Tuesday, 7 May 2019

Berbagi Tips: Jenis Makanan untuk Meningkatkan Kualitas Sperma


Kredit Motor Baru

Loading...
Loading...

Jenis Makanan untuk Meningkatkan Kualitas Sperma

Tahukah Anda bahwa apa yang Anda makan dapat mempengaruhi kualitas sperma. Beberapa makanan memang dapat mempengaruhi kualitas sperma Anda, ada yang menjadikannya buruk dan ada yang menjadikannya berkualitas lebih baik. Sama seperti wanita, pria juga dianjurkan untuk memakan makanan sehat dan bergizi untuk menghasilkan kualitas sperma yang baik.

Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kualitas sperma adalah asupan makanan. Vitamin dan mineral dalam makanan berperan penting dalam meningkatkan kualitas sperma sehingga membantu sperma untuk bergerak dan melakukan pembuahan.

Ada banyak cara meningkatkan kualitas sperma Anda, baik dengan cara alami atau dengan dukungan suplemen atau obat-obatan. Pola hidup sehat, makanan bergizi, olahraga, hingga menghindari stres merupakan cara terbaik meningkatkan kualitas dan kuantitas sperma serta kesuburan Anda.


Jika Anda memiliki masalah kesuburan, mungkin salah satu faktor yang mempengaruhinya adalah asupan makanan Anda. Kebiasaan makan yang buruk dan tidak sehat dapat menurunkan kualitas dan kuantitas sperma. Penelitian oleh Schmid, et al. pada tahun 2012 menunjukkan bahwa pria dengan asupan makanan dan suplemen dari mikronutrien tertentu, seperti vitamin E, vitamin C, vitamin A, folat, dan seng yang tinggi, dapat memproduksi sperma dengan kerusakan DNA yang lebih sedikit, terutama pada pria yang lebih tua.

Kualitas sperma yang baik akan mampu meningkatkan peluang Anda untuk memiliki momongan. Untuk meningkatkan peluang kehamilan pada pasangan Anda, sperma Anda harus dalam keadaan sehat dan berkualitas untuk melakukan perjalanan dari vagina menuju leher rahim, kemudian dari rahim hingga ke tuba falopi atau saluran indung telur.


Menurut pakar Andrologi dan Seksologi, Prof Dr Wimpie Pangkahila, SpAnd, FAAC, untuk dapat membuahi sel telur, diperlukan kualitas sperma yang baik. Jumlah yang cukup banyak bukan satu-satunya jaminan karena tidak jarang sperma yang ada lemah, bahkan mandul. Sperma yang normal, menurut Wimpie, secara kasat mata dapat dinilai dari beberapa hal. "Warna kelabu pucat, aroma khas (seperti bunga akasia), volume sekitar 2-4 ml. Ketika baru dikeluarkan tampak gumpalan, yang dalam waktu beberapa menit akan mencair," ujarnya dalam sebuah jawaban konsultasi di kanal Kompas Health . Namun untuk mengetahui kualitas dan kuantitasnya, apakah normal atau tidak, diperlukan pemeriksaan di bawah mikroskop. "Dari situ dapat disimpulkan, apakah kesuburan normal atau tidak normal," tambahnya.

Kualitas sperma dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, baik faktor internal maupun faktor eksternal. Salah satu faktor eksternal atau faktor luar yang dapat memengaruhi kualitas sperma adalah jenis makanan yang dikonsumsi. Pastikan makanan yang Anda konsumsi telah sesuai dengan prinsip gizi seimbang. Hal ini memang tidak secara langsung meningkatkan kualitas sperma, akan tetapi jelas membuat tubuh Anda menjadi lebih sehat.

Botol plastik yang mengandung BPA nyatanya dapat menyebabkan turunnya kualitas sperma. BPA itu sendiri adalah senyawa mirip estrogen yang diketahui dapat menurunkan konsentrasi dan jumlah sperma pada pria. Karena itu, hindari menggunakan botol minum berbahan plastik yang banyak mengandung zat berbahaya. Pastikan tempat minum yang Anda gunakan telah memiliki sertifikasi BPA free untuk memastikan botol tersebut aman.


Selain mengetahui cara meningkatkan kualitas sperma, Anda juga perlu memahami bagaimana kualitas sperma yang baik. Adapun kualitas sperma yang sehat dapat mengacu pada tiga hal yakni jumlah sperma, kecepatan gerak sperma, hingga bentuk sperma.

Jumlah
Jumlah rata-rata sperma normal adalah antara 15 juta sampai 120 juta sperma per mililiter air mani yang Anda keluarkan saat ejakulasi. Jika jumlah sperma normal ini berkurang, maka kehamilan akan lebih sulit terjadi karena jumlah sperma yang dapat bergerak hingga menuju sel telur lebih sedikit.

Motilitas
Kecepatan dan arah gerak atau motilitas juga memengaruhi kualitas sperma. Sperma berkualitas adalah sperma yang memiliki kecepatan gerak yang baik ketika dalam perjalanan menuju sel telur dan membuahinya.

Morfologi
Sperma yang sehat juga memiliki struktur kepala berbentuk lonjong dengan ekor yang panjang. Ekor tersebut rupanya berguna untuk membantu sperma berenang menuju sel telur. Semakin banyak sperma dengan bentuk normal yang Anda miliki, maka semakin mudah sperma-sperma tersebut berenang mencapai sel telur.


Penelitian yang melibatkan 80 pria usia 20-80 ini membuktikan bahwa asupan makanan yang mengandung mikronutrien tertentu dapat meningkatkan kualitas sperma pria. Sehingga, tidak masalah bagi pria yang sudah berumur jika ingin mempunyai anak selama masih mempunyai kualitas sperma yang baik.

Sperma yang sehat dan berkualitas sangat erat hubungannya dengan kesehatan tubuh Anda sendiri. Ada beragam cara yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas sperma, diantaranya yaitu:
-Menjaga Asupan Makanan
-Mengonsumsi Vitamin dan Mineral
-Menambah Asupan Suplemen
-Menerapkan Pola Hidup Sehat


Salah satu cara meningkatkan kualitas sperma adalah dengan menjaga asupan makanan sehat setiap harinya. Dan, beberapa makanan mengandung vitamin dan mineral yang diperlukan sperma untuk meningkatkan kualitasnya, yaitu:

Seng dan selenium
Seng dan selenium dapat meningkatkan kualitas sperma. Kadar seng dan selenium yang rendah dalam tubuh berhubungan dengan kualitas sperma yang buruk dan mengurangi kemampuan sperma untuk bergerak (motilitas rendah).


Zinc membantu meningkatkan jumlah sperma dan memperbaiki pergerakan atau motilitas sperma. Sedangkan Selenium dapat memperbaiki pergerakan, bentuk serta struktur sperma.

Makanan sumber Seng bisa didapatkan dari:
Daging sapi, ayam, telur, madu, produk susu, roti, sereal, udang, kerang, kepiting, lobster, dan tiram.

Daging-dagingan diatas kaya akan kandungan zinc. Manfaatnya mampu mencegah infertilitas yang diakibatkan oleh sperma yang menggumpal.


Madu juga merupakan salah satu produk alami yang punya banyak sekali manfaat. Selain menjaga kesehatan tubuh dan membuat kita tidak mudah sakit, madu juga bisa meningkatkan kualitas sperma. Kandungan vitamin Zn, B, dan E di dalam madu dipercaya mampu menjaga kejantanan para pria. Selain itu, madu juga membuat tekstur sperma tetap kental, sehingga ampuh menembus rahim dan membuahi sel telur. Dianjurkan untuk meminum madu sehari dua kali, jika ingin kualitas sperma Anda tetap terjaga.

Tiram adalah salah satu sumber seng atau zinc terbaik untuk laki-laki yang mampu meningkatkan produksi sperma. Kandungan zinc dari tiram juga dipercaya dapat meningkatkan libido.


Makanan sumber Selenium bisa didapatkan dari:
Roti, kacang, ikan (tuna), daging sapi, telur, oatmeal, nasi merah, hati sapi, dan bawang putih.

Bawang putih selain mengandung selenium, juga mengandung alisin yang dapat meningkatkan aliran darah ke organ seksual serta melindungi sperma dari kerusakan. Kadar selenium dan vitamin B6 yang terdapat dalam bawang putih cukup banyak akan membantu tubuh memproduksi sperma yang sehat.

Telur mengandung selenium dan sangat berguna untuk merangsang tubuh demi menghasilkan sperma yang sehat. Makanan ini dianggap sebagai pilihan terbaik untuk meningkatkan jumlah sperma, sekaligus meningkatkan kemampuan pergerakannya. Telur selain mengandung selenium juga kaya dengan vitamin E dan penuh protein, telur melindungi sel sperma dari radikal bebas yang dapat menyebabkan volume sperma berkurang dan merupakan nutrisi yang mampu membantu dalam memproduksi sperma yang kuat dan sehat, yang penting untuk kesuburan.

Telur memang merupakan salah satu produk hewani dan telah terkenal memiliki segudang manfaat. Selain kaya akan selenium, telur juga kaya protein dan vitamin E yang bisa membantu melindungi sel sperma dari radikal bebas yang bisa menurunkan jumlahnya. Kandungan yang ada di dalam telur mampu membantu tubuh untuk memproduksi sperma yang kuat dan sehat.

Antioksidan
Sifat antioksidan dipercaya dapat meningkatkan kualitas sperma.  Antioksidan adalah sejenis nutrisi yang membantu melindungi sel tubuh dari kerusakan. Beberapa bukti menunjukkan bahwa antioksidan dapat membantu melindungi kualitas sperma Anda.

Makanan yang mengandung antioksidan adalah makanan yang mengandung vitamin C, vitamin E, dan vitamin A (dalam bentuk beta-karoten). Antioksidan dapat meningkatkan kualitas sperma dengan menurunkan jumlah radikal bebas dalam tubuh yang dapat menyebabkan kerusakan pada membran sel. Antioksidan banyak terdapat di sayuran dan buah-buahan.


Makanan yang mengandung antioksidan bisa didapatkan dari:
Pisang, delima, brokoli, wortel, bayam, asparagus, dan coklat hitam.

Pisang, mengandung vitamin A dan vitamin C, selain itu juga mengandung enzim bromelain yang dapat membantu meningkatkan libido pria dan mengatur hormon seks.

Pisang kaya akan kandungan vitamin A, B1 dan C, yang membantu tubuh Anda menghasilkan sperma yang lebih sehat, sekaligus meningkatkan produktivitas sperma. Pisang juga mengandung enzim langka yang disebut Bromelain. Bromelain adalah enzim anti-inflamasi alami yang dipercaya bisa meningkatkan jumlah sperma dan kemampuan pergerakan sperma setelah dilepaskan.

Delima kaya akan antioksidan yang membantu mengurangi zat kimia yang ditemukan pada sperma yang disebut malondialdehyde, zat yang bisa menghancurkan sperma. Meminum jus delima bisa membantu tubuh menyingkirkan radikal bebas dan juga meningkatkan kualitas sperma.

Brokoli, wortel, dan bayam mengandung vitamin A. Kekurangan vitamin A dapat membuat sperma pria bergerak lamban.


Asparagus mengandung vitamin C yang dapat melindungi sperma dari kerusakan dan meningkatkan motilitas (pergerakan) dan volume sperma. Asparagus merupakan sayuran yang biasanya dijadikan pendamping steak atau dihidangkan sebagai tumisan bersama minyak zaitun ini ternyata mampu meningkatkan jumlah sperma.

Cokelat hitam (dark chocolate) juga mengandung antioksidan tinggi yang dapat melawan radikal bebas dalam tubuh. Juga mengandung asam amino yang dapat meningkatkan volume sperma menjadi dua kali lipat. Selain mengandung antioksidan coklat juga mengandung L-Arginine HCL dan asam amino yang bisa melipatgandakan jumlah sperma pria dan volume air mani. L-arginine telah umum dikenal untuk memperbaiki pelebaran pembuluh darah, yang meningkatkan aliran darah ke organ reproduksi laki-laki.


Sebagai sumber antioksidan yang tinggi cokelat hitam atau dark chocolate merupakan senjata kuat untuk melawan radikal bebas yang menyebabkan ketidaksuburan pada laki-laki. Bahkan, kandungan antioksidan dalam dark chocolate dipercaya dapat menandingi kandungan antioksidan yang ada dalam buah delima. Namun, jangan berlebihan dalam mengonsumsi cokelat ini karena dapat menambah berat badan. Akibatnya, hormon testosteron menjadi tidak seimbang dan malah akan menurunkan jumlah sperma.

Folat
Asam folat. Tidak hanya baik untuk kesuburan wanita, asam folat juga baik untuk kesuburan pria. Folat atau vitamin B9 penting untuk kualitas sperma, walaupun masih sedikit bukti yang menghubungkan antara asupan kaya folat dengan meningkatnya jumlah sperma namun dipercaya asam folat memiliki peran yang sangat penting bagi perkembangan sperma sehat. Asam folat merupakan nutrisi penting untuk wanita hamil dan penting dalam kesuburan pria.


Studi yang dilakukan oleh para periset di University of California, Berkeley, menunjukkan bahwa laki-laki dengan kadar vitamin B yang rendah dalam tubuh berisiko memiliki tingkat kromosom yang abnormal dalam sperma mereka.

Sperma dengan kromosom abnormal yang membuahi sel telur bisa menyebabkan keguguran atau cacat lahir. Karena itu, seorang pria harus memenuhi kebutuhan asam folat dengan mengonsumsi makanan tertentu.

Makanan yang mengandung Folat bisa didapatkan dari:
Sayuran berdaun hijau, seperti brokoli, bayam, asparagus, kecambah, dan lobak hijau. Folat juga dapat ditemukan pada kacang-kacangan,  jeruk dan kentang, serta pada sereal yang sudah difortifikasi dengan asam folat.

Setidaknya konsumsilah 5 porsi buah dan sayuran yang berbeda setiap hari. Buah dan sayur bisa Anda konsumsi dalam berbagai sajian, baik dalam keadaan segar, beku, kalengan, atau pun kering. Jus buah dan jus sayur atau yang dibuat smoothies juga bisa jadi kreasi sehat Anda.

Sayuran hijau seperti bayam, atau brokoli selain mengandung asam folat juga mengandung antioksidan yang tinggi. Bayam yang merupakan sayuran berasal dari Amerika tropik ini memiliki manfaat yang sangat baik untuk menjaga kualitas sperma, supaya tidak mudah rusak dan hidup lebih lama. Selain itu, sayuran sehat ini juga memicu pergerakan sperma, supaya lebih cepat sampai untuk segera membuahi sel telur.

Bila kadar folat Anda rendah, kemungkinan besar Anda akan menghasilkan sperma yang kurang maksimal dan tidak sempurna. Selain itu, ada kemungkinan lebih besar bayi yang dihasilkan cacat lahir karena kelainan kromosom sperma. Hal ini akan menyebabkan sperma mengalami kesulitan mencapai sel telur dan menembus pelindungnya.


Selain mengandung asam folat, dalam 100 gram kecambah, bisa ditemukan 117-662 mg vitamin E. Vitamin E ini berperan aktif dalam pembentukan testosteron yang diperlukan oleh kaum pria. Anda bisa rutin mengonsumsi kecambah setiap hari, supaya meningkatkan kesuburan sperma. Bahkan, kecambah bisa Anda temukan di dalam banyak makanan enak, seperti rawon, soto, atau bakwan.

Kacang-kacangan juga  mengandung asam folat atau vitamin B9 yang baik untuk meningkatkan kualitas sperma.

Dalam sebuah penelitian, pria yang rutin mengonsumsi sayuran hijau bisa meningkatkan jumlah sperma mereka sebanyak 70%.

Asam lemak omega-3
Asam lemak omega-3 dapat membantu meningkatkan jumlah sperma dan membantu meningkatkan aliran darah ke alat kelamin. Seperti dilansir dari menshealth.com, pria yang banyak mengonsumsi makanan yang mengandung asam lemak omega-3 memiliki kualitas sperma yang lebih baik dari mereka yang kurang asupan asam lemak omega-3 berdasarkan penelitian Human Reproduction. Penelitian lain yang diterbitkan oleh Biology of Reproduction, menunjukkan bahwa pria yang memakan 75 gram kacang walnut per hari mempunyai kualitas sperma yang lebih baik setelah 3 bulan diikuti. Bentuk sperma lebih baik sehingga memudahkan pergerakan sperma. Peneliti menduga bahwa kandungan asam alfa-linoleat (ALA), salah satu jenis asam lemak omega-3, pada kacang walnut yang meningkatkan kualitas dari sperma ini.


Asam lemak omega-3 bisa didapatkan dari:
Kacang walnut, biji labu, kenari, kepiting, salmon, ayam, dan lemak ikan.

Biji labu sarat dengan asam lemak omega-3, yang mampu merangsang aliran darah ke organ reproduksi dan memperbaiki fungsinya. Selain mengandung asam lemak omega-3 biji labu juga mengandung kadar seng yang cukup besar, yang dapat meningkatkan jumlah enzim testosteron dan produksi sperma.

Kenari selain mengandung asam lemak omega-3 juga mengandung arginin, yang meningkatkan produksi sperma dan meningkatkan volume air mani.

Lycopene
Buah berwarna merah mengandung lycopene yang tinggi. Lycopene inilah yang bisa memperbaiki kualitas sperma. Senyawa ini mudah ditemukan dalam jambu biji, semangka, tomat, buah naga, jeruk Bali, dan pepaya.


Senyawa lycopene juga dipercaya ampuh untuk mencegah radikal bebas yang menyebabkan ketidaksuburan sperma pria. Anda bisa rutin mengonsumsi buah berdaging merah, semakin banyak mengonsumsinya, semakin meningkat pula kualitas dan sperma yang Anda hasilkan.

Ginseng
Tanaman aprodisiak ini telah digunakan untuk mengobati masalah ketidaksuburan selama ratusan tahun. Ginseng membantu meningkatkan jumlah kadar testosteron dan aliran darah pada alat kelamin laki-laki. Beberapa penelitian juga mengklaim bahwa ginseng bisa mengobati disfungsi ereksi.


Rutin meminum teh dengan campuran ginseng dapat meningkatkan peluang kehamilan.

Selain memperbanyak makanan di atas, bagi Anda yang mempunyai kebiasaan minum-minuman beralkohol dan merokok sebaiknya dikurangi untuk dapat meningkatkan kualitas sperma Anda. Sedangkan, tidak masalah untuk tetap mengonsumsi minuman yang mengandung kafein, seperti kopi dan teh, asalkan masih dalam batas yang wajar.

Menerapkan pola hidup sehat bisa menjadi cara meningkatkan kualitas sperma. Dalam hal ini, Anda bisa melakukan langkah-langkah mudah berikut ini:
Rajin berolahraga. Tidak hanya baik untuk kesehatan, rajin berolahraga juga dapat meningkatkan kadar testosteron Anda dan meningkatkan kualitas air mani.
Berolahraga secara berlebihan juga bisa mengurangi hitungan sperma mereka karena suhu yang meningkat di sekitar testis selama kegiatan yang sangat mengerahkan tenaga. Dalam sebuah studi di AS, para peneliti menemukan bahwa para pelari yang berlatih lebih dari 90 kilometer per minggu mempunyai hitungan sperma lebih rendah dan sel-sel sperma kurang matang daripada pria berlari kurang dari 50 kilometer per minggu.


Namun, latihan aerobik yang takarannya sedang seperti berjalan cepat atau berenang, tiga kali seminggu, masing-masing selama 20 menit, tidak akan mempengaruhi produksi sperma.

Menjaga berat badan dan menghindari obesitas juga dapat membantu meningkatkan kesuburan pria, jumlah air mani, kepekatan, serta motilitas sperma.
Makanan bergizi memang dapat meningkatkan libido alias gairah seksual pria. Jika Anda memiliki tubuh yang sehat dan disertai dengan gairah seksual yang baik, maka tingkat kesuburan pun akan meningkat. Obesitas juga menjadi salah satu penyebab turunnya kualitas sperma pada pria. Karena, berat badan berlebih dapat mengganggu jumlah dan kualitas sperma itu sendiri, baik dari bentuk maupun pergerakannya yang menjadi tidak bagus. Alhasil, sperma justru tidak dapat membuahi ovum secara optimal. Dan, salah satu cara terbaik untuk mengendalikan berat badan adalah dengan olahraga rutin. Selain membantu menurunkan berat badan, olahraga juga dapat membuat tubuh menjadi lebih bugar dan lebih siap untuk menjalani program hamil. Pilihlah jenis olahraga yang Anda sukai dan sesuai dengan kondisi kesehatan. Misalnya dengan jogging, yoga, renang, dan sebagainya.

Berhenti merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol serta narkoba.
Kualitas dan kuantitas sperma pada pria perokok aktif lebih buruk ketimbang yang tidak merokok. Apalagi jika Anda dan pasangan sudah dinyatakan susah hamil, maka kebiasaan buruk yang satu ini bisa semakin memperparah keadaan. Namun ingat, merokok bukanlah satu-satunya penyebab pria menjadi tidak subur, tapi dapat memperparah gangguan sperma.


Penelitian menemukan bahwa keguguran meningkat 64 persen apabila kedua pasangan merokok atau bahkan meskipun hanya sang pria yang merokok. Meminum alkohol yang berlebihan juga dapat menurunkan hitungan sperma, pemakaian mariyuana dan obat-obat terlarang lain selama jangka panjang berakibat menurunnya hitungan sperma dan tidak normalnya pola perkembangan sperma.

Hindari penyakit seksual menular dengan menerapkan perilaku seksual yang sehat dan aman, serta tidak berganti-ganti pasangan.

Hindari stres, karena stres dapat mengakibatkan perubahan hormon dan menurunkan kualitas sperma.
Walaupun dokter belum tahu mengapa stres yang berlebihan dapat mengurangi hitungan sperma, mempraktikkan teknik-teknik meredakan stres seperti biofeedback atau relaksasi otot progresif bisa ada gunanya. Usahakan gairah Anda memuncak. Pria yang sangat terangsang ketika sedang bersanggama memancarkan semen lebih banyak dan menghasilkan sperma lebih kuat. Usahakan agar percumbuan atau foreplay Anda berlangsung sekurangnya 20 menit.

Jaga temperatur testis Anda. Suhu tinggi di sekitar testis dapat menurunkan kualitas sperma dan mengakibatkan produksi sperma yang lambat. Jadi, hindari menggunakan pakaian dalam yang ketat, duduk terlalu lama, terlalu sering mandi air panas atau sauna, dan meletakkan laptop di paha Anda. Kebiasaan ini berefek buruk terhadap kualitas dan motilitas sperma.


Kebiasaan menggunakan celana dalam ketat dapat memengaruhi penurunan kualitas sperma, kebiasaan sauna atau berendam air panas juga dapat menurunkan kualitas sperma, karena, suhu panas yang mengenai buah zakar dapat merusak spermatogenesis atau proses pembentukan sperma pada pria. Pada akhirnya, kesuburan akan menurun dan membuat sulit punya anak. Jangan menghabiskan waktu lebih dari 15 menit sehari di bak air hangat atau sauna, dan usahakan agar suhunya tidak lebih dari 36,5 derajat celcius.


Dalam merencanakan kehamilan, bukan hanya perempuan yang harus mengubah pola hidupnya. Sebagai penyumbang DNA terbesar, laki-laki juga perlu menjani hidup sehat. Dan, telah banyak penelitian yang percaya bahwa makanan yang dikonsumsi seorang laki-laki akan berpengaruh pada kualitas sperma yang diproduksi dan peluang untuk memiliki anak. Seorang pria sangat perlu memperhatikan gizi makanannya seperti nutrisi-nutrisi yang telah disebutkan di atas. Perbanyak juga minum air putih, hindari konsumsi alkohol dan mengurangi konsumsi kafein akan membantu peluang Anda untuk memiliki anak yang sehat.



*Tombol-tombol diatas mengandung iklan. Untuk menuju artikel yang diinginkan silahkan tunggu 5 detik hingga muncul tombol "skip ad" kemudian klik tombolnya, jika tidak muncul tombol "skip ad" harap refresh halaman tersebut (dimohon keikhlasannya demi eksistensi website ini). Iklan-iklan yang muncul bukanlah virus, Apabila terbuka jendela iklan yang baru (POP UP) silahkan tutup halaman tersebut (tekan tombol kembali untuk pengguna android). Jika tombol tidak bisa diklik silahkan refresh halaman ini.

pasang iklan disini




loading...