Loading...
Berbagai
Manfaat Temu Putih Bagi Kesehatan
Temu putih merupakan sejenis
tanaman rimpang. Banyak manfaat yang bisa kite temukan dari tanaman ini. Selain
digunakan sebagai empon-empon, tanaman rimpang ini juga digunakan sebagai
tanaman obat dan bahan dasar industri, misalnya untuk bahan pembuatan parfum,
pewarna makanan, serta campuran beberapa jenis obat-obatan.
Indonesia
yang merupakan salah satu negara yang memiliki potensi dalam mengembangkan
tanaman herbal yang digunakan sebagai
bahan obat-obatan. Hal tersebut didukung oleh data WHO yang menyatakan bahwa
permintaan produk herbal di Negara-negara Eropa semakin meningkat dalam kurun
waktu 1999-2004 atau mencapai 66% dari permintaan dunia. Salah satu contoh dari
tanaman herbal yang khasiatnya telah digunakan secara turun-temurun adalah
tanaman rimpang. Selain jahe, kunyit, dan temulawak yang banyak dikenal,
tanaman rimpang yang juga tak kalah khasiatnya adalah temu putih. Mungkin belum
banyak orang yang mengetahui jenis rimpang yang satu ini dan tidak mengetahui
manfaatnya yang luar biasa.
Temu putih atau Curcuma
zedoaria Rosc
adalah salah satu spesies tanaman dari marga Zingiberaceae atau masih satu
spesies dengan tanaman Jahe, kunyit serta rimpang lainnya. Sesuai namanya,
tanaman ini dapat dikenali dari rimpangnya yang berwarna putih dan bagian
tengahnya yang berwarna kekuningan. Selain disebut dengan nama temu putih,
tanaman ini juga kerap disebut sebagai temu kuning. Temu putih memiliki rasa yang
pahit dan pedas dengan aroma yang khas serta memberikan kehangatan pada tubuh
jika dikonsumsi.
Sejarah
Temu Putih
Temu putih adalah tanaman asli
India dan Indonesia serta dapat ditemui dihampir seluruh wilayah di Indonesia
termasuk di Pulau Jawa, Sumatera hingga Papua. Tanaman temu putih telah lama
digunakan sebagai obat tradisional dan tidak hanya di Indonesia, Manfaat temu
putih juga banyak digunakan di Negara lain terutama di negara Asia seperti di
Vietnam, China dan Jepang. Rimpang atau umbi tanaman temu putih biasa digunakan
sebagai campuran dalam industri obat herbal maupun fungsi lainnya seperti
pewarna makanan, kosmetik dan juga sebagai bahan dalam pembuatan parfum.
Adapun
ciri-ciri tanaman ini antara lain :
Berakar
rimpang
Kulit
berwarna coklat tipis maupu orange terang
Baunya
mirip kunyit atau mangga
Memiliki
bunga berwarna kuning
Daun
berbentuk bulat telur dengan bintik-bintik berwarna ungu dan dan panjang
mencapai 1 hingga 2 meter.
Buahnya
berbentuk segitiga dan bulat telur
Biji
berbentuk oval atau tombak.
Meskipun
berasal dari India dan Indonesia, namun temu putih telah banyak digunakan di
berbagai negara di dunia ini sebagai bumbu dalam berbagai jenis masakan. Ia
juga dibudidayakan di daerah subtropis seperti Nepal, Himalaya Timur, serta
Karnakata. Manfaat temu putih untuk kesehatan telah dipercaya di berbagai
penjuru Indonesia dapat efektif untuk berbagai keluhan penyakit.
Kandungan
Nutrisi
Ada
berbagai macam kandungan bahan aktif
dalam temu putih yang dipercaya mampu membawa manfaat yang cukup besar
dalam dunia kesehatan, diantaranya adalah :
Rimpangmengandung
zat warna kuning kurkumin (diarilheptanoid).
Minyak
atsiri dari rimpangnya terdiri dari beberapa turunan, diantaranya :
Turunan
Guaian yang terdiri dari kurkumol, kurkumenol,Isokurkumenol, Prokurkumenol, dan
Kurkurnadiol
Turunan
Germakran yang terdiri dari Kurdion dan Dehidrokurdion
Seskuiterpena
furanoid dengan kerangka eudesman Kurkolo.
Kerangka
Germakran yang terdiri atas Furanodienon, Isofuranodienon, Zederon, Furanodien,
Furanogermenon
Kerangka
Eleman yag terdiri atas Kurserenon identik dengan edoaron, Epikurserenon,
Isofurano germakren
Asam
metoksisinamat (bersifat fungistatik).
Kurkumanolid
A
Kurleumanolid
B
Beberapa
sifat kimia yang ada dalam temu putih diantaranya :
Hepatoprotektor,
yaitu untuk memberikan perlindungan terhadap organ hati akibat beberapa kondisi
seperti sesquiterpen
Antimikroba,
yaitu bertindak sebagai agen anti bakteri untuk menghambat perkembangan bakteri
dalam tubuh.
Antiinflamasi,
yakni untuk mencegah terjadinya peradangan
Antikanker,
yaitu untuk menghambat pertumbuhan dan mematikan sel-sel kanker dalam tubuh.
Antioksidan,
yaitu dengan menghambat lipid peroksidase (LPO) tanpa karagenin serta untuk
menangkap superoksida.
Dari
berbagai kandungan tersebut, tidak heran khasiat temu putih ternyata sangat
banyak untuk kesehatan.
Beberapa
penelitian terkait manfaat temu putih sudah banyak dilakukan oleh para ilmuwan.
Kebanyakan penelitian tersebut dilakukan untuk menemukan jenis kandungan kimia
temu putih dan pengaruhnya terhadap beberapa jenis penyakit. Beberapa penelitian
yang pernah dilakukan diantaranya adalah penelitian American Institute Cancer
Report ( New York Time ) 1 juni 1999 dan juga oleh pakar fakultas farmasi
ataupun pau bioteknologi serta ppot ugm yogyakarta dalam temu putih ini selain
mengandung rip, juga mengandung :
– zat anti lipid peroksida untuk mengobati darah tinggi, asam urat, jantung koroner,
dan diabetes
– zat curcumin (anti
inflamasi)
untuk mengobati radang hidung /polip, radang tenggorokan/amandel, asam lambung
(maag), nyeri haid, keputihan dan ambeien. secara empiris pengobatan Cina,
Curcuma zedoaria telah digunakan pada treatment kanker serviks. Ekstrak air
dari C. zedoaria menunjukkab aktivitas antimutagenik terhadap mutasi yang
diinduksi benzo[α]pyrene pada Salmonella/microsomal system (Lee and Hin,
1988).Polisakarida dan protein-terikat polisakarida C. zedoaria menunjukkan
penghambatan pada sarcoma-180 dan Echrlich ascites tumor pada tikus, secara
berurutan (Mon et al, 1985). Lebih lanjut, 2 derivat seskuiterpen (curcumol dan
curdione) dari C. zedoaria menujukkan sitotoksik terhadap sarcoma-37, Echrlich
ascites tumor, dan cervical carcinoma-U14 pada tikus.Fraksi polisakarida,
CZ-1-III menurunkan ukuran tumor pada tikus dan mencegah mutasi kromosomal (Kim
et al., 2000).
Ekstrak
etanol rimpang Curcuma zedoaria menunjukkan aktivitas menghambat sel-sel
OVCAR-3 (Cell-line kanker ovarium manusia). Isolasi yang dipantau dengan
bioaktivitas hambatan terhadap sel OVSCAR-3 menghasilkan senyawa aktif
demetoksi kurkumin (Syu et al., 1998).
Ekstrak
etanol 70% turmeric memperlihatkan penghambatan pada sel normal dan bersifat
sitotoksis pada sel lymphoma pada konsentrasi 0,4 mg/ml. Ekstrak etanol
turmeric juga menunjukkan penghambatan fase mitosis pada sel mamalia secara in
vitro dengan menghambat pembentukan kromosom (Mills and Bone, 2000).
Beberapa Manfaat
temu putih untuk kesehatan.
Sebagai
salah satu tanaman herbal jenis rimpang, temu putih memiliki banyak manfaat dan
berkhasiat dalam mengobati berbagai macam penyakit. Berikut ini adalah beberapa
manfaat temu putih yang bisa diketahui:
Pengobatan
penyakit kanker
Fakta
yang cukup mencengangkan bahwa angka pertumbuhan pengidap penyakit kanker dan
tumor adalah terus mengalami peningkatan, penyakit tumor dan kanker merupakan
salah satu dari sekian banyak sebagai pembunuh 10 besar di dunia ini.
Gaya
hidup dan pola makan yang terus mengalami kemunduran merupakan salah satu
pemicu utama dari awal mula penyakit kanker ini menjangkiti manusia, selain itu
perkembangan teknologi yang memberikan dampak radiasi berlebihan mempunyai
dampak yang tidak kalah menakutkannya.
Kanker
adalah penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan sel – sel jaringan tubuh yang
baru (neoplasma) yang tidak normal, cepat, dan tidak terkendali. Ini bukanlah
penyakit menular akibat bakteri, kanker tumbuh dari sel – sel organ yang
melakukan mutasi genetik. Mutasi genetik dari sel-sel yang tumbuh abnormal dan
merusak.
Kanker
merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia termasuk di Indonesia
sendiri penyakit ini menempati urutan ketiga sebagai penyakit terganas yang
banyak menelan nyawa. Ada banyak faktor yang menyebabkan penyakit kanker
termasuk kebiasaan hidup, polusi, genetik dan lain sebagainya. Berdasarkan
penelitian Retno Muwarti dkk diketahui bahwa ekstrak etanol yang terkandung
dalam temu putih dapat menekan pertumbuhan sel kanker paru-paru. Penelitian
lain juga menyebutkan bahwa rimpang temu putih dapat membunuh sel OVCAR-3 yang
diketahui sebagai sel kanker serviks pada manusia.
Kandungan
zedoarin, kurdiona dan kurkumol yang ada pada temu putih dapat bertindak
sebagai anti-neoplastik terhadap sel kanker dan jaringan, yaitu dengan meningkatkan
pembentukan jaringan fibroblast liar di sekitar jaringan kanker, dan membentuk
lapisan limfosit dalam sel-sel jaringan kanker dan membungkusnya, sehingga
sel-sel jaringan kanker tidak bisa tumbuh, dan akhirnya sel-sel kanker akan
mati dan tidak lagi berbahaya. Selain itu, anti-oksidan yang berasal dari
imunomodulator dari temu putih merupakan zat yang dapat meningkatkan jumlah
limfosit, meningkatkan toksisitas sel pembunuh kanker dan sintesis antibodi.
Mengatasi
stress dan kecemasan
Masalah
sehari-hari dapat menyebabkan stress dan seperti yang kita ketahui, stress bisa
memicu timbulnya berbagai penyakit seperti penyakit jantung dan masalah
lainnya. Mengkonsumsi air rebusan temu putih selepas bekerja atau beraktifitas
dapat membantu menenangkan pikiran karena temu putih mengandung senyawa aktif
yang dapat merangsang produksi dopamine, senyawa yang dapat menenangkan
pikiran.
Berdasarkan
sebuah studi menunjukkan bahwa ekstrak petroleum eter dan kloroform yang
terdapat dalam temu putih memiliki
kemampuan untuk mengatasi stress, kecemasan, dan kelainan pada
mobilitas, serta perlindungan terhadap reumatik.
Pengobatan
gejala athritis
Kandungan
petroleum eter dan kloroform dari ekstrak akar temu putih dapat mengurangi
iritasi, kecemasan, meningkatkan niat untuk berjalan, dan pengurangan
pembengkakan sendi pada penderita arthritis.
Arthritis
atau radang sendi adalah salah satu gejala penyakit autoimun dimana sel imun
dalam tubuh yang normalnya berfungsi dalam mengusir kuman justru menyerang sel
dan jaringan normal dalam tubuh termasuk
persendian. Air rebusan temu putih mengandung senyawa antiinflamasi atau anti
peradangan yang dapat mengurangi nyeri sendi sekaligus membantu menjaga
kesehatan sendi.
Mengurangi
gejala sakit maag
Penyakit
maag disebabkan oleh infeksi bakteri dan kelebihan produksi asam lambung atau
HCL yang mengakibatkan luka pada bagian dinding lambung. Akibatnya jika
penyakit maag kambuh maka penderitanya akan merasakan nyeri dan sakit yang tak
tertahankan. Khasiat temu putih yang mengandung senyawa antibakteri telah lama
dikenal dapat meredakan nyeri akibat maag dan membantu melapisi dinding lambung
agar tidak terinfeksi kembali.
Penyakit
maag juga terjadi akibat tidak
teraturnya pola makan maupun konsumsi makanan yang dapat memicu kelebihan asam
lambung. Berbagai cara tradisional dapat membantu Anda untuk mengobati gejala
penyakit ini. Diantaranya adalah dengan menggunakan temu putih. Caranya adalah
dengan rutin mengkonsumsi air rebusan kunyit putih yang telah dicampurkan
dengan madu. Minum ramuan tersebut pada saat masih dalam kondisi hangat sebanyak
2 kali dalam sehari.
Mengobati mioma
Penyakit
miom merupakan sejenis tumor jinak yang tumbuh pada otot dinding rahim Pada
beberapa wanita hal ini dapat menyebabkan pendarahan berat,ketidaknyamanan
panggul dan bisa menciptakan tekanan pada organ-organ yang lain. Mioma Uteri
dapat mengganggu kehamilan yaitu kelainan letak bayi dan plasenta, terhalangnya
jalan lahir, kelemahan pada saat kontraksi rahim, pendarahan setelah
melahirkan, gangguan pelepasan plasenta, serta dapat menyebabkan keguguran.
Salah satu pengobatan alami untuk gangguan ini adalah dengan ramuan yang
berasal dari rebusan temu putih yang dicampur dengan temu mangga. Minum ramuan
tersebut sebanyak 2/3 gelas 3 kali sehari setelah makan.
Mengkonsumsi
temu putih secara teratur diyakini dapat menghilangkan mioma atau tumor jinak
yang ada dalam rahim wanita. Senyawa fraksi polisakarida dalam temu putih telah
terbukti secara ilmiah mampu mengecilkan ukuran tumor jika diinjenksikan pada
hewan percobaan yang mengidap tumor menurut penelitian Kim et al pada tahun
2000.
Melancarkan
peredaran darah
Kandungan
senyawa kimia dalam temu putih dipercaya mampu melancarkan peredaran darah
dalam tubuh.
Temu
putih memiliki rasa yang pedas dan hangat, oleh sebab itu saat dikonsumsi, temu
putih akan memberikan rasa hangat dalam tubuh sekaligus memperlebar pembuluh
darah dalam tubuh sehingga darah dapat mengalir dengan normal.
Mengobati
peradangan
Sebuah
studi menunjukkan bahwa kandungan kurkumin dalam temu putih secara efektif
dapat menghambat terjadinya peradangan, baik peradangan kronis maupun akut.
Penambah nafsu
makan
Ketika
nafsu makan seseorang sedang menurun, hal itu dapat menghalangi segala
aktivitasnya. Hal itu dikarenakan tubuh yang kekurangan atau minim energi.
Kehilangan
nafsu makan bisa menjadi masalah serius yang dapat menyebabkan seseorang
kehilangan tenaga dan merasa lemas. Jika mengalami masalah ini, ada baiknya
untuk mengkonsumsi temu putih karena manfaat temu putih mengandung senyawa yang
dapat memperbaiki nafsu makan dan membuat seseorang kembali memiliki selera
makan.
Mengobati luka
memar
Hasil
parutan atau tumbukan temu putih yang dibalurkan pada luka, dapat membantu
mengobati memar atau bengkak akibat keseleo.
Senyawa
aktif antiinflamasi yang terkandung dalam temu putih mampu meredakan peradangan
yang terjadi pada otot dan mengurangi pembengkakan yang terjadi pada jaringan
otot yang terluka.
Mempercepat proses penyembuhan luka
Zat
antioksidan yang terkandung dalam temu putih dapat memperkuat sistem kekebalan
tubuh dan membantu proses penyembuhan setelah sakit. Air rebusan temu putih
yang dicampur madu dapat mempercepat proses pemulihan dan juga melindungi tubuh
dari serangan kuman atau zat lainnya yang dapat membuat suatu penyakit kambuh
kembali.
Antioksidan
dan senyawa lainnya termasuk vitamin dan mineral yang dapat membantu mempercepat
penyembuhan luka. Senyawa monoterpen yang terkandung dalam temu putih juga
mampu merangsang tumbuhnya sel kulit yang baru agar luka lekas sembuh dan tidak
membekas.
Mengobati sakit
perut / masuk angin
Seperti
kembung yang disebabkan masuk angin dapat Anda obati dengan meminum ramuan yang
berasal dari temu putih. Caranya adalah dengan meminum air rebusan temu putih
yang masih hangat. Untuk mengurangi rasa pahit, Anda bisa menambahkan madu.
Memang
istilah masuk angin sebenarnya tidak ada dalam dunia kedoketeran, namun masalah
kesehatan yang membuat seseorang meriang, kedinginan, mual dan tidak enak badan
ini dapat disembuhkan dengan mengkonsumsi air rebusan temu putih yang sifatnya
menghangatkan tubuh dan memberikan efek tenang dalam perut.
Mengurangi rasa
linu dan bengkak
Dengan
membalurkan hasil parutan temu putih yang telah dicampur dengan asam dan minyak
kelapa pada anggota tubuh yang bengkak, dapat mengurangi rasa linu akibat
kondisi tersebut.
Mengobati
gangguan pencernaan
Gangguan
pencernaan dapat diatasi dengan kandungan minyak atsiri yang terdapat dalam
temu putih. Caranya cukup simple, yaitu dengan mengunyah secara langsung temu
putih yang telah dikupas dan dicuci bersih.
Kandungan
senyawa aktif dan minyak atsiri dalam temu putih dapat membantu melancarkan
pencernaan dan mengatasi masalah seperti konstipasi atau sembelit. Mengkonsumsi
air rebusan temu putih yang dicampur madu dapat meredakan mual atau rasa tidak
nyaman pada pencernaan dan membuat pencernaan kembali lancar apabila seseorang
mengalami kesulitan buang air besar.
Mengobati
keseleo
Dengan
membalurkan parutan atau tumbukan temu putih pada daerah yang mengalami
keseleo, dapat membantu mengurangi rasa sakit akibat kondisi tersebut.
Mengobati bisul
Baluran
hasil parutan atau tumbukan temu putih dapat membantu mengatsi gangguan kulit
seperti bisul. Terapkan ramuan tersebut pada daerah yang terkena bisul secara
rutin.
Mengobati diare
Efek
karminatif dapat membantu mengobati diare dan dapat meluruhkan kentut.
Diare
disebabkan oleh bakteri yang masuk ke pencernaan dan menimbulkan gangguan
berupa buang air besar encer dan terus menerus. Temu putih dapat digunakan
untuk mengobati diare, mengingat temu putih mengandung senyawa curcuminoid yang
memiliki sifat antibakteri apabila dikonsumsi.
Mengurangi bau
nafas
Bau
nafas yang kurang sedap juga dapat diatasi dengan temu putih, bau nafas atau
bau mulut yang tidak sedap kerap disebabkan oleh bakteri yang ada didalam mulut
dan masalah ini tentunya bisa menurunkan kepercayaan diri seseorang. Minyak
atsiri dalam temu putih dapat digunakan untuk mengatasi masalah ini, dan untuk
menyegarkan nafas yang tidak sedap, kita hanya perlu mengunyah sedikit umbi
temu putih yang telah dikupas selama beberapa menit.
Menurunkan
resiko penuaan dini
Siapa
sangka jika senyawa antioksidan dan senyawa aktif lainnya yang terkandung dalam
temu putih dapat bertindak sebagai zat anti aging yang menjaga kesehatan dan
keremajaan kulit. Mengkonsumsi ekstrak temu putih secara teratur dapat
menghindarkan kulit dari masalah jerawat, keriput dan masalah kulit lainnya.
Tidak heran jika saat ini banyak industri kosmetik yang menggunakan temu putih
sebagai salah satu bahan bakunya.
Temu
putih berfungsi sebagai agen anti penuaan dini yang sangat efektif. Hal ini
dipercaya mampu mengatasi berbagai macam keluhan kulit, seperti untuk mencegah
keriput yang menjadi salah satu gejala penuaan dini.
Mengatasi
gangguan seksual
Selain
dikenal sebagai obat herbal, temu putih juga dikenal sebagai salah satu aprodisiak
yang efektif dalam mengatasi masalah rendahnya gairah seksual baik pada pria
maupun wanita. Rutin mengkonsumsi air rebusan temu putih, juga diyakini dapat
menguatkan otot rahim wanita dan menyembuhkan masalah disfungsi ereksi pada
pria.
Anti-oksidan
yang terdapat dalam temu putih dapat membantu mengatasi masalah seksual baik
pada pria maupun wanita. Temu putih dapat memperkuat otot-otot rahim sehingga
membantu melahirkan, menyembuhkan disfungsi ereksi laki-laki, serta menjadi
afrodisiak.
Mengeluarkan
racun dalam tubuh
Proses
detoksifikasi atau pengeluaran racun dari dalam tubuh dilakukan oleh organ
eksresi termasuk organ hati yang berfungsi dalam menetralkan racun.
Kandungan
temu putih juga telah digunakan untuk membersihkan dan memurnikan darah dan
mendetoksifikasi tubuh. Ini membantu dalam regenerasi sel dan sangat baik untuk
sistem kekebalan tubuh.
Menurunkan
demam
Khasiat
temu putih dalam menurunkan demam ternyata telah banyak dikenal masyarakat
Brazil. Disana, ekstrak atau parutan temu putih biasa digunakan sebagai obat
demam dan penurun panas. Zat curcumenol yang terkandung dalam temu putih diduga
sebagai zat yang bertanggung jawab dalam menurunkan suhu yang tinggi pada
penderita demam.
Dengan
mengkonsumsi ramuan yang berasal dari temu putih, dapat membantu mengatur suhu
dalam tubuh, dan hal ini sangat baik bagi penderita demam.
Memulihkan
kesehatan pasca sakit
Temu
putih memiliki kandungan pati yang tinggi, hal ini bisa berfungsi dalam proses
pemulihan kesehatan bagi mereka yang baru saja mengalami gangguan suatu
penyakit.
Membantu
perawatan penyakit kulit
Selain
mencegah penyakit tumor dan kanker, rimpang temu putih juga bisa diaplikasikan
untuk menyembuhkan penyakit kulit seperti gatal-gatal, eksim maupun jerawat.
Sifat antibakteri yang dimiliki temu putih dianggap sebagai senyawa yang
bertanggung jawab dalam mengatasi masalah penyakit kulit tersebut.
Menawarkan racun
Temu
putih mengandung senyawa antitoksin yang dapat membantu mengeluarkan racun dari
dalam tubuh akibat gigitan serangga seperti kaljengking, laba-laba dan juga
gigitan ular. Segera berikan temu putih untuk dikunyah atau air rebusannya pada
korban yang terkena gigitan racun.
Memulihkan kondisi pasca melahirkan
Setelah
melahirkan biasanya kondisi seorang ibu akan melemah dan kehilangan energi.
Untuk mengembalikan energi yang hilang serta mempercepat pemulihan kondisi, ibu
yang baru saja melahirkan dapat meminum air rebusan temu putih namun sebaiknya
tidak dikonsumsi secara berlebihan.
Banyak
manfaat yang bisa kita dapatkan dalam temu putih, akan tetapi kita juga harus
tetap waspada akan beberapa dampak negatif saat mengkonsumsi jenis
rempah-rempah ini.
Temu
putih dapat dikonsumsi secara teratur namun penggunaan temu putih yang
berlebihan dapat menimbulkan efek samping bagi kesehatan, diantaranya adalah :
Salah
satu dampak negatif dari temu putih adalah ia dapat mengurangi kemampuan sel
darah putih.
Temu
putih tidak baik untuk dikonsumsi ibu hamil dan menyusui, karena dapat
mengganggu perkembangan janin, bahkan dapat mengakibatkan keguguran.
Jika
dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan, temu putih dapat menurunkan kadar gula
dalam darah secara drastis. Hal ini bisa menyebabkan gangguan hypoglycemia,
yaitu suatu kondisi dimana tubuh kekurangan kadar gula darah.
Bagi
seseorang yang memiliki jenis kulit sensitif, penggunaan temu putih pada kulit
dapat mengakibatkan iritasi.
Mengkonsumsi
temu putih secara terus menerus dapat mengganggu keefektifan berbagai macam
obat-obatan. Sehingga diperlukan pengawasan medis saat penggunaannya.
Manfaat
temu putih cukup baik untuk kesehatan, untuk itu anda wajib mengkonsumsinya
agar dapat menambah stamina dan kesehatan tubuh.
Demikian
sedikit penjelasan tentang manfaat temu putih bagi kesehatan, Semoga memberi
manfaat dan Salam Sehat.
*Tombol-tombol diatas mengandung iklan. Untuk menuju artikel yang diinginkan silahkan tunggu 5 detik hingga muncul tombol "skip ad" kemudian klik tombolnya, jika tidak muncul tombol "skip ad" harap refresh halaman tersebut (dimohon keikhlasannya demi eksistensi website ini). Iklan-iklan yang muncul bukanlah virus, Apabila terbuka jendela iklan yang baru (POP UP) silahkan tutup halaman tersebut (tekan tombol kembali untuk pengguna android). Jika tombol tidak bisa diklik silahkan refresh halaman ini.
loading...