan krim pelembab yang mengandung asam hialuronat dan gliserin.
Bahan bernama retinoid diketahui bermanfaat memperbaiki
tekstur kulit, mengurangi jerawat, mencerahkan wajah, dan meningkatkan produksi
kolagen. Retinoid ini umumnya tersedia dalam bentuk krim, gel, atau serum. Jika
anda ingin mencerahkan wajah yang kusam, gunakan produk berbahan retinoid ini
dengan berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter.
Hindari berbagi makeup dengan orang lain untuk mencegah penyebaran
bakteri.
Bersihkan riasan wajah sebelum tidur untuk menghindari
timbulnya jerawat dan penyumbatan pori-pori.
Gunakan pembersih khusus wajah. Jangan menggunakan sabun
mandi, karena berisiko menyebabkan iritasi kulit wajah.
Gunakan krim perawatan kulit wajah yang mengandung
antioksidan untuk melawan radikal bebas. Pilihlah krim yang mengandung
niacinamide.
Kecuali pada kulit kering, gunakan eksfoliator (Scrub)
minimal seminggu sekali untuk melepas sel-sel kulit mati agar pelembab yang
digunakan dapat terserap kulit wajah secara maksimal.
Untuk perawatan harian, sebaiknya rajin mencuci wajah setiap
harinya agar kulit tetap bersih. Namun demikian, jangan terlalu sering
melakukannya karena bisa menyebabkan kulit menjadi kering. Lakukanlah cukup 1-2
kali sehari. Gunakan handuk lembut saat mengeringkan wajah.
Terapkan pola makan sehat dan rutin olahraga
Mendapatkan kulit wajah yang segar dan bersinar sebenarnya
tidak sulit, dan hanya membutuhkan penerapan gaya hidup sehat. Sebagai cara
yang alami dan murah meriah, olahraga secara teratur tidak hanya berkontribusi
positif untuk kesehatan tubuh, namun juga bermanfaat untuk kesehatan kulit.
Selain itu, jadikan buah-buahan dan sayuran sebagai menu
wajib harian anda. Menerapkan pola makan sehat dan olahraga teratur akan
membantu memperlancar aliran darah dan nutrisi tubuh sehingga kulit wajah pun
akan terlihat segar dan tidak kusam.
Cukup tidur
Tidur yang cukup dan berkualitas akan mengoptimalkan sekresi
alami dari hormon pertumbuhan yang membantu mendorong produksi kolagen dan
pergantian sel-sel tubuh. Jika anda kurang tidur, maka proses ini akan
terhambat dan wajah jadi terlihat lelah serta kusam. Di sisi lain, kebanyakan
tidur juga tidak baik untuk kulit.
Kontrol stres
Karena stres dapat mempengaruhi kesehatan kulit, maka anda
harus bisa-bisa memanajemen stres. Kelolalah stres anda dengan melakukan
berbagai hal yang positif juga. Anda bisa melakukan relaksasi, meditasi,
ataupun rekreasi untuk meredakan stres anda.
Sebenarnya tidak ada yang spesial dalam mengatasi wajah
kusam. Semuanya cukup sederhana, hanya dengan menerapkan pola hidup sehat
ditambah dengan beberapa tips khusus di atas, anda sudah bisa mencegah dan
mengatasi wajah kusam. Justru wajah anda akan terlihat lebih segar, sehat, dan
cerah setiap saat. Semoga informasi ini bisa bermanfaat serta menambah wawasan
anda.Terimakasih.
*Tombol-tombol diatas mengandung iklan. Untuk menuju artikel yang diinginkan silahkan tunggu 5 detik hingga muncul tombol "skip ad" kemudian klik tombolnya, jika tidak muncul tombol "skip ad" harap refresh halaman tersebut (dimohon keikhlasannya demi eksistensi website ini). Iklan-iklan yang muncul bukanlah virus, Apabila terbuka jendela iklan yang baru (POP UP) silahkan tutup halaman tersebut (tekan tombol kembali untuk pengguna android). Jika tombol tidak bisa diklik silahkan refresh halaman ini.
loading...