Tampil fashionable merupakan
impian banyak wanita. Dan, jika berbicara mengenai fashion, bukan hanya masalah
pakaian saja tetapi juga beberapa perlengkapan lainnya, tidak terkecuali juga
aksesoris. Ya, banyak sekali aksesoris pakaian yang dapat mendukung penampilan
seorang perempuan. Meskipun hanya menggunakan kaos polos saja tetapi dengan dukungan
perlengkapan tambahan lainnya pasti akan tetap membuat penampilan semakin
menarik.
Aksesori seringkali disebut
sebagai pemanis. Namun, Anda tidak seharusnya menyepelekan fungsi dari suatu aksesori,
mulai dari jam tangan, cincin, kalung, gelang, bros, hingga scarf. Penampilan
Anda yang biasa-biasa saja bisa terangkat dengan penggunaan aksesori yang
tepat. Bahkan sebagian orang akan merasa kurang lengkap jika gaya busana yang dikenakan
belum ada sentuhan aksesori.
Jika dibandingkan dengan pria
memang wanita lebih ribet dalam urusan penampilan, mengingat banyak sekali
printilan yang menjadikan kesan lebih cantik, anggun dan sangat menarik. Pada
dasarnya pria juga mempunyai aksesori yang sama, hanya jika dibandingkan dengan
wanita tentu berbeda. Padu padan busana yang tepat merupakan salah satu kunci
untuk mendapatkan kesan fashionable, tetapi pilihan fashion item tertentu juga
bisa mendukung tampilan agar terlihat lebih menarik.
Banyak ragam aksesoris yang menjadi
bagian dari fashion. Benda-benda fashion bukan hanya tas, pakaian atau sepatu
saja. Namun, ada kain scarf yang merupakan fashion item serba guna yang dapat Anda
manfaatkan sebagai aksesoris pelengkap untuk tampil lebih fashionable dan
elegan, atau hanya sekedar untuk menghangatkan leher. Dengan pemilihan warna serta
motif scarf yang tepat dan juga paduan make-up yang pas, fashion item ini akan bisa
membantu Anda untuk tampil lebih kekinian.
Siapa yang tidak kenal dengan scarf,
di negara empat musim, scarf akan lebih sering digunakan sebagai penghangat
tubuh pada saat musim dingin. Namun, meskipun tidak termasuk ke dalam negara
yang memiliki empat musim tetapi di Indonesia banyak yang suka menggunakannya.
Tentu saja tujuan pemakaiannya jelas berbeda dengan yang biasa dipakai di
negara empat musim.
Scarf dapat menjadi pilihan
tepat untuk Anda ketika sedang mencari item fashion yang bisa bermanfaat untuk
berbagai hal. Dengan menggunakan scarf, Anda dapat mengubah penampilan simpel
menjadi lebih fashionable.
Scarf memang merupakan sebuah
aksesori fashion yang tidak boleh ketinggalan untuk dibahas, lembaran kain segi
empat penuh warna dan motif yang cantik ini siap mempemanis penampilan Anda.
Karena, sebuah style fashion yang sederhana sekalipun akan terlihat lebih modis
dengan menambahkan scarf.
Scarf merupakan kain serba guna
yang memiliki banyak bentuk, misalnya square scarf dan long scarf. Asesoris
fashion ini dapat Anda gunakan untuk tampil beda di setiap acara. Hangout
ataupun travelling, bahkan hiking hingga kencan, scarf juga dapat Anda gunakan
untuk menemani Anda pergi ke kantor.
Scarf adalah item fashion yang saat
ini semakin banyak digunakan wanita, karena ternyata scarf bisa menyulap penampilan Anda yang biasa jadi
lebih istimewa. Dengan semakin beragamnya bentuk, warna, serta motif. Maka scarf
akan semakin membuat penampilan Anda menarik. Outfit yang simple seperti paduan
T-shirt dan jeans juga akan terlihat lebih menarik dengan sedikit sentuhan dari
scarf. Karena itulah, banyak sekali selebriti hingga fashion influencer yang
melingkarkan scarf di sekeliling leher mereka.
Menurut Wikipedia, sejarah awal
pemakaian scarf dimulai di kota Roma. Di jaman itu, scarf dipakai oleh kaum
lelaki dengan cara diikat di leher atau ditalikan ke ikat pinggang untuk
mengelap keringat saat udara panas. Namun pada kenyataannya, kaum wanita juga tidak
mau ketingalan. Mereka mengubah bahan pakaian menjadi scarf dan mengenakannya.
Scarf bisa berbentuk bujur
sangkar ataupun persegi panjang. Fashion item ini juga bisa dibuat dari
berbagai kain berbeda, bahkan terdapat beberapa koleksi scarf yang terbuat dari
dua hingga empat kain berbeda jenis. Selain bahan, kini banyak scarf yang
diproduksi dengan memunculkan tekstur unik. Sebuah produsen scarf akan selalu mengakomodasi
beragam selera penggemar mode, mulai dari yang klasik sampai kontemporer, serta
akan memunculkan motif dengan gaya desain yang beragam untuk menunjang
perpaduan dengan lebih dari satu busana “Kalau hanya satu motif atau satu kain,
kesannya kan kuno,” kata Tria, seorang pebisnis scarf yang terbiasa memakainya pada musim dingin
ketika tinggal di Denmark.
Perancang busana terkenal Dina
Midiani juga membuat desain scarf yang unik, ragam desainnya juga memberi
pilihan untuk dikenakan dalam gaya kasual maupun formal. Desain-desain unik tersebut
bahkan mampu menarik perhatian pasar di luar Indonesia. Bahkan sampai ke
Amerika Serikat, Australia, dan Jepang. “Mereka suka karena scarf di negara
mereka monoton, hanya dari satu bahan, tidak modis seperti dari Indonesia,”
kata Tria.
Popularitas scarf tidak hanya
dikenal ketika dikenakan oleh Audrey Hepburn, Elizabeth Taylor, atau Grace
Kelly sebagai hiasan kepala. Konon, scarf telah dikenal sejak tahun 1350
Sebelum Masehi pada zaman Mesir Kuno. Pada masa itu, scarf dikenakan Ratu
Nefertiti, sebagai hiasan kepala. Ketika berlangsung perang dunia kedua,
perempuan yang bekerja di pabrik amunisi menutupi kepala mereka dengan scarf
agar rambut mereka tidak tersangkut di mesin. Pada perkembangannya, seperti
diceritakan dalam tulisan The neck’s big thing: a colourful history of the silk
scarf dalam fashion.telegraph.co.uk, scarf diproduksi secara massal ketika
rayon mulai dikenal tahun 1930-an. Scarf dari bahan rayon dipakai oleh para
perempuan yang ingin mempercantik penampilannya tetapi tidak mampu membeli scarf
dari sutra yang lebih dulu populer. Dan, Ketika majalah-majalah mode lahir,
beberapa di antaranya menulis bahwa scarf bisa menjadi pilihan bagi perempuan,
yang memiliki busana terbatas, untuk tampil dengan gaya berbeda.
Pada era 1970-an, para
perancang busana menempelkan logo perusahaan mereka dalam scarf sebagai salah
satu bentuk pemasaran. Scarf tidak hanya dikenal di panggung mode. Namun juga
di dunia olahraga, scarf dengan logo dan nama klub menjadi cendera mata klub
sepak bola. Perhatikan saja yang terjadi di stadion sepak bola. Ketika tim
kesayangan bertanding, para pendukungnya akan bernyanyi atau berteriak
memberikan dukungan sambil membentangkan beragam desain scarf.
Scarf telah umum digunakan pada
bagian rambut. Namun saat ini, scarf juga bisa digunakan pada bagian leher
sebagai neck scarf. Dilengkapi dengan bentuk segi-empat pada ukuran awalnya,
scarf menjadi sebuah asesori fashion yang dapat membuat penampilan Anda terlihat
lebih modis dan simpel. Anda juga dapat memanfaatkan scarf sebagai pengikat
rambut dan sebagainya.
Hampir semua wanita memiliki
lebih dari dua scarf panjang atau segi-empat baik yang berjilbab maupun tidak.
Scarf tidak hanya berguna untuk menutup kepala atau menghangatkan leher tapi
juga bisa dimanfaatkan sebagai aksesori. Scarf tidak hanya mampu membuat
penampilan Anda semakin kece, namun juga mampu mempercantik item fashion Anda. Berikut
ini adalah beragam cara memanfaatkan scarf untuk memaksimalkan penampilan Anda.
Pengganti Kalung
Selain untuk menghangatkan
tubuh, scarf panjang dengan material kashmir atau knit cocok bisa dipakai untuk
memaksimalkan penampilan. Anda bisa melilitkan scarf di leher.
Sesuaikan warna scarf dengan
busana Anda. Selain bahan yang tebal, Anda juga bisa menggunakan material katun
atau sifon yang ringan ketika dipakai di siang hari.
Selain difungsikan sebagai
penghangat tubuh, scarf memang telah umum digunakan untuk pemanis leher. Supaya
terkesan lebih fresh Anda dapat memilih scarf yang memiliki motif cerah.
Jika Anda ingin membuat scarf
menjadi sebuah kalung choker, Anda bisa membentuknya dengan melipat scarf
menjadi bentuk segitiga. Setelah itu, lipatlah scarf hingga membentuk untaian yang panjang.
Lingkarkan pada bagian leher anda lalu beri ikat simpul agar tak mudah lepas. Dan,
kalung choker sudah bisa digunakan.
Penggunaan scarf di leher sudah
tren sejak awal abad ke-19. Trennya bersifat timeless sehingga tetap modis
walaupun diterapkan di tahun 2000-an. Dengan penerapan scarf panjang di leher
bisa membuat penampilan terlihat urban dan trendi. Anda juga bisa bergaya
streetstyle serta bohemian dengan penerapan scarf di leher.
Menggunakan scarf di area
leher, memang telah menjadi metode yang umum digunakan. Tetapi jangan sampai
membuat Anda mati gaya. Anda juga bisa memadukan warnanya dengan pakaian Anda
atau menambahkan aksesoris seperti pin hingga menyematkan jepit rambut untuk
aksen yang lebih manis. Janagn lupa perhatikan juga panjang pendeknya scarf
Anda.
Aksen Pita
Selain bisa dibuat kalung,
scarf juga bisa dijadikan pita. Memang terkesan umum, namun aksen pita yang
diaplikasikan dari scarf juga masih digemari oleh kaum wanita karena caranya
yang mudah.
Caranya, anda bisa lipat scarf
hingga menjadi segitiga, kemudian lipat lagi hingga membentuk satu untaian yang
memanjang sama seperti membuat kalung. Lalu ikatlah pada bagian leher hingga ke
depan. Buat simpul ikatan tersebut menjadi pita. Dan, jangan lupa untuk
merapikan bagian depannya. Dengan begitu, gaya aksen pita siap Anda gunakan
untuk menyempurnakan penampilan. Gaya ascot wrap (aksen pita) akan sangat cocok
untuk scarf yang memiliki bentuk persegi panjang.
Segitiga Terbalik
Cara ini merupakan penerapan yang
paling mudah untuk mengaplikasikan scarf, yaitu dengan membentuknya menjadi
segitiga terbalik.
Pertama, lipatlah bandana scarf
menjadi bentuk segitiga. Setelah itu, sematkanlah pada bagian leher dan ikatlah
di bagian belakang. Cara ini juga bisa menjadi alternative Anda dalam
berpenampilan saat menurut Anda kalung sudah menjadi aksesoris yang
membosankan.
Tie Style
Terdengar klasik, namun tidak
bisa dipungkiri bahwa salah satu lokasi paling strategis scarf adalah leher. Scarf
juga bisa dijadikan dasi. Namun tentunya bukan dasi yang digunakan pria
kebanyakan. Dasi dari scarf umumnya memiliki hasil akhir yang lebih manis dan
feminin.
Pertama-tama yang harus Anda
lakukan adalah memilih warna scarf yang sesuai dengan pakaian yang akan Anda
gunakan. Kemudian mulai buat gerakan seperti membuat dasi scarf sederhana.
Namun sangat disarankan untuk memilih bentuk dasi yang lebih cute.
Anda juga disarankan untuk memilih
scarf yang memiliki motif unik agar menghasilkan penampilan yang lebih cantik.
Long Tie Style
Memakai scarf dengan gaya long
tie ini pada dasarnya adalah sebuah gaya fashion yang membiarkan scarf
menjuntai layaknya dasi. Pilihlah scarf yang memiliki ukuran cukup panjang dan buat
ikatan di leher Anda.
Mudah, simpel namun tentunya
tetap membuat Anda akan dapat tampil stylish baik dalam suasana santai atau
semi formal.
Long and Loose
Seperti dikutip dari Haute
Hijab, tidak perlu dililitkan, scarf bisa menjadi aksesori busana Anda. Cukup
digantungkan di leher dan tidak perlu diikat atau dikaitkan satu sama lain.
Pilih scarf segiempat material sutra jika ingin terlihat lebih modis dan
elegan.
Hermes termasuk salah satu
brand high-end yang mempopulerkan scarf sebagai item fashion di tahun 1937.
perusahaan fashion yang berbasis di Paris ini juga terkenal akan koleksi
scarfnya yang diberi nama Carre. Sedangkan aktris yang sering terlihat
menggunakan scarf adalah wanita cantik asal Amerika, Rachel Bilson. Wanita 33
tahun itu sering menggunakan scarf yang digantung di lehernya ketika
berpergian.
Tips fashion dengan gaya scarf
yang simple ini akan mudah Anda terapkan, jangan lupa pilih scarf favorit Anda
dan padukan dengan outfit casual untuk menunjang penampilan yang lebih stylish.
Pemakaian scarf dengan kesan
kimono juga dapat Anda tampilkan dengan menggunakan ukuran scarf yang tepat,
serta dapat Anda padukan ketika Anda memiliki outer yang unik untuk mendapatkan
penampilan yang memberi kesan modis, dan gaya ini akan sangat cocok diterapkan
ketika pergi hangout bersama teman-teman Anda.
Anda juga akan mendapatkan gaya
boho dengan memadukannya menggunakan celana pendek, tanktop, dan ankle boots.
Dijamin Anda akan terlihat fashionable dengan mudah, serta tidak perlu bingung lagi
mencari outer ketika sedang buru-buru.
Mengenakan scarf dengan kesan cardigan
juga akan memberikan tampilan yang modis untuk mendukung aktivitas Anda.
Apalagi saat cuaca sedang tidak menentu, Anda dapat memadukannya dengan busana
dress tanpa lengan, saat merasa panas Anda dapat melepas scarf dan saat
kedinginan Anda bisa mengenakannya.
Ascot Knot
Scarf juga bisa digunakan bagi Anda
yang kerja di perkantoran. Scarf segiempat yang dikenakan dengan gaya ascot
knot. Gaya ini hanya melilitkan scarf di leher untuk menjadi pelengkap kemeja
dengan kancing depan terbuka lebar.
Anda bisa menggunakannya untuk
ke kantor atau acara resmi lainnya. Pilihlah scarf bermotif yang memiliki
sentuhan warna sesuai dengan busana Anda.
Jika Anda sedang memakai outfit
yang memiliki warna netral dan tidak bermotif, Anda dapat memilih scarf dengan
motif yang ramai dan unik untuk dikenakan supaya membuat penampilan Anda
semakin stand out!
Maddox Style
Menjadi cewek pengendara motor
bisa membuat Anda kehilangan kesan feminin. Karena, mungkin Anda lebih suka
mengenakan jaket tebal dan gaya kelaki-lakian agar lebih nyaman saat
berkendara.
Tidak jarang gaya tersebut
membuat Anda dicap tomboy. Namun, jangan sedih. Sekarang bukan mustahil untuk
tampil cantik saat sedang berkendara, Anda hanya perlu menggunakan scarf
segiempat bermotif floral. Cara memakainya juga gampang.
Pertama, lipatlah kain menjadi
bentuk segitiga yang sama. Lalu silangkan ujung segitiga pada bagian leher, dan
tarik hingga ke depan lagi. Biarkan menjulur di bagian tepi.
Gaya ini merupakan salah satu
model scarf yang paling simple jika di padu-padankan dengan model baju
perempuan apapun.
Napoleon Style
Bagi para cewek, Penampilan
mewah terkadang identik dengan gaun dan perhiasan. Namun kini, hal tersebut
sudah bukan lagi sebuah pedoman.
Saat ini Anda bisa mencoba
tampil elegan dengan cara yang berbeda, cukup dengan menggunakan scarf segi
empat bermotif yang mewah pada leher Anda.
Caranya, pertama-tama lipatlah
scarf Anda menjadi segitiga yang sama, kemudian lipat lagi hingga 7 cm.
Ikatkan scarf pada leher di
posisi samping. Namun jangan sembarangan dalam mengikatnya, ikuti panduan
berikut ini, pertama-tama Anda letakkan scarf sisi kiri diatas bagian yang
kanan. Lalu kamu masukkan sisi kiri di pangkal ikatan, dan tarik dengan perlahan.
Agar lebih rapi, Anda bisa
jepitkan peniti kecil pada bagian belakang. Nah, kini scarf Anda sudah siap, gaya ini bisa Anda gunakan untuk pergi ke
kantor ataupun menghadiri acara-acara resmi. Tidaklah mengherankan, dengan cara
ini Anda bisa tampil lebih elegan.
Gaya ini juga akan menjadi
alternatif pengganti aksesoris kalung, apalagi jika scarf yang Anda gunakan
memiliki motif yang mewah.
Tampil stylish dengan mengikat
scarf segiempat dileher. Anda bisa melakukan variasi dengan ikatannya, bisa diikat
satu kali putaran atau melilitnya dahulu baru menyimpulkannya. Gaya scarf
diikat di leher populer di era '70-an. Model asal Jerman, Claudia Schiffer,
sering memakai scarf dengan model diikat di leher ketika bergaya streetstyle.
Allure Style
Kaos memang sudah menjadi
bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari kita. Namun terlalu
sering menggunakan kaos kadang membuat Anda kehilangan aura anggun yang selama
ini tersimpan.
Namun, sekarang bukan hal yang
mustahil untuk tampil anggun walaupun hanya menggunakan kaos. Syaratnya, Anda
perlu menambahkan asesoris scarf panjang dengan gaya Allure. Gaya ini bisa Anda
terapkan ketika sedang menggunakan kaos ketat.
Caranya, kalungkan scarf dengan
posisi kebelakang, lalu silangkan dan tarik lagi ke depan.
Setelah itu, rapikan bagian leher
depan agar lebih longgar, dan biarkan scarf cantik Anda menutupi bagian dada.
Dengan gaya ini, dijamin Anda akan terlihat lebih anggun meskipun hanya menggunakan
kaos polos.
Gaya scarf allure juga akan
sangat cocok di padu-padankan dengan celana jeans serta kaos ketat sekaipun.
Warmer Shoulder Style
Jika Anda sedang merasa malas
memakai jaket ketika cuaca sedang dingin, Anda dapat menerapkan gaya warmer shoulder.
Caranya, cukup Anda pilih koleksi scarf yang memiliki ukuran cukup lebar supaya
dapat menutupi seluruh badan dan pakai dengan cara menyampirkan pada bahu.
Pilihlah scarf yang memiliki motif
jika outfit yang Anda kenakan berwarna polos.
Mengkreasikan scarf dengan
busana cape juga dapat menjadikan gaya busana Anda cocok untuk menghadiri acara
resmi semisal resepsi pernikahan, apalagi saat Anda merasa bingung membuat
kreasi terhadap koleksi scarf yang Anda miliki.
Mungkin masih banyak dari
kalian yang bingung terhadap perbedaan cape dengan dress. Ketika menggunakan
busana cape sebaiknya Anda kombinasikan dengan legging panjang untuk
meminimalisir terhadap hempasan angin kencang dan tiba-tiba terbuka. Namun, jika
busana dress bisa Anda pergunakan tanpa memakai celana legging panjang. Busana
cape memiliki kesan tidak terlalu santai namun juga tidak formal tetapi tetap
memiliki rasa nyaman ketika dilihat.
Loose End Style
Mengenakan scarf adalah salah
satu pilihan untuk bisa tampil beda. Jika Anda pandai memilih gaya ikatan, maka
bukan tidak mungkin Anda bisa terlihat lebih segar.
Dan, salah satu gaya ikatan
scarf yang bisa Anda coba untuk hangout bersama dengan teman-teman adalah gaya
loose end.
Caranya cukup mudah, pertama
pasang scarf pada leher Anda dengan sepertiga bagian. Setelah itu, lilitkan
lagi pada leher. Lalu ujung yang tersisa bisa Anda masukan dalam lilitan, kemudian
ikat dengan ujung yang lainnya.
Jangan lupa untuk memilih bahan
yang tidak terlalu tebal. Dengan bergaya scarf loose end, tanpa perlu banyak
aksesoris tambahan, Anda bisa tampil lebih cerah saat akan kencan atau hangout bersama
teman.
Ribbon and Twisted Style
Busana dengan atau tanpa kerah juga
bisa tampil catchy dengan gaya ribbon yang sederhana.
Anda dapat menerapkannya dengan
mengikat scarf pada bagian leher dengan membentuk simpul pita.
Looper Style
Tergesa-gesa seringkali akan
membuat Anda tidak punya waktu untuk berdandan ataupun ganti baju.
Tidak jarang pula Anda perlu
membuat sebuah penampilan yang lebih cerah dengan scarf agar tampak beda.
Solusinya, Anda bisa menggunakan gaya looper ketika sedang terburu-buru.
Caranya sangat sederhana.
Pertama-tama, kalungkan scarf pada
bagian tengah, lalu ikat kedua ujung scarf.
Setelah itu, silangkan, dan
kalungkan scarf kebelakang. Dan, sebuah scarf
cantik sudah melingkar manis di leher Anda. Bahkan, Anda dapat melakukan hal
tersebut dalam sekejap. Tanpa perlu waktu yang lama, Anda sudah merasa siap
untuk pergi kemana saja.
Looper style ini selain simpel
dan sederhana juga akan cocok untuk Anda kenakan bersamaan dengan outfit polos.
French Style
Banyak orang yang tidak bisa
menikmati perjalanan hanya dikarenakan masuk angin. Perubahan suhu dan angin
bisa menjadi biang keladi. Namun, Anda bisa menggunakan scarf untuk
melindungimu dari perubahan itu. Dan, supaya terlihat lebih catchy Anda bisa
mengenakannya dengan gaya Prancis atau Eropa Klasik. Anda dapat melakukannya
dengan mudah untuk diaplikasikan di sela-sela perjalanan.
Pertama, lipatlah scarf hingga
memiliki ukuran yang sama panjang. Kemudian lingkarkan pada leher dan masukan
ujung lipatan kedalam pangkal. Setelah itu tarik dan rapikan.
Dengan gaya tersebut, Anda akan
terlihat lebih siap untuk memulai perjalanan panjang tanpa perlu khawatir masuk
angin. Selain itu, Anda juga bisa tampil lebih cantik. Sebuah gaya dengan kesan
biker chick yang simpel tapi keren.
Relaxed Style
Pergi ke kantor bukan menjadi
halangan untuk tetap bisa tampil asyik. Tanpa harus khawatir dengan teguran
atasan karena tampil sembarang, Anda bisa coba kenakan scarf untuk mendapatkan
suasana yang berbeda.
Namun, Anda juga harus lihai
untuk memilih gaya, misalnya relaxed style.
Caranya, pertama-tama Anda
kenakan scarf pada pertengahan. Kemudian, bentuk ikatan yang longgar pada satu
sisi scarf.
Setelah itu sisi yang lain juga
bisa Anda masukkan dalam bundelan. Dengan gaya seperti ini, bukan hal yang
mustahil jika Anda bisa tampil lebih asyik saat rapat kerja.
Bohemian Style
Ketika mengenakan pakaian,
sebagian orang akan merasa ada yang kurang pada bagian leher. Untuk itulah,
perlu diberikan hiasan seperti scarf untuk mempermanis leher Anda. Jika Anda
bosan dengan menggunakan style yang telah biasa Anda kenakan, ada baiknya
melengkapinya dengan bandana scarf supaya menjadikan penampilan Anda makin kece
dan keren. Menggunakan scarf dengan model bandana style akan menunjang
penampilan Anda lebih atraktif.
Caranya sangat mudah,
pertama-tama ikatkan scarf di bagian kening Anda dua kali.
Setelah itu ikat lagi dibagian
belakang.
Gaya bohemian ini bisa Anda
coba untuk kencan pertama, dengan cara ini Anda bisa terlihat lebih cantik dan
atraktif.
Scarf untuk dijadikan hiasan
pada rambut juga akan sangat cocok bagi Anda yang suka tampilan vintage yang
membawa Anda pada pesona wanita di masa lalu.
Pemakaian scarf untuk melengkapi
hairdo Anda dengan mempertemukan simpul ikatan pada puncak dahi, juga akan
membuat suatu penampilan yang menarik serta dapat mendukung gaya boho Anda.
Skinnies Style
Scarf langsing yang dapat memaniskan
penampilan Anda dalam look yang minimalis.
Skinny scarf bisa Anda padukan
dengan busana kantor maupun busana sehari-hari.
Jilbab Style
Selain digunakan untuk
mempercantik penampilan dileher atau sebagai bandana scarf juga bisa Anda
gunakan sebagai jilbab. Dan hal tersebut memang bukanlah suatu hal yang aneh. Bagi
Anda yang tidak membutuhkan space besar dalam berhijab, scarf dapat Anda pergunakan
sebagai hijab. Selama scarf tersebut cukup lebar untuk menutupi dada, maka akan
sangat bermanfaat bagi Anda.
Caranyapun cukup sederhana, gunakan
terlebih dahulu inner ninja Anda, Kemudian letakkan kain scarf diatas kepala
pada bagian tengah. Setelah itu Anda selipkan kain sisi kanan di pundak kiri
dan tarik kebagian depan.
Kemudian, sampirkan tatanan
scarf ke bahu dengan rapi. Jangan lupa pasang peniti supaya tidak mudah lepas. Dan,
sisi kiri scarf bisa juga Anda pasang kebagian atas kepala bagian kanan kemudian
pasangi jarum untuk mendapatkan posisi yang lebih tepat.
Tanpa banyak jarum Anda tetap
bisa tampil cantik dan modis dengan gaya scarf model ini. Jangan ragu untuk
mencoba.
Saat ini scarf untuk hijab
sudah semakin banyak model dan jenisnya. Rata-rata dengan lebar yang bisa
mengakomodir kebutuhan berhijab Anda. Tinggal digunakan sesuai dengan kebutuhan
berhijab Anda.
Anda juga dapat menambahkan
scarf sebagai aksesoris pelengkap yang digunakan bersamaan dengan hijab.
Caranya, mula-mula kenakan jilbab yang bermotif polos, kemudian lapisi bagian
luarnya dengan scarf. Untuk menahan posisinya agar tidak berubah, Anda dapat mengaitkan
syal dan hijab dengan menggunakan peniti.
Mengkreasikan scarf menjadi
hijab yang unik dapat menjadikan penampilan jilbab Anda semakin kece. Dan, hal paling
penting dalam penggunaan gaya ini adalah dengan menggunakan scarf yang memiliki
ukuran cukup besar dan bisa dibuat berbagai bentuk. Sesuaikan kreasi hijab
dengan mood kalian, bisa dengan style yang simple atau yang sedikit rumit. Pilihlah
bahan scarf yang tidak terlalu panas sehingga akan menjadikan Anda nyaman dan
tidak merasa gerah.
Bandana Style
Bagi Anda yang lupa atau sedang
malas keramas dan tidak ingin rambut Anda terlihat lepek, bisa mengkreasikan
scarf Anda sebagai bandana. Caranya cukup mudah, pilih scarf yang agak lebar
kemudian lipat agar ukurannya pas dengan kepala Anda.
Ikat scarf di balik rambut lalu
biarkan ujung scarf tergerai di bawah rambut atau ikat bagian scarf di bagian
samping kepala dengan membentuk ikatan menjadi seperti pita.
Selain sebagai pemanis
penampilan, gaya pemakaian scarf ini bisa membantu Anda untuk menjaga rambut
keluar dari wajah, menjadikan rambut Anda lebih rapi dan modis. Dalam
menerapkan bandana style, Anda sangat dianjurkan untuk mencari posisi scarf
yang menurut Anda terlihat modis dan tentunya mengutamakan kenyamanan.
Menerapkan gaya headband dengan
menggunakan scarf kesayangan Anda juga akan terlihat keren. Gaya seperti ini
merupakan gaya yang pasti sangat sering Anda jumpai di beberapa festival musik,
seperti Coachella ataupun genre musik yang lain. Dengan menggunakan scarf sebagai
ikat kepala, Anda bisa mendapatkan gaya boho yang akan membuat Anda terlihat
fashionable. Dan, pastinya akan sangat seru untuk coba berkreasi dengan scarf
kesukaan Anda tersebut.
Creative Hairpieces
Trik satu ini memang masih banyak
yang belum mengetahuinya. Dan, sangat disarankan untuk menggunakan scarf
berbahan silk yang Anda miliki untuk gaya aksesori kepala (Creative Hairpieces).
Pilih motif serta warna yang
lebih cerah sebagai implementasi musim panas.
Mengikat rambut dengan gaya bun
menggunakan scarf. Untuk mempermanis penampilan gaya ini, Anda bisa membalut
bun Anda tersebut dengan scarf bermorif untuk membuat penampilan semakin catchy
dan chic.
Gaya mengikat rambut cepolan
juga akan terlihat manis dengan menggunakan scarf. Caranya, tambahkan scarf di
rambut donat Anda. Sebuah asesoris yang sangat simple, dan tentu saja sweet
look.
Kunciran Rambut
Di tahun ini, tren manfaatkan
scarf sebagai kunciran rambut semakin marak. Gaya ini bisa Anda terapkan dengan
berbagai bentuk sesuai dengan panjang dan pendek rambut kalian. Ingin tampil
dengan gaya yang sederhana hingga sampai gaya ikatan yang rumit-pun dapat Anda
terapkan.
Caranya, ganti pita rambutmu
dengan scarf agar rambut ekor kuda Anda terlihat lebih cantik.
Memiliki ukuran rambut yang panjang
terkadang sulit untuk mengaturnya. Untuk mengatasi hal tersebut, sebagian orang
akan menguncir rambutnya dengan cara dikuncir satu ataupun juga dikepang. Belakangan
ini tren mengepang rambut menjadi salah satu favorit remaja untuk memperindah
mahkotanya, ditambah pula dengan scarf di antara rambut yang dikepang akan menjadikan
penampilan semakin cantik.
Mungkin kalau dilihat agak
sedikit sulit jika menerapkan gaya ini sendirian. Dan untuk itu, Anda dapat meminta
tolong pada teman Anda untuk membantu mengombinasikan kepang dengan scarf.
Turban Time
Say no to bad hair day! Anda
dapat tampil lebih fierce dengan mengenakan scarf sebagai penutup kepala, dengan
gaya turban.
Jangan lupa padukan dengan
sunglasses keren untuk penampilan yang lebih stylish.
Front Area Style
Saat Anda sudah mati gaya, Anda
dapat melakukan variasi dengan gaya scarf di bagian depan.
Menggunakan scarf melingkari
leher, kemudian diikatkan dengan ikat pinggang akan mampu menjadi penyelamat
imajinasi Anda.
Gaya scarf plaid and belt
merupakan sebuah tips fashion supaya Anda tetap tampil stylish ketika
mengombinasikan plaid scarf dengan belt. Sebuah gaya yang akan serasi
dipadankan ketika Anda sedang memakai outfit polos. Dan, jangan sampai lupa
untuk memakai ikat pinggang favorit Anda ketika tampil dengan gaya ini.
Aksesori Tas
Ingin tas Anda terlihat elegan,
Anda bisa menambahkan aksesoris scarf pada tas jinjing Anda. Scarf segiempat
dengan material satin atau silk bisa menjadi pilihan untuk menunjag gaya ini.
Beberapa wanita sering menggantungkan scarf miliknya di tali tas mereka.
Tren scarf yang dililitkan pada
tas ini populer di tahun 2000-an. Anda bisa membentuk gaya scarf ini sesuka
hati, dililit atau dibentuk pita, sesuai dengan keinginan.
Penambahan scarf untuk aksen
pada sebuah clutch atau tas akan menghilangkan kesan membosankan. Anda dapat
menggunakan scarf yang berbeda warna dengan bahan dasar tas tas sehingga akan
memberikan kesan lebih stylish dan kece. Untuk kreasi yang satu ini, sangat disarankan
untuk menggunakan scarf dari bahan sifon atau satin.
Memanfaatkan scarf yang Anda
miliki sebagai penghias tas pada bagian tepian tali atau melilitkan pada bagian
pegangan tas akan menjadikan tas lebih terkesan cantik dan variatif! Scarf
dengan motif bunga atau motif lain yang unik juga akan cocok dijadikan sebagai
pemanis tas.
Gaya ini juga akan dapat mendongkrak
stylish metter pada penampilan tas Anda. Dan supaya terlihat lebih manis, Anda dapat
menambahkan ikatan serta menjadikan ujung scarf dengan kesan pita.
Belt
Scarf juga bisa dimanfaatkan
sebagai belt. Anda bisa melipat scarf menjadi persegi panjang kemudian ikatkan
di pinggang.
Pilih scarf segi-empat supaya
tidak terlalu tebal ketika diaplikasikan sebagai ikat pinggang. Anda bisa
memanfaatkan scarf sebagai belt ketika menggunakan gaun panjang tanpa lekukan
pinggang untuk membuat penampilan semakin modis.
Menggunakan scarf sebagai ikat
pinggang akan menjadikan pakaian yang Anda kenakan akan lebih kelihatan
berwarna dan tak membosankan. Mix and match dengan aneka pakaian basic yang
Anda miliki karena ikat pinggang scarf bisa Anda bentuk sesuai dengan keinginan
serta selera, aksen pita atau hanya sekedar dililit saja. Namun, yang pasti
akan membuat penampilan Anda semakin kece. Dan disarankan pula untuk menggunakan
pakaian yang tidak banyak pattern saat Anda memadukannya dengan scarf yang pada
umumnya punya corak tersendiri.
Memberikan perhatian pada
bagian pinggang dengan melilitkan scarf panjang yang Anda miliki dengan pilihan
warna dan motif kontras akan mampu menghidupkan penampilan Anda menjadi luar
biasa.
Scarf bermotif cerah ataupun
berwarna terang dapat Anda kenakan sebagai pengganti ikat pinggang. Pilih scarf
yang agak tipis supaya lebih pas ketika dipasangkan pada lubang ikat pinggang.
Bereksperimen dengan menggunakan
scarf sebagai tali pinggang juga dapat Anda terapkan ketika merasa dress atau
outfit yang Anda kenakan terlalu plain, penempatan serta bentuk simpul di
bagian depan, samping atau belakang akan menambah kesan modis busana Anda. Namun,
jika Anda tidak ingin orang salah fokus, pilihan scarf dengan warna yang senada
dengan dress dapat Anda jadikan sebuah solusi. Tips fashion ini selain unik
juga bisa membantu menyembunyikan area perut yang sekiranya membuat Anda kurang
pede.
Memang penggunaan scarf sebagai
ikat pinggang ini tidak dapat menahan celana Anda yang longgar, tetapi gaya ini
akan dapat membuat penampilan Anda semakin keren. Anda juga dapat memadukannya
dengan celana jeans serta menggunakan scarf yang memiliki motif menarik.
Sebagai Gelang
Ingin kreasi scarf untuk
memberi kesan tampilan tomboy, gunakan scarf Anda sebagai gelang. Meski
kelihatannya aneh, namun scarf yang digunakan sebagai gelang bisa memberikan
efek yang kuat pada penampilan Anda. Namun, disarankan untuk menggunakan gaya
ini hanya untuk penampilan santai, karena akan style ini akan cocok bagi Anda
yang suka tampil boyish dan senang akan petualangan.
Cara penggunaanya cukup mudah
yaitu dengan mengikat atau melilitkan scarf di bagian pergelangan tangan lalu
membentuknya supaya terlihat seperti gelang yang cantik.
Scarf yang terbuat dari kain
berbahan tipis dan bermotif pada prinsipnya dapat digunakan sebagai gelang. Bentuk
gelang dapat Anda buat dengan berbagai ragam yang sesuai dengan keinginan
fashion kesukaan Anda.
Mengaplikasikan scarf sebagai gelang
tangan akan dapat membuat penampilan Anda semakin kece, gaya ini juga bukanlah
sebuah tren yang ketinggalan jaman. Dan, meskipun masih jarang orang yang
melakukan hal ini. Tetapi, Anda bisa menggunakan gaya tersebut bila ingin sebuah
penampilan fashion yang terkesan nyentrik dan antimainstream.
Masker Penutup Hidung
Jika Anda termasuk seorang yang
sensitive dengan debu dan terbiasa menggunakan masker, scarf juga dapat Anda
gunakan sebagai masker penutup hidung. Masker dengan berbagai motif ini bisa menjadikan
Andat semakin kece saat bepergian.
Hidung Anda akan terasa aman
dari debu dan gaya fashion-pun tetap terlihat kece. Cara menggunakannya pun
sangat mudah, cukup Anda pasang scarf pada area depan dan sesuaikan dengan
bagian hidung. Kemudian ikat scarf ke belakang dan Anda telah siap berpetualang
dengan motor kesayangan Anda.
Hiasan Sandal
Kali ini saatnya untuk lebih
berkreasi lagi. Anda bisa menghias sandal dengan scarf yang Anda miliki. Cukup
lilitkan pada bagian atas sandal dan bisa Anda ikatkan sisa scarf tersebut pada
bagian atas mata kaki.
Dengan begitu, sandal yang
tadinya memiliki model biasa saja menjadi terlihat lebih unik dan menarik.
Pilihlah warna scarf yang sesuai dengan warna sandal supaya bisa terlihat lebih
cantik.
Demikianlah beragam gaya
memakai scarf yang bisa menjadi inspirasi Anda untuk tampil lebih fashionable. Memang
akan sangat menyenangkan jika dapat memanfaatkan satu scarf untuk berbagai cara.
Dan, tentunya scarf bisa menjadi salah satu fashion item yang membantu Anda
untuk terlihat lebih stylish dengan cara yang sangat mudah.
Memilih scarf berbahan sutera
atau satin juga akan menghadirkan sebuah kesan untuk memberikan kesan
penampilan yang chic, elegan dan menarik, serta akan tetap serasi ketika
dikenakan untuk menghadiri acara formal namun tetap terlihat santai.
Meskipun Indonesia bukan negara
subtropis, scarf bisa tetap Anda gunakan untuk mempercantik penampilan.
Pilihlah bahan yang tidak terlalu tebal supaya Anda tidak mengalami kegerahan. Dan
pastikan Anda menggunakan gaya yang tepat untuk setiap acara. Dengan mengenakan
style yang tepat akan menjadikan scarf Anda tidak akan pernah sia-sia untuk membuat
Anda menjadi tampak berbeda namun tetap menawan dan tampil dengan percaya diri.
Selamat mencoba.
*Tombol-tombol diatas mengandung iklan. Untuk menuju artikel yang diinginkan silahkan tunggu 5 detik hingga muncul tombol "skip ad" kemudian klik tombolnya, jika tidak muncul tombol "skip ad" harap refresh halaman tersebut (dimohon keikhlasannya demi eksistensi website ini). Iklan-iklan yang muncul bukanlah virus, Apabila terbuka jendela iklan yang baru (POP UP) silahkan tutup halaman tersebut (tekan tombol kembali untuk pengguna android). Jika tombol tidak bisa diklik silahkan refresh halaman ini.