Loading...
Pengertian Mineral
Mineral ialah
zat gizi yang dibutuhkan manusia guna mendukung proses tumbuh serta berkembang
oleh tubuh dalam jumlah yang sedikit atau kecil. Mineral mempunyai komposisi
unsur murni dan juga garam sederhana yang sangat kompleks dengan beberapa jenis
bentuk hingga ribuan bentuk. Dalam mendefinisikan arti mineral, ada banyak
sekali tergantung dari mana memandang pengertian dari mineral itu sendiri,
dapat dari ilmu farmasi atau ilmu geologi.
Pengertian mineral dari sudut pandang ilmu geologi merupakan
suatu benda yang dibentuk dengan melalui proses dari alam dan pada umumnya
bentuknya padat serta tersusun dari beberapa kandungan kimia. Ilmu yang
mempelajari hal-hal tentang mineral adalah miteralogi
Mineral merupakan sebuah substansi anorganik yang diperlukan
tubuh dalam jumlah yang kecil guna berbagai fungsi tubuh. Vitamin berbeda
dengan mineral, hal ini karena vitamin merupakan senyawa yang terdiri dari
berbagai unsur seperti : karbon, hidrogen, oksigen.
Mineral merupakan
unsur kimia individu. Mineral tidak dapat rusak. Kandungan mineral dari
berbagai jenis makanan biasanya disebut “abu”, hal ini karena mineral ialah
produk yang tersisa dari makanan setelah seluruh makanan tersebut dihancurkan
pada suhu yang tinggi atau didegradasi oleh bahan kimia. Pada tubuh manusia,
mineral membentuk sekitar 4 persen dari berat badan orang dewasa. Berikut
fungsi mineral.
Fungsi Mineral
Kebutuhan setiap orang akan mineral bervariasi dan
berbeda-beda tergantung pada umur, kesehatan, jenis kelamin, serta kondisi
fisiologis seperti kehamilan. Mineral mempunyai nilai biologis yang cukup
penting guna mempertahankan fungsi fisiologis dan struktural, mencegah
defisiensi, serta mencegah turunnya kondisi kesehatan. Berikut fungsi mineral :
• Membantu
serta menjaga kesehatan otot, jantung, dan juga saraf.
• Mengatur
tekanan osmotik dalam tubuh.
• Menghasilkan
berbagai jenis enzim.
• Memelihara,
mengeraskan, dan mengendalikan tulang serta proses faal dalam tubuh.
• Sebagai
katalis terhadap berbagai proses biokimia yang terjadi dalam tubuh.
• Kontraksi
pada otot serta respon saraf.
• Pembentukan
struktur jaringan lunak dan keras, dalam kerja sistem enzim.
• Membantu
dalam pembuatan antibodi.
• Menjaga
keseimbangan air dan asam basa dalam darah.
• Menyusun
kerangka tubuh, otot, serta gigi.
• Sebagai
aktivator yang berperan dalam enzim dan hormon.
• Menjaga
kesehatan tulang.
• Menjaga
fungsi otak.
• Mencegah
nyeri otot.
• Berperan
dalam proses pembangunan sel.
• Mengangkut
oksigen ke seluruh tubuh.
Jenis Mineral
Berdasarkan takaran mineral jumlah kebutuhan dalam per hari,
mineral dapat dibagi menjadi 3 jenis, antara lain :
1. Major Minerals
Major Minerals atau mineral utama ialah mineral yang
dibutuhkannya dalam jumlah yang cukup banyak yaitu sekitar lebih dari 100 mg
termasuk diantaranya magnesium, kalsium, kalium, fosfor, sulfur, natrium, dan
klorida.
2. Trace Minerals
Trace Minerals dibutuhkan pada tingkat sekitar kurang dari
100 mg per hari. Terdapat 9 jenis mineral yang termasuk dalam kategori ini,
antara lain : zat besi, fluoride, mangan, seng, yodium, selenium, tembaga,
molibdenum, dan kromium.
3. Ultratrace Minerals
Ultratrace Minerals ialah mineral yang ditemukan pada tubuh
manusia, namun jumlah kebutuhan mineral jenis ini tidak diketahui. Ini termasuk
arsenik, nikel, silikon, boron, serta vanadium.
loading...