Loading...
Cara Bertanam Kacang Panjang Sistem Hidroponik
Saat ini menanam tanaman tidak hanya bisa dengan media tanah
saja. tetapi ada banyak sekali cara yang bisa dilakukan untuk menanam sebuah
tanaman. Salah satunya adalah teknik menanam hidroponik. Hidroponik merupakan
cara budidaya tanaman dengan menggunakan media tanam air. Hal ini bertujuan
untuk menekankan kebutuhan nutrisi pada tanaman. Budidaya tanaman dengan cara
hidroponik ini sudah mulai dikembangkan oleh banyak ahli pertanian. Apalagi
buat Anda yang ingin mengurangi penggunaan pestisida, cara ini bisa menjadi
pilihan yang tepat. Hampir semua tanaman bisa di budidaya dengan menggunakan
cara ini. Begitu juga dengan sayuran kacang panjang. Menanam kacang panjang
dengan cara hidroponik bisa menjadi alternative yang baik untuk mendapatkan
kacang panjang yang berkualitas.
Siapa yang tidak mengenal sayuran kacang panjang, kacang
panjang merupakan salah satu sayuran favorit dimenu makanan keluarga Indonesia,
kita akan membahas sedikit mengenai cara penanaman kacang panjang secara
hidroponik, bagaimana cara menanam kacang panjang tanpa menggunakan tanah, atau
hanya menggunakan air (hidroponik) mari ikuti selengkapnya.
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai cara menanam kacang
panjang dengan cara hidroponik. Lebih baik Anda harus tahu apa keunggulan dari
teknik hidroponik ini. salah satu keunggulan dari teknik penanaman hidroponik
adalah adanya jumlah oksigen yang lebih banyak pada media pertumbuahannya.
Sehingga membuat pertumbuhan akar menjadi lebih cepat. Ketika kebutuhan oksigen
di akar banyak, maka penyerapan nutrisinya akan lebih maksimal. Akar tak perlu
lagi mencari nutrisi seperti ketika ditanam dengan media tanah. Nutrisi dan air
sudah menyatu jadi membuat akar lebih mudah menyerap nutrisi. Selain itu
tanaman yang ditanam dengan cara hidroponik lebih tahan terhadap jamur dan
hama.
Untuk mengawali ini mari kita ketahui dulu cara menyemai
benih kacang panjangnya. Tahapan menyemai kacang panjang sebenarnya tidak jauh berbeda dengan menyemai benih-benih yang
lain.
Untuk memilih bibit kacang panjang yang baik, saya yakin
Anda semua sudah tahu. Bibit kacang panjang kualitas unggul sangat mudah sekali
didapatkan.
Jadi saya tidak membahas terlalu banyak mengenai cara memilih bibit
tanaman. Benih yang sudah siap tanam direndam dengan air hangat dan biarkan
beberapa saat selama 2 jam atau lebih bagus semalaman.
Ketika Anda memutuskan untuk menanam tanaman dengan cara
hidroponik, Anda harus memilih media tanam yang tepat. supaya tanaman bisa
mendapatkan udara yang cukup. Salah satu media yang baik untuk sistem
hidroponik adalah yang dapat mengalirkan air dengan baik. sistem ini biasanya
dinamakan dengan sistem hidrocorn. Sistem hidrocorn ini berbentuk aliran air
yang mempunyai banyak rongga. Dengan adanya banyak rongga membuat aliran oksigen lebih
banyak. Sehingga membuat aliran penyerapan nutrisi berjalan dengan baik.
Media tanam lain yang bisa Anda coba adalah rockwool.
Rockwool merupakan salah satu mineral fiber atau mineral
wool yang sering digunakan sebagai media tanam hidroponik. Rockwool berasal
dari batu (umumnya batu kapur, basalt atau batu bara), kaca, atau keramik yang
dilelehkan dengan suhu tinggi kemudian ‘dipintal’ membentuk serat-serat mirip
seperti membuat gula kapas arum manis. Setelah serat dingin, mineral wool ini
dipotong-potong sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Selain sebagai media
tanam, rockwool juga umum digunakan sebagai bahan insulasi termal (isolasi
panas atau penghambat panas), semprotan kebakaran (penyerap api/ fireproofing)
dan penyerap atau peredam suara (soundproofing).
Sebagai media tanam, rockwool memiliki kemampuan menahan air dan udara (oksigen untuk aerasi)
dalam jumlah besar yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan akar dan penyerapan
nutrisi pada metode hidroponik. Struktur serat alami yang dimiliki rockwool
juga sangat baik untuk menopang batang dan akar tanaman sehingga dapat tegak
dengan stabil. Kemampuan rockwool tersebut membuat bahan ini cocok digunakan
sebagai media tanaman sejak tahap persemaian hingga proses produksi/panen.
Salah satu kelebihan media tanam rockwool ini adalah dapat
menahan air sampai 14 kali lebih banyak. Selain itu juga mampu menampung udara
20%. Tetapi kekurangan dari media tanam ini adalah hanya memiliki ph 7 sampai 8
saja. bahan lain yang bisa digunakan untuk media tanam hidroponik adalah
vermikulit, perlit dan juga berbagai jenis pasir.
Ada bisa juga menggunakan sistem apung dengan streoform.
Ambil sebuah wadah kemudian letakkan kertas atau tisu yang
sudah dibasahi air, sebagai media penyemaian. Bisa juga dengan menggunakan
media rockwool, untuk menggunakan rockwoll ada baiknya kalau dilubangi terlebih
dahulu rockwol yang sudah dipotong segiempat kecil. Letakkan bibit yang sudah
direndam diatas tisu basah. Tutup wadah dengan menggunakan plastic hitam. Tutup
wadah dengan rapat supaya kelembaban udara tetap terjaga dengan baik. Untuk kacang panjang lebih baik menggunakan media tanam hidrocorn yang lebih mudah.
Setelah dibungkus dengan plastic berwarna hitam, cek keadaan
benih, usahakan dalam kurung waktu 1-2 hari segera lihat keadaan benih, apabila
sudah pecah (bakal timbul daun) maka tugas kita ialah memperkenalkan benih
tersebut dengan sinar matahari pagi. sebelum kita memindahkan benih tersebut ke
media tanam yang kita inginkan, misalnya sekam bakar, cocopeat, rockwol atau
sistem apung dengan memanfaatkan Styrofoam.
Apabila benih sudah berdaun empat, langkah selanjutnya kita
berikan nutrisi pemupukan, pemberian nutrisi harus disesuaikan dengan pertumbuhan benih. Semakin
hari tanaman kacang panjang semakin tumbuh meninggi. Setelah 3 bulan, Anda bisa
memperoleh hasil tanam kacang panjang Anda.
Memilih nutrisi yang baik untuk menanam kacang panjang.
Nutrisi yang baik akan mempengaruhi perkembangan dari tanaman kacang panjang
Anda. Selain berbentuk cair Nutrisi ada juga yang berbentuk seperti konsentrat.
Jadi ketika ingin memberikan nutrisi ke tanaman, Anda harus menambahkan air
terlebih dahulu. Ada nutrisi untuk perkembangan, nutrisi untuk pembungaan dan
nutrisi untuk pembuahan. Jadi pilih yang sesuai dengan kebutuhan dari tanaman.
Jika tanaman kacang panjang sudah cukup tinggi, kamu bisa
menambahkan penyangga supaya tanaman tetap berdiri tegak.
Ketika menanam tanaman dengan teknik hidroponik memang ada
banyak hal yang harus diperhatikan. Salah satunya adalah pengaturan PH.
Sebagian besar tanaman hidroponik membutuhkan Ph antara 5.8 sampai 6.8 dan ph
yang paling baik adalah 6.3. jadi ketika kita menanam tanaman dengan cara
hidroponik harus sering melakukan pengecekan ph. Anda bisa mengecek ph dengan
menggunakan kertas indicator ph. Jika kadar ph terlalu rendah, Anda bisa
menambahkan larutan polas supaya ph naik. Jika ph terlalu tinggi Anda bisa
menurunkannya dengan menggunakan asam fosfat.
Tanaman hidroponik dengan sistem tetes, langkah selanjutnya ialah kita hanya memperhatikan
kebutuhan dari tanaman tersebut, jangan sampai kehabisan nutrisi. Dianjurkan
untuk memelihara tanaman dengan penuh kesabaran.
Demikianlah cara budidaya kacang panjang secara hidroponik.
Selamat berkebun.
*Tombol-tombol diatas mengandung iklan. Untuk menuju artikel yang diinginkan silahkan tunggu 5 detik hingga muncul tombol "skip ad" kemudian klik tombolnya, jika tidak muncul tombol "skip ad" harap refresh halaman tersebut (dimohon keikhlasannya demi eksistensi website ini). Iklan-iklan yang muncul bukanlah virus, Apabila terbuka jendela iklan yang baru (POP UP) silahkan tutup halaman tersebut (tekan tombol kembali untuk pengguna android). Jika tombol tidak bisa diklik silahkan refresh halaman ini.
loading...