Loading...
Kandungan Air (Aqua) dalam Kosmetik
Pasti sudah banyak yang mengetahui zat-zat kimia berbahaya
yang mungkin ada dalam produk kosmetik. Akan tetapi, terkadang masih ada
kesulitan dalam mengenalinya ketika kita membaca komposisi yang tertera pada
label produk. Jadi, penting bagi kita untuk mengetahui apa saja zat tersebut,
nama lain zat itu, macam bentuk, bahaya dan guna zat tersebut.
Kosmetika yang digunakan untuk perawatan kulit harus
berfungsi untuk memelihara kesehatan kulit, mempertahankan kondisi kulit agar
tetap baik dan mampu mencegah timbulnya kelainan pada kulit akibat proses usia,
pengaruh lingkungan dan sinar matahari. Kosmetika menurut penggunaannya dibagi
menjadi kosmetika untuk memelihara, merawat dan mempertahankan kulit, serta
kosmetika untuk mempercantik wajah yang dikenal dengan kosmetika tata rias.
Biasakanlah untuk selalu membaca komposisi dari setiap
produk kosmetik yang kamu beli. Produsen yang baik akan menuliskan komposisi
(ingredients) dengan huruf yang tidak terlalu kecil ataupun tidak terlalu
rapat. Walau begitu, tetap saja ada yang menuliskannya dengan huruf yang kurang
jelas. Yang bisa kita lakukan adalah berusaha untuk tetap membacanya.
Aqua yang akan dibahas bukanlah air mineral, Ya Aqua adalah nama Latin dari air. kemudian,
kenapa semua produk kosmetik sering menuliskan nama Aqua dan bukan water atau
air. Perlu diketahui bahwa bahan dasar yang biasa digunakan dalam kosmetika adalah
lemak, air, alkohol dan serbuk. Bahan dasar aktif yang sering ditambahkan ke
dalam kosmetika antara lain vitamin, hormon ekstrak tumbuh-tumbuhan dan hewan,
asam alpha hidroksil (AHA), merkuri, tretinoin, hidrokinon, dan hidrogen
peroksida. Manfaat preparat tropikal yang mengandung bahan-bahan aktif adalah
bahan aktif tersebut dapat diabsorpsikan oleh kulit, tidak mudah teroksidasi,
berhasiat pada kulit, dan pemberian secara oral atau dengan cara lain tidak mungkin
dilakukan.
Air dapat diserap oleh kulit, tetapi daya penetrasi (daya
serap) air dan bahan-bahan yang larut dalam air lebih rendah dibandingkan
dengan lemak dan bahan-bahan yang larut dalam lemak. Daya penetrasi bahan-bahan
yang larut dalam air, tergantung pada kandungan air (water content) stratum
corneum, oleh sebab itu air bukan bahan dasar yang baik untuk mengantar bahan
aktif masuk ke dalam kulit. Air banyak digunakan dalam preparat pembersih,
karena air mudah digunakan, dapat melunakkan stratum corneum dan dapat
membersihkan kotoran yang larut dalam air.
Di dunia perkosmetikan juga berlaku aturan yang namanya INCI
yaitu kepanjangan dari International Nomenclature of Cosmetic Ingredients,
dimana sistem ini mengharuskan seluruh produk yang mengandung lilin (wax),
minyak (oil), pigments, kimiawi (chemical) dan bahan-bahan lain yang mengandung
sabun serta kosmetik diwajibkan menggunakan bahasa Latin atau bahasa Inggris.
Jadi misalkanl sebuah produk tidak menggunakan bahasa
Latin/Inggris untuk produk-produk yang terkandung dalam INCI tersebut, maka
produk tersebut tidak bisa di jual ke negara lain, produk tersebut harus
menterjemahkannya kedalam bahasa lainnya, seperti "Air/water/ dll/".
Sehingga bagi kalian yang membeli produk dan komposisi, cara
pemakaian dan efek sampingnya di tulis dalam berbagai bahasa.
Penjelasan serta manfaat Aqua untuk produk kosmetik
Aqua adalah komposisi pembentuk utama di hampir seluruh
produk kosmetik di dunia. Fungsi utamanya yakni sebagai pelarut. Fakta ilmiah
menunjukkan bahwa cosmetik yang lolos uji lab harus terbukti bebas dari Toxin,
pollutants dan juga mikroba. Normalnnya air seperti ini yang digunakan di jenis
distilled water, purified water dan juga Aqua. Jadi jika produk cosmetic Anda
mengandung Aqua, maka bisa dipastikan bebas racun dan mudah diserap kulit.
Tapi sayangnya, di Indonesia banyak cosmetik yang
berkomposisi Aqua tapi belum mengantongi sertifikat ISO 22716. Apa itu ISO
22716?
ISO 22716 adalah sertifikat pengolahan air sebagai bahan
kosmetik yang dikeluarkan oleh lembaga internasional. Jadi uji lab nya bukan
dari ITB, tapi dari internasional, walaupun tidak dipungkiri bahwa uji lab ITB
terbaik di Indonesia.
Berdasarkan fakta PDAM-nya Amerika bekerjasama dengan
Environmental Protection Agency (EPA) telah mengantongi sertifikat ISO 22716
sejak dulu, makanya jangan kaget kalau mreka minum air langsung dari keran, dan
banyak sekali keran air minum yang tersedia di tempat umum.
*Tombol-tombol diatas mengandung iklan. Untuk menuju artikel yang diinginkan silahkan tunggu 5 detik hingga muncul tombol "skip ad" kemudian klik tombolnya, jika tidak muncul tombol "skip ad" harap refresh halaman tersebut (dimohon keikhlasannya demi eksistensi website ini). Iklan-iklan yang muncul bukanlah virus, Apabila terbuka jendela iklan yang baru (POP UP) silahkan tutup halaman tersebut (tekan tombol kembali untuk pengguna android). Jika tombol tidak bisa diklik silahkan refresh halaman ini.
loading...