Loading...
Isodecyl neopentanoate merupakan
salah satu dari bahan sintetis yang sering digunakan dalam kosmetik dan produk
perawatan pribadi sebagai agen pelembut kulit serta emolien. Bahan ini sering
dijumpai terutama digunakan dalam produk perawatan kulit wajah dan tabir surya.
Sangat sedikit informasi yang
tersedia mengenai Isodecyl Neopentanoate, tetapi sebuah perusahaan riset
Denmark telah menemukan bahwa senyawa tersebut dapat menjadi alternatif untuk
Cyclomethicone, minyak silikon sintetis.
Isodecyl neopentanoate adalah
ester alkohol decyl berantai bercabang dan asam neopentanoat. Alkohol decyl merupakan
jenis alkohol lemak rantai lurus dengan sepuluh atom karbon yang dapat
diturunkan dari asam decanoat dan merupakan golongan asam lemak yang secara
alami ditemukan dalam minyak kelapa ataupun minyak inti sawit. Asam
neopentanoat adalah asam karboksilat.
Isodecyl Neopentanoate memiliki
daya sebar yang tinggi dan meninggalkan perasaan lembut pada kulit serta
rambut. Senyawa ini sering digunakan dalam produk sampo, sabun serta produk
kosmetika lainnya, senyawa ini dapat dimanfaatkan sebagai pelarut dan
pengemulsi.
Sebagai emolien, isodecyl
neopentanoate bekerja untuk melembutkan dan menenangkan kulit (atau rambut) dan
juga bertindak sebagai agen oklusif. Setelah aplikasi, agen oklusif membentuk
lapisan pelindung pada permukaan kulit, yang membantu mencegah penguapan
kelembaban alami kulit. Seiring waktu, bahan ini meningkatkan hidrasi kulit dengan
menyebabkan penumpukan air di stratum corneum (lapisan kulit paling atas).
Properti yang sama ini juga membantu menjaga rambut tetap lembut, terhidrasi,
dan mudah diatur.
Semua jenis kulit bisa mendapat
manfaat dari emolien seperti isodecyl neopentanoate, emolien sangat membantu
bagi mereka yang memiliki kulit kering, kasar, dan / atau bersisik. Emolien
dapat meringankan gejala-gejala ini, membuat kulit tampak dan terasa lembut dan
halus. Selain itu, emolien dapat bermanfaat bagi mereka yang menderita kondisi
seperti eksim, psoriasis, atau kondisi kulit inflamasi lainnya.
Tidak ada peringatan mengenai efek
samping dari penggunaan Isodecyl Neopentanoate dalam produk kosmetik, dan senyawa
ini telah mendapatkan persetujuan 100% oleh Kelompok Kerja Kosmetik. Keamanan
isodecyl neopentanoate telah dinilai oleh CIR (panel pakar peninjauan bahan kosmetik),
dan setelah mengevaluasi berdasarkan data ilmiah, CIR menyimpulkan bahwa semua
bahan alkyl ester aman dalam praktik penggunaan dan konsentrasi saat ini ketika
diformulasikan untuk tidak menyebabkan iritasi pada kosmetik ataupun produk
perawatan pribadi.
Keamanan isodecyl neopentanoate
juga telah diuji oleh Skin Database Kosmetik EWG. Bahan ini mendapatkan nilai 1
pada skala 1 hingga 10, dengan angka 1 sebagai penunjuk risiko terendah untuk
kesehatan dan 10 sebagai yang tertinggi. Namun, EWG menunjukkan bahwa uji data masih
terbatas mengenai isodecyl neopentanoate.
Salah satu produsen isodecyl
neopentanoate menyatakan bahwa bahan ini dapat digunakan sebagai alternatif
untuk Cyclomethicone dalam formulasi apa pun. Cyclomethicone adalah minyak
silikon sintetis yang berfungsi sebagai pelembab yang mudah menyebar dan halus
dalam produk perawatan kulit. Isodecyl neopentanoate memberikan kemampuan penyebaran
yang tinggi dan kulit memberikan kelembutan pada kulit dengan hasil uji sangat
mirip seperti manfaat cyclomethicone. Untuk alasan ini, isodecyl neopentanoate
sering digunakan dalam krim ataupun lotion ringan.
Isodecyl neopentanoate sering
digunakan dalam aplikasi tabir surya karena manfaatnya sebagai emolien dan memiliki
daya sebar yang tinggi. Isodecyl neopentanoate memiliki kemampuan serta berfungsi
sebagai pelarut untuk peredam sinar UV. Peredam sinar UV juga dikenal sebagai
tabir surya, yang akan bekerja dengan menyerap sinar UV dan kemudian mengubah
energi cahaya itu menjadi beberapa bentuk energi lain, seperti panas. Bahan
yang umum digunakan sebagai Peredam UV antara lain oxybenzone, octinoxate,
avobenzone, dan homosalate. Isodecyl neopentanoate akan membantu bahan-bahan tersebut
untuk larut lebih baik dalam formulasi dan juga mengurangi rasa berminyak atau
berat yang dapat ditimbulkannya setelah aplikasi topikal.
*Tombol-tombol diatas mengandung iklan. Untuk menuju artikel yang diinginkan silahkan tunggu 5 detik hingga muncul tombol "skip ad" kemudian klik tombolnya, jika tidak muncul tombol "skip ad" harap refresh halaman tersebut (dimohon keikhlasannya demi eksistensi website ini). Iklan-iklan yang muncul bukanlah virus, Apabila terbuka jendela iklan yang baru (POP UP) silahkan tutup halaman tersebut (tekan tombol kembali untuk pengguna android). Jika tombol tidak bisa diklik silahkan refresh halaman ini.
loading...