Loading...
Hormonik
HORMONIK merupakan produk Hormon yang bersifat
organik yang diproduksi oleh PT Natural Nusantara. Hormon yang terkandung di
dalam produk HORMONIK Nasa ini adalah senyawa alami Zat Pengatur Tumbuh (ZPT)
yang dapat mengatur pertumbuhan tanaman yang terdiri dari hormon Auksin,
Giberelin dan Sitokinin. Produk HORMONIK ini diproses dengan formula khusus dari bahan alami yang sangat dibutuhkan
semua jenis tanaman. Produk hormon organik dari Nasa ini sangat
aman digunakan baik bagi kesehatan manusia, binatang maupun kesehatan
lingkungan.
Hormonik ( Hormon Organik) di produksi oleh PT.Natural Nusantara untuk menjawab masalah petani dan peternak Indonesia saat ini. Sehingga dapat bersaing di pasar bebas.
Hormonik ( Hormon Organik) di produksi oleh PT.Natural Nusantara untuk menjawab masalah petani dan peternak Indonesia saat ini. Sehingga dapat bersaing di pasar bebas.
Hormonik memacu
pertumbuhan, pengumbian, pembungaan dan pembuahan tanaman untuk mendapatkan
hasil panen optimal.
Hormonik tidak
membahayakan (aman) bagi kesehatan mausia maupun hewan peliharaan.
Manfaat dan Kegunaan Hormonik Nasa
§ mempercepat proses pertumbuhan pada tanaman dan akar
§ memperbesar dan memperbanyak umbi
§ mengurangi kerontokan pada bunga dan buah
§ memperbesar dan memperbanyak buah
§ meningkatkan keawetan hasil panen
Cara Pemakaian Hormonik Nasa
§ Kocok dahulu sebelum digunakan
§ Dosis : 1 – 2 cc HORMONIK per 1 liter air.
§ Penggunaan lebih optimal jika dicampur dengan POC Nasa (dosis 1 tutup Hormonik + 3 tutup POC
Nasa ) per tangki.
§ Penggunaan dengan cara disemprotkan terutama pada daun tanaman hingga
merata.
§ Tanaman semusim : mulai pertengahan usia tanaman hingga menjelang
reproduksi, yaitu sebelum berbunga/ berumbi (3-6 kali semprot). Penggunaan
semenjak awal tanam lebih baik.
§ Tanaman tahunan : 2-4 bulan sebelum berbunga/berbuah ( 3-6 kali semprot).
§ Unggas : 1 – 2 tutup Hormonik + 1 botol (500 cc) POC Nasa / Viterna Plus, kemudian 1-2 cc dari campuran tersebut dilarutkan dalam 1 liter air minum
diberikan ke unggas (ayam) setiap hari satu kali.
Kandungan dari HORMONIK Hormon Organik :
N 0.06%, P2O5 0.01%, K2O 0.18 ppm, Cu 3.58 ppm, Zn1.56 ppm, B 433.51%, Co 0.28 ppm, Fe 5.28 ppm,Mo < 0.20, pH 6.20, Protein 0.04%, Kandungan air 94,31%,C organik 4,68%, Karbohidrat 5,34%, Asam Humat 0.95%
Kandungan dari HORMONIK Hormon Organik :
N 0.06%, P2O5 0.01%, K2O 0.18 ppm, Cu 3.58 ppm, Zn1.56 ppm, B 433.51%, Co 0.28 ppm, Fe 5.28 ppm,Mo < 0.20, pH 6.20, Protein 0.04%, Kandungan air 94,31%,C organik 4,68%, Karbohidrat 5,34%, Asam Humat 0.95%
Tidak
mengandung :
- Logam
berbahaya (Pb, Cd, Hg, As)
-
Mikroba ( E.Coli, Salmonella)
HORMONIK mempunyai
dosis yang lebih lebar sehingga apabila dalam penggunaannya ada kelebihan
dosis, maka tidak akan membahayakan tanaman. Produk hormon
organik ini mudah terurai oleh alam
sehingga aman bagi kesehatan ligkungan dan juga manusia.
Agar
lebih maksimal dan menjaga kesuburan tanah akan lebuh maksimal jika sebelum
tanam menggunakan SUPERNASA yang manfaatnya adalah untuk
menjaga kwalitas tanah agar tetap gembur.
loading...