Loading...
DEFINISI UNSUR NATRIUM
(Na)
Natrium
atau Sodium adalah unsur kimia dalam table periodic yang memiliki symbol Na dan
nomor atom 11. Natrium adalah logam reaktif yang lunak,
keperakan, dan seperti lilin, yang termasuk ke logam alkali yang
banyak terdapat dalam senyawa alam (terutama halite). Dia sangat
reaktif, apinya berwarna kuning,beroksidasi dalam udara, dan
bereaksi kuat dengan air, sehingga harus disimpan dalam minyak.
Karena sangat reaktif, natrium hampir tidak pernah ditemukan dalam bentuk unsur murni.
SIFAT UTAMA
Seperti
logam alkali lainnya, natrium adalah unsur reaktif yang lunak, ringan, dan
putih keperakan, yang tak pernah berwujud sebagai unsur murni di alam. Natrium
mengapung di air, menguraikannya menjadi gas hidrogen dan ion hidroksida.
Jika digerus menjadi bubuk, natrium akan meledak dalam air secara spontan.
Namun, biasanya ia tidak meledak di udara bersuhu di bawah 388 K.
Senyawa yang paling banyak ditemukan adalah natrium klorida (garam dapur), tapi
juga terkandung di dalam mineral-mineral lainnya seperti soda niter, amphibole,
zeolite, dsb.
Senyawa
natrium juga penting untuk industry-industri kertas, kaca, sabun, tekstil,
minyak, kimia, dan logam.
Di antara
banyak senyawa-senyawa natrium yang memiliki kepentingan industrial adalah
garam dapur (NaCl), soda abu (Na2CO3), baking soda (NaHCO3), caustic soda
(NaOH), Chile salpeter (NaNO3), di- dan tri-natrium fosfat, natrium tiosulfat
(hypo, Na2S2O3 . 5H20) and borax (Na2B4O7 . 10H2O).Natrium juga bila dalam
keadaan berikatan dengan ion OH- maka akan membentuk basa kuat yaitu
NaOH.
Natrium
bersumber dari kerak bumi, natrium merupakan unsur keenam terbanyak di alam,
mendekati 3%. Tidak terdapat dalam bentuk bebas. Membentuk berbagai senyawa
garam, felspar, tanah liat, dan ampibol. Penggunaan natrium ini yaitu sebagai
unsur dan senyawa nya digunakan dalam lampu, konduktor listrik, sabun,
pendingin, bahan peledak, dan pembersih. Kegunaan natrium dalam bidang biologi
adalah membentuk 0,15 % tubuh manusia dan sangat penting dalam transmisi
jaringan saraf. Simbol kimianya adalah Na.
Fungsi
unsur hara natrium bagi tanaman yaitu berperan dalam pembukaan stomata dan
dapat menggantikan peranan unsur K, berperan dalam pembentukan umbi, mencegah
busuk bagian tengah ubi (hartrot).
KONDISI TANAH GARAMAN
Tanah
garaman adalah tanah yang mengandung garam terlarutkan cukup tinggi, sehingga
dapat menghambat pertumbuhan tanaman. Tanah ini pada umumnya terdapat didaerah
beriklim kering sampai agak kering. Jumlah air yang berasal dari curah hujan
lebih kecil dari jumlah air yang hilang melalui evaporasi maupun
evapotranspirasi. Selama air diuapkan ke atmosfir senyawa-senyawa garam tertinggal
di permukaan tanah. Di Indonesia terdapat cukup luas tanah garaman terutama di
kawasan Nusa Tenggara seperti di Timor. Di Pulau Jawa, tanah tersebut terdapat
di sepanjang pesisir pantai Utara seperti di Brebes, Tegal dan Demak.
Tanah
dengan kadar Na tertukarkan tinggi (PNT > 15%) membawa akibat menurunnya
stabilitas struktur tanah yang diikuti terdispersinya fraksi lempung dan
menurunnya permeabilitas tanah. Di samping itu keberadaan Na mengakibatkan
tanaman memerlukan tenaga yang lebih besar untuk menyerap air dari larutan
tanah. Pertumbuhan tanaman yang jelek pada tanah garaman, terjadi karena
perubahan sifat fisik tanah seperti timbulnya kerak di permukaan tanah dan
ketahanan mekanis terhadap penetrasi akar.
Unsur Na,
Si, dan Co dianggap bukan unsur hara essensial, tetapi hampir selalu terdapat
dalam tanaman. Misalnya, unsur Na pada tanaman di tanah garaman yang kadarnya
relatif tinggi dan sering melebihi kadar P (Fosfor).
Ion-ion
yang bertanggung jawab dalam proses salinasi tanah yaitu Na+, K+, Ca2+, Mg2+,
dan Cl-. Kadar garam diperkirakan telah memengaruhi sebanyak sepertiga lahan
subur. Kadar garam dalam tanah secara signifikan dapat memengaruhi metabolisme
sebagian besar tanaman pertanian. Kadar garam yang tinggi terdapat pada daerah
kering akibat irigasi yang berlebihan atau di area di mana permukaan air tanah
asin cukup dangkal. Dalam kasus irigasi berlebihan, garam menumpuk di permukaan
tanah sebagai produk sampingan dari infiltrasi tanah. Kasus yang paling
terkenal adalah area pertanian di sekitar Bendungan Aswan, di mana bendungan
telah mengakibatkan naiknya permukaan air tanah dan mengakibatkan tingginya
konsentrasi garam-garaman pada permukaan tanah.
loading...